TEMPO.CO, Jakarta - Melamar pekerjaan sering kali bikin frustrasi. Surat lamaran kerja dan curriculun vitae atau CV yang dikirim sudah dibuat semenarik mungkin, lowongan kerja yang tersedia juga dirasa sangat sempurna, tapi kabar baik tak kunjung datang.

Banyak faktor berada di luar kendali pelamar. Tapi, ada satu hal yang ada dalam kendali pencari kerja, yaitu waktu mengirim lamaran kerja melalui email atau formulir online. Perbedaan waktu bisa membuat pengaruh besar.

Waktu terbaik adalah pagi hari atau larut malam. Analisis TalentWorks 2017 melacak 1.610 lamaran pekerjaan dari berbagai industri dan dengan berbagai tingkat pengalaman dan menemukan bahwa mengirimkan sebelum pukul 10 pagi waktu setempat (zona waktu pemberi kerja) secara signifikan meningkatkan kemungkinan seseorang akan mendengar kabar dan mendapatkan kesempatan wawancara.

Mengirim lamaran kerja antara pukul 6 dan 10 pagi meningkatkan kemungkinan mendapatkan wawancara sebesar 13 persen.

Waktu yang memiliki peluang terendah? Survei menemukan bahwa 19:30, tepat ketika banyak hari kerja berakhir, adalah saat kandidat memiliki peluang kurang dari 3 persen untuk mendapat tanggapan dari perusahaan.

Ashley Watkins, ahli strategi pencarian kerja dengan pengalaman perekrutan perusahaan, setuju bahwa pagi hari adalah waktu terbaik. “Burung awal mendapat cacing,” katanya. “Saya telah memeriksa lamaran setiap saat sepanjang hari, tetapi biasanya pemeriksaan awal lamaran adalah hal pertama di pagi hari.”

Larut malam juga bisa berhasil untuk membantu kiriman lamaran menjadi yang pertama terlihat di pagi hari.

Kate Zimmer, seorang perekrut perusahaan untuk Varian Medical Systems, mengatakan, berdasarakan pengalamannya, dia melihat tingkat respons meningkat ketika mulai mengirimkan lamaran kerja pada larut malam.

“Mengajukan lamaran di malam hari atau dini hari menghasilkan visibilitas yang lebih besar," kata dia.

Selain itu, pertimbangkan juga masa waktunya. Jika melamar sebulan setelah lowongan pekerjaan pertama kali diposting, mengirim lamaran pagi hari atau tengah malam juga tidak membantu. Bisa jadi, pemberi kerja sudah mendapatkan kandidat yang bagus di beberapa hari pertama setelah lowongan diumumkan.

“Jika seorang perekrut sudah mendapatkan banyak kandidat yang cukup baik, mereka mungkin tidak akan melihat semua lamaran kerja yang datang setelahnya,” kata Watkins. "Jadi, melamar segera setelah lowongan kerja diposting adalah cara yang baik untuk dapat pekerjaan."

Baca juga: 5 Sebab Lamaran Kerja Diabaikan oleh Perusahaan