3 Alasan Pantai Jadi Tempat yang Bisa Membahagiakan Diri Sendiri

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 4 Agustus 2021 19:00 WIB

Ilustrasi wanita bersantai di pantai. Freepik.com/Svetlanasokolova

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian dari kita menganggap pantai adalah tempat yang harus disinggahi untuk mengatur ulang pikiran dan tubuh secara penuh. Pasir putih yang lembut selalu menjadi tempat bahagia, di mana stres pribadi, pekerjaan yang harus dilakukan, dan semua masalah kehidupan menjadi terlupakan sesaat.

"Berada di alam atau di mana saja di luar yang ada udara segar akan selalu membawa manfaat bagi kesejahteraan seseorang," kata psikolog klinis Aura Priscel De Los Santos, seperti dilansir dari laman Well and Good. Bahkan jika Anda membenci cara pasir menempel di tubuh Anda atau Anda tidak berada di dekat pantai, memprioritaskan waktu di alam—bahkan jika itu berarti berjalan-jalan di sekitar lingkungan rumah Anda—masih merupakan komponen perawatan diri yang efektif.

"Ketika kita meninggalkan rumah dan memutuskan untuk berjalan-jalan, kita melakukan aktivitas yang memengaruhi tubuh kita secara positif, seperti memberikan oksigen ke otak, berolahraga, melihat panorama yang berbeda, atau sekadar memutuskan hubungan dari situasi yang menimbulkan stres," kata De Los Santos.

Setelah setahun Anda mungkin lebih banyak berada di rumah tambahnya, pergi ke luar pada dasarnya adalah obat untuk pikiran Anda. "Kelelahan mental yang dialami penduduk telah menunjukkan pentingnya mengistirahatkan pikiran, memutuskan hubungan, melakukan berbagai hal, dan sekadar bisa bernapas dan menikmati momen sejenak," katanya. Perasaan melepaskan dan menjadi seperti inilah yang dirasakan saat berada di pantai.

Masih perlu diyakinkan untuk menjadikan pantai—atau alam, sungguh—pelarian pribadi Anda untuk perawatan diri sehari-hari? De Los Santos mengungkapkan alasan pantai menjadi tempat bahagia yang sempurna.

Advertising
Advertising

1. Pantai dapat membantu Anda memutuskan dan mengisi ulang

"Pergi ke tempat bahagia Anda adalah berada di ruang yang memberi Anda keamanan dan kesejahteraan yang Anda cari," kata De Los Santos. "Berada di luar adalah simbol kebebasan, bisa bergerak, menghargai warna alam, merasakan nafas, dan memutuskan hubungan dari semua situasi yang menghasilkan stres dan kecemasan."

2. Pantai membantu Anda mengambil pola pikir "liburan"

Anda tahu bagaimana ketika Anda akan pergi berlibur akhir pekan, hampir tidak ada yang mengganggu Anda? De Los Santos menggemakan bahwa karena pantai terkait dengan istirahat dan kedamaian dan ketenangan secara keseluruhan, mengadopsi sudut pandang liburan yang santai benar-benar masuk akal.

3. Mengatur ulang mental dapat membantu Anda menangani situasi sulit

Saat Anda merasa sedih atau tidak menyukai diri sendiri, lebih mudah untuk menyerang atau membentak orang dan situasi yang biasanya tidak Anda sukai. Menurut De Los Santos karena berada di tempat bahagia Anda menghasilkan respons emosional yang menyenangkan, Anda akan dapat bertindak dan merespons dengan lebih baik (alias lebih tenang) dalam skenario yang lebih menegangkan yang muncul dalam hidup. Plus, De Los Santos mengatakan menghabiskan waktu di luar juga dapat membantu tidur, kreativitas, dan respons kekebalan tubuh.

Jadi, bahkan jika Anda tidak memiliki akses ke pantai saat ini, Anda masih dapat menuai semua manfaat yang menyenangkan dengan pergi mendaki, berjalan-jalan kecil di sekitar lingkungan rumah, atau hanya halaman belakang Anda—karena kita *semua* dapat menggunakan waktu untuk memutuskan, mengisi ulang, dan merasa seperti diri kita yang terbaik.

Baca juga: Sebab Berada di Dekat Air dapat Meningkatkan Kebahagiaan Menurut Sains

Berita terkait

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia vs Irak Tanding, Haykal Kamil: Tetap Jaga Mentalnya

2 hari lalu

Timnas Indonesia vs Irak Tanding, Haykal Kamil: Tetap Jaga Mentalnya

Aktor Haykal Kamil berpesan kepada Timnas U-23 untuk menjaga mental mereka menjelang pertandingan Piala Asia U-23 2024 antara Timnas Indonesia vs Irak

Baca Selengkapnya

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

3 hari lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

4 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

5 hari lalu

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

Jangan memberi obat penurun demam seperti parasetamol saat anak mengalami demam usai imunisasi. Dokter anak sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

5 hari lalu

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

Para ibu perlu menjaga kesehatan mental agar tetap nyaman ketika beraktivitas dan tenang ketika mengasuh anak.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

5 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

6 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

6 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

6 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya