8 Tanda Kurang Minum, Kulit Kering hingga Sakit Kepala

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Minggu, 16 Mei 2021 11:55 WIB

Ilustrasi Air Minum. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Air jadi salah satu unsur penting tubuh. Itu sebabnya, ketika seseorang kurang minum, fungsi tubuhnya tidak berjalan optimal.

Pakar diet Libby Mills mengatakan air berperan membantu makanan bergerak melalui saluran pencernaan, membantu penyerapan dan transportasi nutrisi ke dalam sel, sangat penting untuk kinerja fisik dan mental, juga membantu mengatur suhu tubuh.

"Untuk memiliki fungsi tubuh yang terbaik, Anda harus selalu terhidrasi," kata Mills seperti dilansir Livestrong, Sabtu, 15 Mei 2021.

Tubuh yang kekurangan cairan bisa dikenali dari beberapa gejala yang muncul seperti berikut ini.

1. Haus

Haus adalah isyarat alami pertama tubuh bahwa Anda perlu minum air, dan ini merupakan tanda terjadi dehidrasi, kata Mills.

Saat dehidrasi terjadi, elektrolit (mineral seperti natrium dan kalium) dalam aliran darah menjadi lebih terkonsentrasi, yang mengirimkan isyarat haus ke otak. Produksi air liur juga menurun, dan mulut kering terasa merayap masuk.

2. Jarang buang air kecil

Saat elektrolit terkonsentrasi di aliran darah, otak memberi isyarat kepada kelenjar pituitari untuk melepaskan hormon anti-diuretik, yang memerintahkan ginjal untuk mengeluarkan lebih sedikit air dan tidak menghasilkan banyak urin, kata Mills.

Advertising
Advertising

Jadi, seberapa sering harus buang air kecil? Berbeda-beda setiap orang. Tetapi jika terhidrasi dengan baik, orang biasanya buang air kecil setiap tiga jam, menurut Institut Nasional Diabetes dan Penyakit Pencernaan dan Ginjal (NIDDK).

3. Gagal tes urine

Warna kencing normal adalah kuning pucat, sesuai NIDDK. Jika urine berwarna kuning tua atau lebih gelap, itu tanda kurang minum.

4. Lelah dan lamban

Sudah cukup tidur tapi tetap merasa lemas, itu karena energi rendah akibat tubuh dehidrasi.

Kekurangan air yang mengakibatkan dehidrasi ringan ditemukan meningkatkan kebingungan dan kelelahan serta menurunkan kewaspadaan dalam studi silang kecil pada Januari 2013 di The British Journal of Nutrition. Air minum bisa langsung membantu peserta merasa lebih waspada.

5. Sering ngemil

Air putih tidak bisa menggantikan makanan. "Namun, orang menemukan bahwa ketika mereka terhidrasi dengan baik, mereka dapat tetap kenyang lebih lama di antara waktu makan," kata Mills.

Ada beberapa bukti terbatas bahwa minum air dapat membantu menurunkan berat badan, meskipun diperlukan lebih banyak penelitian. Efek terbesar terlihat saat orang mengganti minuman berkalori dengan air biasa, menurut ulasan enam uji coba terkontrol acak di Nutricion Hospitalaria pada Desember 2019.

Jika merasa ingin ngemil yang tidak biasa, minum segelas air terlebih dahulu tidak ada salahnya, kata Mills.

6. Sakit kepala

Dehidrasi dapat memicu sakit kepala dan migrain, menurut National Headache Foundation. Jika ini teratur dan umumnya karena kurang minum, maka segera tambah asupan air putih. Menghidrasi tubuh mungkin tidak menghilangkan sakit kepala sepenuhnya, tetapi telah terbukti membantu mengurangi efek negatif migrain terhadap kualitas hidup orang, menurut sebuah studi Agustus 2012 di Family Practice.

7. Kulit kering

Kulit Anda terdiri dari 64 persen air, menurut United States Geological Survey.

"Air adalah pelembab alami untuk kulit. Dan meskipun kulit yang sehat dan lembap terlihat cantik, air juga bertindak sebagai penghalang untuk melindungi tubuh," kata Mills.

Ketika dehidrasi, kulit terlihat kering dan keriput. Menambah asupan air dapat membantu meningkatkan kesehatan dan hidrasi kulit, menurut sebuah studi kecil tahun 2015 di Clinical, Cosmetic and Investigational Dermatology.

Untuk mengetes kulit kering, coba lakukan tes cubit. Jepit perlahan kulit di punggung tangan dan tahan selama beberapa detik; jika memantul kembali dengan cepat, tandanya cairan tubuh cukup. Jika kembali normal lambat, itu pertanda tubuh membutuhkan lebih banyak cairan, menurut Perpustakaan Kedokteran Nasional A.S.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Dihindari saat Dehidrasi

8. Sembelit

Kekurangan cairan adalah penyebab umum sembelit, menurut Johns Hopkins Medicine. Minum banyak cairan adalah salah satu pengobatan alami.

"Minum cukup air akan memfasilitasi seluruh proses pencernaan, termasuk pembuangan," kata Mills.

Menghidrasi tubuh tidak harus dengan air minum. Sekitar 20 persen kebutuhan cairan bisa berasal dari makanan kaya air, seperti buah-buahan, sayuran, sup, yogurt dan oatmeal, kata Mills.

Berita terkait

Guru Besar FKUI Sebut Cuaca Panas Juga Berdampak pada Layanan Kesehatan

5 jam lalu

Guru Besar FKUI Sebut Cuaca Panas Juga Berdampak pada Layanan Kesehatan

Bukan hanya masyarakat biasa, cuaca panas juga berpotensi menghambat tenaga medis memberikan layanan kesehatan pada masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

17 jam lalu

Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

Berikut tips yang dapat diterapkan demi terhindar dari dehidrasi hingga heat stroke atau serangan panas saat cuaca panas.

Baca Selengkapnya

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

1 hari lalu

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

Saat tubuh terpapar suhu ataupun hawa panas, respons alami tubuh adalah dengan memproduksi keringat untuk mendinginkan diri.

Baca Selengkapnya

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

1 hari lalu

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

Cuaca panas dapat berdampak lebih serius pada kesehatan orang-orang yang rentan, seperti lansia, ibu hamil, dan anak-anak karena dehidrasi.

Baca Selengkapnya

Tips Atasi Serangan Panas dan Dehidrasi saat Ibadah Haji dari Pakar Kesehatan

1 hari lalu

Tips Atasi Serangan Panas dan Dehidrasi saat Ibadah Haji dari Pakar Kesehatan

Berikut saran pakar kesehatan agar tidak mengalami serangan panas dan dehidrasi selama menjalani ibadah haji.

Baca Selengkapnya

Saran Dermatolog untuk Cegah Flek Hitam kala Cuaca Panas

1 hari lalu

Saran Dermatolog untuk Cegah Flek Hitam kala Cuaca Panas

Paparan berlebihan terhadap sinar matahari dapat meningkatkan risiko munculnya hiperpigmentasi atau flek hitam pada kulit.

Baca Selengkapnya

Alasan Dokter Tak Sarankan Minum Kopi saat Cuaca Panas

1 hari lalu

Alasan Dokter Tak Sarankan Minum Kopi saat Cuaca Panas

Minuman berkafein seperti kopi saat cuaca panas dapat meningkatkan risiko dehidrasi sehingga tak dianjurkan oleh dokter.

Baca Selengkapnya

9 Aktivitas Sederhana Untuk Jaga Kesehatan Saat Cuaca Panas Ekstrem

2 hari lalu

9 Aktivitas Sederhana Untuk Jaga Kesehatan Saat Cuaca Panas Ekstrem

Sejumlah hal sederhana berikut ini ternyata bisa menjaga kesehatan saat cuaca panas ekstrem.

Baca Selengkapnya

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

4 hari lalu

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

Ada kalanya saat liburan tidak berjalan sesuai rencana. Tidak hanya masalah akomodasi tapi juga masalah kesehatan. Simak tips berikut ini

Baca Selengkapnya

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

5 hari lalu

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

Lansia diminta menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh pada sore dan malam hari agar tidak mengompol selama tidur malam.

Baca Selengkapnya