4 Langkah Sederhana Cegah Jerawat Tumbuh di Kelamin

Reporter

Sehatq.com

Editor

Yunia Pratiwi

Kamis, 18 Juni 2020 20:43 WIB

Ilustrasi vagina. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Jerawat bisa tumbuh di mana saja, termasuk di area sekitar kelamin. Penyebab jerawat di kelamin tidak selalu diketahui dengan jelas. Namun tersumbatnya pori-pori merupakan pemicu yang umum, sama seperti jerawat pada bagian tubuh lain.

Jerawat bisa muncul saat sel-sel kulit mati, minyak, dan kotoran menyumbat pori-pori kulit atau folikel rambut. Bakteri kemudian berkembang biak dalam pori-pori yang tersumbat dan menyebabkan peradangan. Namun, ada sejumlah kondisi umum lain yang bisa menjadi penyebab kemunculan benjolan menyerupai jerawat di area kelamin.

Beberapa di antaranya meliputi dermatitis kontak peradangan kulit akibat terpapar zat penyebab alergi atau iritasi, folikulitis atau infeksi pada folikel rambut dan iritasi atau ingrown hair, kondisi yang terjadi usai mencukur bulu di kemaluan. Jerawat karena kondisi-kondisi tersebut tidak menular, berbeda dengan benjolan akibat penyakit menular seksual.

Supaya mencegah jerawat tumbuh di area kelamin, Anda dapat menerapkan beberapa langkah sederhana berikut ini.

- Menjaga kebersihan alat kelamin dan area di sekitarnya

Advertising
Advertising

Basuhlah area kelamin dengan air hangat dan sabun berbahan kimia ringan yang tidak mengandung parfum atau pewangi.

- Mengenakan pakaian yang tidak ketat

Langkah ini bisa Anda awali dengan memilih celana dalam yang pas dan tidak terlalu ketat. Dengan ini, kulit di sekitar kemaluan tidak pengap dan lembap karena kedua kondisi ini dapat memicu pertumbuhan bakteri. Anda juga bisa memilih bahan celana dalam yang lembut dan menyerap keringat, seperti katun.

- Rajin mengganti celana dalam

Gantilah celana dalam Anda secara rutin, misalnya tiap habis mandi. Anda juga perlu melakukannya ketika banyak berkeringat. seperti setelah berolahraga.

- Menghindari faktor pemicu jerawat

Perhatikan agar tidak terjadi kontak antara alat kelamin dengan zat-zat yang berisiko mengiritasi kulit dan memicu jerawat. Misalnya, sabun yang mengandung parfum, bahan pakaian tertentu (seperti lateks), serta deterjen dan pewangi bahu dengan kandungan kimia yang terlalu keras.

Baca juga: Tanda Jerawat di Kelamin Wajib Diwaspadai dan Cara Mengatasinya

Ingatlah bahwa langkah-langkah pencegahan tersebut hanya berlaku untuk jerawat di genital yang tidak disebabkan oleh penyakit menular seksual. Jika tidak yakin dengan penyebab benjolan yang Anda alami, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Tapi selama menunggu jadwal dan hasil pemeriksaan, Anda disarankan untuk berhenti berhubungan seksual terlebih dulu. Dengan ini, risiko penularan bisa dibendung jika jerawat di kelamin Anda ternyata termasuk ciri-ciri infeksi menular seksual.

SEHATQ

Berita terkait

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

3 hari lalu

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

Polisi menangkap seorang pemuda berinisial J, 31 tahun, karena diduga mencuri ratusan celana dalam wanita dari berbagai indekos

Baca Selengkapnya

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

7 hari lalu

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

10 hari lalu

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

Masyarakat diminta mewaspadai imunodefisiensi pada anak bila ditemui gejala berikut. Simak penjelasan pakar kesehatan anak.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

12 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

13 hari lalu

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.

Baca Selengkapnya

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

14 hari lalu

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda

Baca Selengkapnya

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

16 hari lalu

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

26 hari lalu

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.

Baca Selengkapnya

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

28 hari lalu

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

33 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya