Gejala COVID-19 Tak Kunjung Hilang, Alyssa Milano Harap Semua Orang Divaksinasi

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Rabu, 26 Mei 2021 05:30 WIB

Alyssa Milano. AP/Dan Steinberg

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah 14 bulan terkena COVID-19, Alyssa Milano masih mengalami gejala jangka panjang. Virus itu mempengaruhi setiap bagian kesehatannya. Karena itu dia ingin orang lain divaksinasi dan menghindari perjuangan berkepanjangan yang dia hadapi setiap hari selama setahun terakhir.

Aktris berusia 48 tahun itu berbagi pengalamannya dengan COVID-19 dan mendorong orang untuk divaksinasi dalam iklan layanan masyarakat barunya.

"Saya tahu bahwa saya ingin terlibat di dalamnya, karena saya tidak tahu bagaimana ini akan berakhir jika kita tidak memvaksinasi orang - dan itu bukan hanya orang-orang di negara kita saja tetapi semua di seluruh dunia," katanya kepada People, Selasa, 25 Mei 2021. "Jadi, jika saya dapat mengambil pengalaman saya dari mengidap COVID dan dapat mengubahnya serta membantu orang, saya mendukungnya."

Dalam iklan layanan masyarakat itu, Milano berbicara tentang bagaimana dia berharap vaksin COVID-19 itu telah ada sebelum dia jatuh sakit. Jadi sebelum yang lain mengalami sakit yang sama, dia berharap segera mendapat vaksin. Sebab, vaksin sekarang sudah tersedia, gratis, untuk siapa saja yang berusia 12 tahun ke atas di Amerika Serikat dan beberapa negara lain di dunia.

Bintang Charmed itu mengatakan bahwa dia masih mengalami gejala sisa COVID-19 seperti sesak napas, jantung berdebar-debar, kabut otak, kelelahan dan sakit dan nyeri pada tulang hampir setiap hari.

Baca juga: Alyssa Milano Masih Rasakan Gejala Covid-19, Salah Satunya Rambut Rontok

Advertising
Advertising

"Saya sudah selesai melawannya, jadi saya hampir pasrah bahwa ini mungkin yang saya rasakan sekarang selama sisa hidup saya," katanya. "Tetapi saya mencoba untuk lebih banyak istirahat dan minum banyak air dan minum suplemen dan melakukan yang terbaik yang saya bisa."

Milano juga melihat sedikit perbaikan pada gejalanya setelah mendapatkan dosis vaksin pertamanya, sebuah pengalaman yang umum dialami beberapa penderita COVID-19 jangka panjang.

"Saya benar-benar berpikir bahwa ada beberapa perbaikan, meskipun tidak semuanya berkurang sama sekali," katanya. "Rasanya seperti kurang dari segalanya."

Milano menekankan bahwa orang lain yang terjangkit COVID-19 tetap harus divaksinasi.

"Saya baru saja mendapat suntikan kedua pada hari Kamis, dan saya merasa menggigil, sakit dan nyeri, tetapi itu jauh lebih sedikit daripada saat menderita COVID," katanya. “Ada begitu banyak yang masih belum kita ketahui, dan dengan varian dan cara berbeda yang dapat menyebabkan COVID bermutasi. Vaksin ini sepenuhnya aman untuk orang yang pernah menderita COVID dan saya pikir itu sangat penting bahwa semua orang, termasuk mereka yang pernah terkena COVID, divaksinasi."

Alyssa Milano mengatakan virus ini mempengaruhi setiap bagian kesehatannya, baik mental maupun fisik. Karena itu vaksinasi sangat penting. Dia juga berharap setelah divaksin orang-orang tetap mengikuti pedoman dan protokol kesehatan untuk melindungi orang-orang tercinta.

Berita terkait

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

14 menit lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

9 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

11 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

12 jam lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

23 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

1 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

2 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

2 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

3 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya