4 Macam Perlengkapan Bayi yang Harus Dimiliki Ibu Baru
Reporter
Eka Wahyu Pramita
Editor
Yunia Pratiwi
Jumat, 19 Juni 2020 05:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Bagi ibu baru ada banyak referensi mengenai barang penting yang harus ibu dan bayi miliki. Namun kadang ibu baru bingung barang apa saja yang sangat diperlukan untuk dirinya.
Senior Vice President Mothercare Indonesia Vasudev Kataria melalui siaran pers mengungkapkan saat memiliki anak untuk pertama kalinya adalah pengalaman berharga dan tak terlupakan yang mengubah hidup orangtua khususnya ibu, sebab banyak hal yang harus dipersiapkan. Ada empat kategori yang harus dimiliki ibu baru versi Mothercare
1. Perlengkapan tidur anak
Saat bayi tidur, otaknya tumbuh dan berkembang, sehingga tidur yang berkualitas sangat penting untuk perkembangan otak bayi. Maka lingkungan, tempat dan pakaian yang nyaman diperlukan agar anak dapat tidur lebih nyenyak. Barang yang diperlukan untuk mendukung bayi agar tidur lebih nyenyak adalah sleepsuit yang merupakan baju tidur yang tertutup hingga kaki, swaddle blanket yang merupakan kain bedong yang membantu bayi merasa aman saat ia menyesuaikan diri dengan kehidupan di luar rahim.
Tempat tidur bayi dengan rangka yang kuat dan kasur yang empuk dan baby bouncer merupakan kursi goyang yang berdiri bebas yang memungkinkan bayi duduk dengan semi-berbaring yang juga memiliki efek menenangkan dan bahkan dapat membuat mereka tertidur.
2. Perlengkapan menyusui
Hal esensial yang harus dimiliki oleh ibu menyusui adalah breastpump, breast pad, tempat penyimpanan susu bisa dalam botol atau breastmilk storage bag dan khusus untuk ibu bekerja harus memiliki cooler bag untuk menyimpan susu. Nipple cream juga perlu disiapkan di rumah. Oleskan pada area puting setelah menyusui dan setelah membilas area liur bayi dan menepuknya sampai kering.
Bersihkan area puting terlebih dahulu sebelum kembali menyusui. Untuk menyusui lebih nyaman dan membuat ibu tidak merasa pegal, nursing pillow yang sesuai dengan tubuh Anda, idelanya agar tubuh dan kepala bayi Anda diposisikan pada ketinggian yang sama dengan puting.
3. Bepergian dengan bayi
Bepergian dengan bayi membutuhkan banyak perlengkapan tambahan dan terkadang penuh tantangan. Baby carrier atau gendongan dapat mempermudah ibu untuk beraktivitas dan juga mendukung postur alami bayi. Pengunaan car seat memang belum begitu popular di Indonesia dan ini yang harus kita ubah.
Sebuah penelitian yang diterbitkan di Pediatrics, menunjukkan untuk anak-anak baru lahir hingga 3 tahun, duduk di kursi belakang tengah adalah 43 persen lebih aman dibandingkan duduk di samping di belakang. Pastikan pula car seat menghadap ke depan bukan ke belakang.
Untuk bayi baru lahir, pilihlah stoller atau kereta dorong dengan senderan yang dapat diturunkan hingga mendatar, karena bayi baru lahir belum dapat duduk atau mengangkat kepala. Saat ini sudah banyak kereta dorong yang dapat digunakan sejak baru lahir hingga anak berusia 3 - 4 tahun yang disesuaikan dengan berat badan mereka. Pilihlah diaper bag atau tas penyimpanan yang memiliki banyak ruang seperti saku yang cukup besar untuk membawa semua kebutuhan bayi.
Baca juga: 5 Tips Menata Perlengkapan Bayi di Rumah Mungil
4. Kebersihan
Menjadi sangat penting untuk menjaga kesehatan bayi dengan menjaga kebersihan sejak dini. Misalnya, tisu basah multiguna tanpa alkohol dan bebas paraben yang aman untuk kulit bayi. Selain itu, untuk membersihkan botol dan peralatan bayi lainnya menggunakan sterilizer, proses sterilisasi membantu mencegah penyebaran bakteri atau kuman saat menyusui bayi Anda, karena ia belum mengembangkan sistem kekebalan tubuhnya.
Gunakan baby tub atau bak mandi bayi saat memandikan agar dapat membersihkan bayi pada ketinggian yang nyaman bagi orangtua dan memungkinkan mereka melakukan kontrol lebih besar terhadap bayi yang belum bisa menopang kepala mereka sendiri dan belum bisa duduk.