Meski Berat Badan Belum Turun, Ini 7 Tanda Bahwa Rutinitas Olahragamu Efektif

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Senin, 21 Juni 2021 15:35 WIB

Ilustrasi wanita olahraga. Freepik.com/Wayhomestudio

TEMPO.CO, Jakarta - Kebanyakan orang mengukur keberhasilan atau efektivitas rutinitas olahraga dari perubahan berat badan. Jika berhasil, berat badan akan turun. Ternyata cara itu tidak tepat. Meski bobot tubuh tidak turun, ada banyak tanda lain yang menunjukkan bahwa rutinitas tersebut efektif.

Amber Shipherd, koordinator program psikologi kinerja di Texas A&M University - Kingsville, Amerika Serikat, secara realitis kebanyakan orang berolahraga untuk alasan ekstrinsik, seperti menurunkan berat badan atau menambah massa otot. "Masalahnya adalah bahwa perubahan itu biasanya yang terakhir atau paling lambat terjadi," kata dia, seperti dilansir dari Livestrong, Minggu, 20 Juni 2021.

Perubahan penampilan bukan hanya ditentukan olahraga, tapi banyak faktor lain seperti pola makan. Jika olahraga karena tujuan bentuk tubuh makan akan sangat mudah kecewa karena itu sangat lambat, dan akhirnya menyerah.

Jadi, sebelum menyerah, lihat beberapa tanda bahwa rutinitas kebugaran berhasil meski berat badan belum turun.

1. Stres berkurang

Olahraga bisa menjadi pereda stres yang luar biasa, kata Shipherd. Sebab, olahraga menurunkan kadar hormon stres tubuh seperti kortisol dan epinefrin, menurut American Psychological Association.

Penurunan ini dapat membantu orang mengelola stres dengan lebih efektif. Mengurangi stres juga dapat meningkatkan suasana hati, produktivitas, konsentrasi, dan kognisi secara keseluruhan, katanya.

Advertising
Advertising

2. Tidur lebih baik

Berolahraga secara teratur dapat membantu istirahat di malam hari. Ini karena olahraga meningkatkan mood dan mengurangi stres.

Banyak orang mengalami insomnia karena mereka memiliki kecemasan, kata Ryan Greene, dokter osteopathic yang mengkhususkan diri dalam kedokteran olahraga. Dengan berolahraga, orang dapat mengendalikan emosi hari itu dan mengurangi kemungkinan akan terbangun di malam hari.

"Waktu terbaik untuk berolahraga untuk tidur yang lebih baik bervariasi pada setiap orang," kata Green. Bagi sebagian orang, berolahraga di sore hari membuat mereka lelah dan membantu tidur lebih nyenyak; bagi yang lain, latihan larut malam sebenarnya membuat mereka terlalu bersemangat sehingga tetap terjaga sampai larut.

3. Tak sabar ingin latihan

Salah satu tanda bahwa rutinitas kebugaran berhasil adalah jika Anda tak sabar ingin berolahraga terutama jika dulu takut, kata Morit Summers, instruktur olahraga.

Merasa ingin berolahraga berarti Anda telah membuat kemajuan mental. Artinya, Anda telah menemukan sesuatu yang disukai, dan itu dapat bertahan cukup lama untuk melihat kemajuannya. Oh ya, peningkatan rasa percaya diri adalah manfaat lain dari olahraga.

Baca juga: Mau Berat Badan Turun atau Jaga Kebugaran Ini 6 Langkah Mulai Rutinitas Olahraga

<!--more-->

4. Hubungan semakin erat

Olahraga dapat memperbaiki suasana hati, membantu pelepasan bahan kimia yang membuat orang merasa lebih baik dan penuh semangat.

Greene mengatakan mengatakan orang yang berolahraga selalu merasa lebih baik secara subjektif setelah menyelesaikan latihan rutin." Berada dalam suasana hati yang baik, dan memiliki pegangan yang lebih baik pada manajemen stres yang sehat, sangat membantu interaksi dengan orang lain.

Olahraga juga dapat menjadi kesempatan yang bagus untuk bersosialisasi dan terhubung dengan orang lain yang memiliki tujuan dan minat bersama, kata Shipherd.

5. Merasa lebih kuat

"Sulit untuk dijelaskan, tetapi banyak klien yang mengatakan bahwa mereka merasa lebih kuat, meski mereka tidak dapat mengukurnya," kata Summers.

Sederhananya, Anda dapat melakukan tugas sehari-hari seperti mengambil keranjang cucian, tanpa rasa sakit atau berjalan menaiki tangga tanpa merasa lelah seperti sebelumnya.

6. Kesehatan meningkat

Banyak manfaat kesehatan yang didapat dari aktivitas fisik secara teratur. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau CDC, olahraga dapat membantu mengurangi risiko terkena penyakit kardiovaskular, sindrom metabolik, diabetes tipe 2 dan bahkan beberapa jenis kanker.

Olahraga juga dapat membantu mengurangi tekanan darah dan kadar kolesterol, membantu mengontrol kadar gula darah bagi pasien diabetes tipe 2, memperlambat pengeroposan tulang alami yang terjadi seiring bertambahnya usia, mengurangi risiko patah tulang pinggul dan jatuh dan bahkan membantu radang sendi dan gangguan sendi lainnya.

Jika ingin memastikannya, ukur kadar gula darah, kolesterol, tekanan darah, dll. Perbaikan angka atau pengurangan gejala adalah tanda bahwa rutinitas olahraga membawa hasil.

7. Mulai memperhatikan diri sendiri

Olahraga juga membawa dampak psikologis pada diri sendiri. "Jika meluangkan waktu untuk hal-hal yang meningkatkan kesehatan, Anda akan cenderung lebih baik dengan manajemen waktu dan meluangkan waktu untuk hal-hal yang penting dalam aspek lain dalam hidup," kata Green.

Artinya, Anda memiliki komitmen terhadap diri sendiri, entah menyiapkan makanan yang sehat atau memprioritaskan waktu sendiri atau me time. Bahkan rutinitas olahraga juga meningkatkan kepercayaan diri untuk memulai sesuatu yang batu.

Berita terkait

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

15 jam lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

21 jam lalu

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

1 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

2 hari lalu

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

3 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

3 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

3 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

3 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

3 hari lalu

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.

Baca Selengkapnya

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

3 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya