Begini Cara Intermittent Fasting Dapat Bermanfaat bagi Sistem Kekebalan Tubuh

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Selasa, 3 Agustus 2021 20:43 WIB

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah tinjauan baru-baru ini dalam jurnal Immunology Letters menunjukkan bahwa waktu makan dapat memberi keunggulan pada sistem kekebalan tubuh Anda. Menurut rekan penulis studi tersebut, Jamal Uddin, intermiten fasting atau puasa intermitten meningkatkan tingkat autophagy [daur ulang sel] sehingga dapat mengurangi jumlah peradangan dalam tubuh.

"Ini pada gilirannya memungkinkan sistem kekebalan lebih efisien menghabiskan sumber dayanya melawan penyakit," ujar Jamal Uddin, seperti dilansir dari laman Shape.

Singkatnya, kekeringan kalori yang berkepanjangan mendorong tubuh Anda untuk mencari bahan bakar dengan mengubah sel-sel yang rusak menjadi nutrisi, yang mengurangi peradangan yang disebabkan oleh sel-sel itu, kata Herman Pontzer, Ph.D., penulis Burn.

Analisis sebelumnya tentang intermitten fasting di New England Journal of Medicine menemukan bahwa memasukkan makanan ke dalam jendela enam atau delapan jam (misalnya, dari siang hingga 6 sore atau 11 pagi hingga 7 malam) bermanfaat dalam mengurangi peradangan dibandingkan dengan hari-hari biasa, tetapi jendela makan 12 jam kurang begitu mengurangi peradangan, kata Mark Mattson, Ph.D., rekan penulis studi tersebut.

Tetapi Anda memang menuai beberapa manfaat tanpa harus membatasi diri, kata Marie Spano, ahli diet olahraga dan penulis utama Nutrition for Sport, Exercise, and Health. "Studi jangka pendek menggunakan waktu makan terbatas, di mana makanan dibatasi hingga 13 jam atau kurang [seperti 7 pagi hingga 8 malam], menunjukkan itu dapat membantu mengurangi peradangan," ujarnya Spano.

Advertising
Advertising

Jika Anda ingin mencoba intermittent fasting, Mattson menyarankan Anda melakukannya secara bertahap untuk menyesuaikan diri dengan rasa lapar yang lebih sedikit. Jika periode makan enam atau delapan jam adalah tujuan Anda, Spano merekomendasikan membuat makanan Anda padat nutrisi dan makan di awal jendela Anda, di tengah, dan di akhir. Protein paling baik diberikan setiap tiga hingga lima jam untuk pemeliharaan dan peningkatan otot maksimum, misalnya.

Selain intermittent fasting untuk lebih menangkis peradangan, teruslah berolahraga. "Ketika tubuh Anda menyesuaikan untuk menghabiskan lebih banyak energi untuk aktivitas fisik dan olahraga, salah satu caranya adalah dengan mengurangi energi yang dihabiskan untuk peradangan," kata Pontzer.

Baca juga: Waktu yang Dibutuhkan Agar Intermittent Fasting Efektif Turunkan Berat Badan

Berita terkait

6 Cara Menangani Asam Urat dengan Sederhana, Salah Satunya Minum Air Lemon

2 hari lalu

6 Cara Menangani Asam Urat dengan Sederhana, Salah Satunya Minum Air Lemon

Asam urat dapat ditangani secara sederhana dengan pengobatan rumahan. Berikut 7 cara yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

2 hari lalu

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

Jangan memberi obat penurun demam seperti parasetamol saat anak mengalami demam usai imunisasi. Dokter anak sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

16 hari lalu

10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.

Baca Selengkapnya

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

16 hari lalu

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.

Baca Selengkapnya

Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

21 hari lalu

Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan di rumah untuk pengobatan sementara radang gusi. Salah satunya kompres air dingin.

Baca Selengkapnya

Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

24 hari lalu

Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)

Baca Selengkapnya

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

25 hari lalu

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

Pakar etiket mengingatkan untuk tidak membungkuk saat makan di restoran

Baca Selengkapnya

Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

37 hari lalu

Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

Almond memiliki kandungan seng dan magnesium tinggi yang dapat merangsang reseptor tirosin kinase di jaringan adiposa sehingga meningkatkan sensitivitas insulin.

Baca Selengkapnya

Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat

40 hari lalu

Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat

Hasil pemeriksaan medis yang baik tak menjamin perokok sehat. Untuk memastikan kesehatan perokok satu-satunya jalan adalah total berhenti merokok.

Baca Selengkapnya

Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

42 hari lalu

Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

Kurang gizi adalah penyebab paling umum sistem imun yang buruk. Berikut 10 jenis makanan yang mudah didapat dan sangat membantu kesehatan imun.

Baca Selengkapnya