5 Kunci Tidur Cukup dan Nyenyak di Malam Hari menurut Pakar

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Senin, 2 Agustus 2021 16:10 WIB

Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Meski sudah tidur, banyak orang yang bangun dengan rasa lelah dan mata merah yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Penyebabnya adalah tidur malam yang buruk atau kurang.

Sebenarnya untuk dapat tidur yang baik, tipsnya simpel yakni tidur lebih awal, gunakan kasur yang nyaman, dan jangan simpan barang elektronik di dekat bantal. Tapi banyak yang sulit melakukan itu. Dilansir dari Byrdie, dua pakar tidur, Parinaz Samimi dan Adam Tishman, membagikan aturan yang perlu dipatuhi jika ingin tidur cukup.

1. Tidur lebih awal

Menurut pakar tidur dan kesehatan Parinaz Samimi, manusia memiliki memiliki siklus tidur 90 menit yang terus berulang dan siklus tidur tahap REM (Rapid Eye Movement) pada dini hari. “Jika harus bangun lebih awal, maka tidak cukup waktu untuk mencapai tahap tidur REM sebelum alarm berbunyi,” kata dia.

2. Tidur teratur

"Tubuh kita berada pada siklus 24 jam dan memiliki fungsi terbaik ketika kita memiliki ritme sirkadian yang konsisten. Latih tubuh dengan ritual tidur yang dapat diandalkan sehingga hormon yang sesuai (kortisol dan melatonin) dilepaskan sebagai respons terhadap cahaya dan kegelapan,” jelas Sami.

Advertising
Advertising

Adam Tishman, pendiri merek kasur kesehatan Helix Sleep, menambahkan agar tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan. “Memiliki jadwal tidur yang teratur akan membantu meningkatkan REM dan kualitas tidur Anda secara keseluruhan," katanya.

3. Hilangkan gangguan

Tenang dan rileks. Luangkan waktu untuk fokus pada diri sendiri sebelum tidur. Jauhkan perangkat elektronik karena cahaya biru yang memancar darinya mengganggu ritme sirkadian, cuci muka dan gosok gigi, selesaikan pekerjaan di sekitar rumah.

“Bahkan mungkin mandi air panas dan kemudian pendinginan segera setelahnya akan membantu tertidur. Setelah di tempat tidur, jauhi perangkat elektronik, rileks, fokus pada pernapasan, dan jika merasa sampai di situ, cobalah bermeditasi,” kata Tishman.

4. Cari posisi nyaman

Setiap orang memiliki posisi tidur nyaman yang berbeda-beda. Jadi pilih yang sesuai. Selain itu, atur suhu tubuh karena itu pun penting untuk tidur berkualitas.

“Seprai yang terlalu hangat, atau kasur yang sudah tua dan melorot, semuanya menghalangi untuk memaksimalkan tidur nyenyak yang memulihkan. Cobalah gunakan kasur yang sesuai pesanan,” kata dia.

5. Perhatikan makanan

"Hindari makan makanan dengan intoleransi, seperti makanan pedas atau susu," saran Samimi. "Jus ceri asam sebelum tidur terbukti meningkatkan kualitas tidur."

Sebuah penelitian tahun 2012 menunjukkan bahwa minum jus ceri meningkatkan melatonin, waktu tidur, dan kualitas tidur.

Selain itu, hindari alkohol atau kafein sore hari. “Kafein dan alkohol mengganggu proses tidur alami dan meminum salah satu dari ini terlalu dekat dengan waktu tidur akan mengganggu kimia tubuh alami sehingga akan tetap terjaga,” kata Tishman.

Baca juga: 7 Tips Tidur Lebih Cepat untuk Wanita 40-an

Berita terkait

2 Alasan Tak Boleh Tidur Sebelum Pesawat Lepas Landas

16 jam lalu

2 Alasan Tak Boleh Tidur Sebelum Pesawat Lepas Landas

Pramugari berbagi tips tentang perjalanan, salah satunya hal yang tidak boleh dilakukan di pesawat

Baca Selengkapnya

8 Cara Mencegah Tekanan Darah Rendah Tanpa Obat

1 hari lalu

8 Cara Mencegah Tekanan Darah Rendah Tanpa Obat

Mencegah tekanan darah rendah dapat dicapai dengan beberapa cara alami berikut ini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Irama Sirkadian, Siklus Biologis yang Mempengaruhi Proses Tubuh Selama 24 Jam

2 hari lalu

Mengenal Irama Sirkadian, Siklus Biologis yang Mempengaruhi Proses Tubuh Selama 24 Jam

Siklus irama sirkadian mengatur segala proses fungsi tubuh secara optimum 24 jam, mulai dari bangun tidur, beraktivitas, dan saat hendak istirahat.

Baca Selengkapnya

Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

5 hari lalu

Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

Sleep apnea adalah suatu kondisi yang menyebabkan orang berhenti bernapas secara berkala saat mereka sedang tidur.

Baca Selengkapnya

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

6 hari lalu

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot

Baca Selengkapnya

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

11 hari lalu

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

Pikun diartikan sebagai penurunan fungsi bagian luar jaringan otak atau cortex yang menyebabkan penurunan intelektual.

Baca Selengkapnya

Alasan Dokter Tak Sarankan Minum Kopi saat Cuaca Panas

15 hari lalu

Alasan Dokter Tak Sarankan Minum Kopi saat Cuaca Panas

Minuman berkafein seperti kopi saat cuaca panas dapat meningkatkan risiko dehidrasi sehingga tak dianjurkan oleh dokter.

Baca Selengkapnya

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

17 hari lalu

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

18 hari lalu

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

Lansia diminta menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh pada sore dan malam hari agar tidak mengompol selama tidur malam.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

19 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya