Gangguan Kesuburan hingga Kanker, Ini Bahaya Rokok bagi Perempuan

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 3 Juni 2021 14:10 WIB

Ilustrasi larangan merokok. Ulrich Baumgarten/Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Dibandingkan dengan laki-laki, jumlah perokok perempuan memang lebih sedikit. Tapi efeknya lebih berbahaya. Banyak ancaman kesehatan yang mengintai perempuan akibat asap rokok.

Dokter spesialis penyakit dalam Pandang Tedi Adriyanto dari Universitas Gadjah Mada memaparkan bahaya rokok yang bisa mengancam kesehatan kaum Hawa meliputi kanker serviks, kanker payudara, terganggunya siklus menstruasi dan kesuburan hingga komplikasi kehamilan.

Pandang menjelaskan, sebuah penelitian mengungkapkan kandungan bahan kimia pada rokok dapat meningkatkan risiko wanita mengalami kanker serviks (leher rahim) dan kanker payudara dibandingkan wanita yang tidak merokok.

"Bahan kimia pada rokok dapat melemahkan pertahanan sel serviks serta meningkatkan risiko terjadinya infeksi dan peradangan. Hal ini secara tidak langsung akan membuat pertumbuhan sel yang tidak normal atau sel kanker di serviks bisa terjadi dengan lebih mudah," kata dia kepada ANTARA, dikutip Kamis, 3 Juni 2021.

Dokter spesialis penyakit dalam di Primaya Hospital Sukabumi ini menambahkan, perempuan yang merokok juga berisiko lebih tinggi mengalami kanker jenis lainnya, seperti kanker usus besar, bila dibandingkan dengan perokok pria.

Siklus menstruasi dan kesuburan juga bisa terdampak akibat kebiasaan merokok. Perempuan yang merokok berisiko besar mengalami gangguan menstruasi, seperti keputihan, infeksi vagina, perdarahan yang tidak normal, atau kram hebat yang berlangsung lebih dari dua hari.

Selain itu, wanita perokok juga bisa mengalami gangguan siklus menstruasi dan penurunan tingkat kesuburan. Fungsi indung telur (ovarium) wanita perokok untuk melepaskan sel telur lebih rendah jika dibandingkan dengan wanita yang tidak merokok. Ini sebabnya mereka juga sering mengalami amenorrhea (tidak haid).

"Bahan kimia yang terkandung pada rokok juga diketahui mampu mengubah komposisi cairan serviks menjadi tidak ramah terhadap sperma. Akibatnya, sperma tidak bisa bertahan lama di vagina dan proses pembuahan pun terhambat," kata dia.

Jika sel telur berhasil dibuahi, pelekatan janin pada rahim atau implantasi kemungkinan akan terganggu. Faktor-faktor inilah yang kemudian mempengaruhi kesuburan dan menyebabkan perokok sulit hamil.

Bagi perempuan yang sedang mengandung, merokok bisa mengancam kesehatan karena risiko mengalami kehamilan ektopik akan lebih tinggi. Bahan kimia rokok juga bisa mengancam ibu dan janin, eperti plasenta previa, ketuban pecah dini, persalinan prematur, bayi lahir dengan berat badan rendah, keguguran, hingga bayi meninggal di dalam kandungan.

Kandungan nikotin di dalam rokok juga berkaitan dengan menopause dini. Sebab, nikotin bisa mengganggu suplai darah ke ovarium. Akibatnya, ovarium kehilangan fungsi lebih cepat dari seharusnya. Ketika produksi hormon estrogen menurun seiring penurunan fungsi ovarium, menopause dini bisa terjadi.

Baca juga: 8 Hal yang Harus Dihindari jika Ingin Cepat Hamil, Ada Kafein dan Rokok

Masalah tulang juga terkait dengan rokok. Perempuan yang merokok 5-10 kali lebih rentan mengalami osteoporosis. Sebab, rendahnya ormon estrogen yang menyebabkan amenorrhea atau menopause dini juga dapat menyebabkan wanita kehilangan lebih banyak mineral pada tulangnya.

"Hingga saat ini, tidak ditemukan adanya dampak positif dari merokok. Baik pria maupun wanita, perokok pasif maupun aktif, keduanya sama-sama berisiko besar mengalami masalah kesehatan bila menghirup asap rokok. Jika Anda termasuk wanita perokok, mulai sekarang hentikanlah kebiasaan itu," ujar dia.

Berita terkait

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

3 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

6 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

6 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

7 hari lalu

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

7 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

8 hari lalu

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.

Baca Selengkapnya

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

9 hari lalu

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

9 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

10 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

10 hari lalu

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.

Baca Selengkapnya