Pekan ASI Sedunia, Ini Tips Meningkatkan ASI bagi Ibu yang Baru Melahirkan

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Minggu, 1 Agustus 2021 20:00 WIB

Ilustrasi menyusui. MomTricks

TEMPO.CO, Jakarta - Pekan ASI Sedunia diperingati setiap 1-7 Agustus. Peringatan ini bertujuan memberi dukungan pada ibu untuk memberikan air susu ibu atau ASI pada bayi. Banyak ibu baru berhenti baik sebagian atau seluruhnya dalam beberapa bulan pertama setelah melahirkan dan menggantinya dengan susu formula. Salah satu alasannya adalah kekhawatiran suplai ASI tidak mencukupi.

Bagi banyak ibu baru melahirkan, produksi ASI baik-baik saja. Hanya saja pada pekan pertama produksinya hanya sedikit karena menyesuaikan kebutuhan bayi yang juga masih sedikit.

Namun, jika merasa perlu meningkatkan produksi ASI, ada beberapa cara cara yang bisa dilakukan, menurut laman Healthline.

1. Menyusui lebih sering

Sering-seringlah menyusui dan biarkan bayi memutuskan kapan ingin berhenti menyusu. Saat bayi menyusu, hormon yang memicu payudara untuk memproduksi ASI akan dilepaskan. Itulah refleks "let-down", yakni ketika otot-otot di payudara berkontraksi dan menggerakkan ASI melalui saluran yang terjadi segera setelah bayi Anda mulai menyusui. Semakin banyak Anda menyusui, semakin banyak ASI yang diproduksi.

Bayi baru menyusu sebanyak 8 hingga 12 kali sehari. Namun, ini tidak berarti bahwa lebih sering atau lebih jarang menyusui menunjukkan adanya masalah.

Advertising
Advertising

2. Memompa ASI di antara waktu menyusui

Memompa di antara waktu menyusui juga dapat membantu meningkatkan produksi ASI. Menghangatkan payudara sebelum memompa dapat membantu membuat lebih nyaman dan juga lebih mudah memompa.

Memompa juga bisa dilakukan jika masih ada ASI setelah bayi berhenti menyusu, bayi melewatkan jam menyusu, atau bayi baru diberikan ASI perah.

3. Menyusui di kedua sisi payudara

Susui bayi pada kedua payudara setiap kali menyusu. Stimulasi menyusui dari kedua payudara dapat membantu meningkatkan produksi ASI. Memompa ASI dari kedua payudara secara bersamaan juga terbukti meningkatkan produksi susu dan menghasilkan kandungan lemak yang lebih tinggi dalam susu.

4. Konsumsi makanan tertentu atau suplemen

Beberapa makanan herbal dipercaya dapat meningkatkan produksi ASI, menurut Canadian Breastfeeding Foundation. Beberapa di antaranya adalah fenugreek atau kelabat, bawang putih, jahe, adas, dan ragi.

Atau, minta resep suplemen untuk menambah produksi ASI dari dokter.

Baca juga: Menyusui Bantu Ibu Menurunkan Berat Badan? Ini Faktanya

Berita terkait

Alasan IDAI Tak Sarankan ASI Dijadikan Susu Bubuk

1 hari lalu

Alasan IDAI Tak Sarankan ASI Dijadikan Susu Bubuk

IDAI tak menyarankan ASI dibekukan dan dijadikan ASI bubuk. Berikut ragam alasannya.

Baca Selengkapnya

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

6 hari lalu

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

7 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

9 hari lalu

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.

Baca Selengkapnya

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

9 hari lalu

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.

Baca Selengkapnya

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

14 hari lalu

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

Tak ada pedoman pasti kapan bayi mulai dapat dipijat untuk pertama kalinya.

Baca Selengkapnya

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

14 hari lalu

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.

Baca Selengkapnya

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

16 hari lalu

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.

Baca Selengkapnya

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

19 hari lalu

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

Tim medis di Gaza berhasil melakukan operasi caesar untuk membantu lahirnya bayi dari rahim seorang ibu yang tewas dalam serangan Israel.

Baca Selengkapnya

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

19 hari lalu

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil

Baca Selengkapnya