TEMPO.CO, Jakarta - Kecerdasan memberi seseorang memiliki kemampuan berpikir, belajar dari pengalaman, memecahkan masalah, dan beradaptasi dengan situasi baru. Orang cerdas umumnya mudah mendapatkan keinginan mereka, kecuali satu hal: pasangan.

Bagi orang cerdas, banyak pertimbangan yang dipikirkan sebelum memilih pasangan. Ini karena mereka memiliki pemahaman dan pendekatan hidup yang berbeda daripada orang kebanyakan.

Dilansir dari Times of India, Jumat, 16 Juli 2021, inilah tujuh alasan orang cerdas sulit mendapatkan cinta.

1. Mereka analitis

Orang pintar menyadari bahwa hubungan yang sukses lebih penting daripada seks. Mereka selalu menganalisis teman kencan terkait dengan masa depan, cara terbaik untuk menumbuhkan romansa, dan terlalu terobsesi untuk menemukan orang yang tepat. Itu bukan hal buruk, hanya saja membuat perjalanan menemukan pasangan jadi lebih sulit dan lama.

2. Merasa lebih baik melajang daripada dapat pasangan yang tidak tepat

Orang cerdas sering kali fokus untuk menemukan pasangan yang tepat. Mereka tak suka tidak bereksperimen. Daripada dapat pasangan yang membuat hubungan seperti neraka, mereka memilih melajang.

3. Kelamaan berpikir

Orang pintar tidak suka berada di dunia imajiner yang kesannya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Karena itu, mereka terkadang terlalu lama berpikir dan lambat mengambil keputusan, mereka juga jadi sulit berkomitmen pada pasangan jika belum pasti.

4. Punya bakat mengintimidasi

Kecerdasan terkadang bisa membuat orang mengintimidasi. Hal ini dapat membuat orang tidak nyaman dan terkesan orang yang sombong meskipun sebenarnya tidak.

5. Memprioritaskan tujuan hidup

Orang cerdas pada dasarnya adalah pemimpi. Mereka memiliki cita-cita yang telah mereka tetapkan dan memiliki target kehidupan. Mereka selalu bergerak. Dan terkadang jatuh cinta dengan seseorang bukanlah prioritas utama.

6. Sulit dimengerti

Orang pintar adalah orang yang paling sulit dibujuk. Orang harus bisa memberikan alasan yang paling meyakinkan mengapa mereka harus percaya. Meski bilang percaya, mereka akan tetap skeptis. Mereka juga tak mudah bilang "ya". Mereka butuh waktu berpikir untuk memutuskan salah satu tonggak penting dalam hidup mereka.

7. Standar tinggi

Umumnya orang cerdas memiliki standar tingggi untuk pasangan dan tak mudah berkompromi. Mereka lebih suka merasa kesepian daripada bersama seseorang yang menurut mereka tidak menarik.

Baca juga: Jomblo Tak Selalu Menyedihkan, Ini 8 Alasan untuk Bahagia