TEMPO.CO, Jakarta - Khloe Kardashian sering mendapat kritik atas penampilannya di media sosial. Beberapa tahun terakhir, Khloe menghadapi spekulasi operasi plastik karena penggemar menganggap wajahnya berubah drastis dibandingkan dengan ketika pertama kali muncul sebagai figur publik. Tapi dia tak pernah mengakui.

Adik Kim Kardashian itu akhirnya mengungkap fakta tentang rumor operasi hidung yang dia lakukan di reuni Keeping Up with The Kardashians (KUWTK), yang dilansir Hollywood Life, Minggu, 20 Juni 2021. Pada bagian kedua reuni itu, Khloe meluruskan tentang prosedur yang dia lakukan di wajahnya.

"Semua orang berkata, 'Ya ampun, dia menjalani transplantasi wajah ketiganya!'" kenangnya. “Saya sudah menjalani satu operasi hidung. Semua orang menjadi sangat kesal karena saya tidak membicarakannya. Tidak ada yang pernah bertanya padaku! Anda adalah orang pertama yang pernah bertanya kepada saya dalam sebuah wawancara tentang hidung saya," kata dia.

Dia juga mengaku melakukan prosedur suntik di wajahnya, tetapi itu bukan Botox karena respons tubuhnya buruk untuk zat itu.

Meskipun Khloe sudah sering berurusan dengan haters selama bertahun-tahun, kritikan di Internet tetap membuatnya tak aman atau insecure.

“Saat pertunjukan pertama kali dimulai, saya merasa sangat aman,” akunya. “Kemudian, selama beberapa musim pertama, saya menjadi tidak aman karena opini publik tentang diri saya sendiri. Kemudian, saya berhasil mengamankan diri dengan baik. Kemudian, saya pikir baru-baru ini, saya menjadi tidak aman lagi. Saya kira itu naik dan turun. ”

Khloe menjelaskan bahwa dia selalu percaya diri sampai orang lain mulai menunjukkan kekurangannya. "Saat itulah semua narasi menjadi 'kasar' atau hal-hal gila yang bahkan tidak saya sadari tentang diri saya [muncul]," katanya. "Saya pikir saat itulah saya mulai menjadi keras pada diri sendiri karena saya seperti, 'Oh, begitulah cara orang lain memandang saya.'"

Ibu bintang reality itu, Kris Jenner, selalu mendukungnya. "Ada lingkungan dan budaya gila di Internet tentang intimidasi ini yang sangat buruk," kata Kris. “Menurut saya kita tahu semua statistik dan tingkat bunuh diri dan semua itu, tetapi menurut saya orang tidak menyadari ketika mereka melakukannya secara anonim, mereka pikir mereka dapat melanjutkan dan mengatakan apa pun yang mereka inginkan. Sangat kejam dan sangat buruk bagi kesehatan mental seseorang karena terus didesak terus-terusan."

Meskipun Khloe Kardashian biasanya dapat mengabaikan para haters online, dia membalas satu video tentang penampilannya pada Maret. “Yang saya minta adalah orang-orang menyadari apa dampak artikel seperti ini terhadap jiwa dan kepercayaan diri seseorang,” katanya. "Saya sangat menghargai siapa pun yang menentang bullying atau orang yang menulis cerita hanya untuk clickbait."

Baca juga: Khloe Kardashian Curhat Tubuhnya Berubah karena Terapi Hormon