Diet Kopi Diklaim Ampuh Turunkan Berat Badan, Awas Risikonya

Reporter

Sehatq.com

Editor

Mila Novita

Rabu, 17 Juni 2020 05:35 WIB

Ilustrasi kopi. Unsplash.com/Kira Auf Der Heide

TEMPO.CO, Jakarta - Pernah mendengar diet kopi? Diet dengan kopi dipopulerkan Bob Arnot, dokter yang menulis buku The Coffee Lover’s Diet. Dikutip dari Healthline, ia mengklaim bahwa meminum kopi beberapa kali dalam sehari membantu menurunkan berat badan karena mempercepat metabolisme, pembakaran lemak, dan menekan rasa lapar.

Tak semua kopi bisa digunakan untuk diet ini. Bob merinci kopi yang digunakan adalah light roast yang cenderung tinggi polifenol dibandingkan darker roast. Untuk menjalani diet ini, Bob menyarankan minum minimal 3 cangkir dalam sehari, boleh kopi yang berkafein atau yang kafeinnya dikurangi.

Menurut Bob, kopi bisa menekan rasa lapar dan mempercepat metabolisme. Ada beberapa studi yang mengaitkan antara mengonsumsi kopi dengan penurunan rasa lapar. Salah satunya pada 2017, penelitian menyebut konsumsi kopi sesaat sebelum makan dapat mengurangi konsumsi makanan. Namun, jika kopi diminum 3 hingga 4,5 jam sebelum makan, efek kopi tersebut dilaporkan tidak muncul.

Namun, ada juga riset yang menunjukkan bahwa kopi tidak mempengaruhi nafsu makan. Karena hasil riset yang masih bertentangan, perlu studi yang lebih besar untuk memastikannya.

Sementara itu, sebuah kung penelitian yang dimuat dalam jurnal Critical Reviews in Food Science and Nutrition menyebutkan asupan kafein dikaitkan dengan penurunan berat badan, indeks massa tubuh, dan massa lemak.

Bahkan, saat partisipan meningkatkan asupan kafeinnya menjadi dua kali lipat, berat badan mereka menurun hingga 17-28 persen Selain itu, kopi juga dilaporkan meningkatkan pembakaran lemak saat berolahraga.

Namun, riset-riset lanjutan diperlukan untuk menguatkan hubungan antara kopi dan metabolisme tubuh.

Sayangnya, diet dengan bergantung pada kopi cenderung tidak sehat karena terlalu banyak kafein berisiko bagi tubuh. Selain membuat Anda sulit tidur, kafein juga meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, sering buang air kecil, hypokalemia atau kadar kalium rendah, sakit kepala, depresi, hingga serangan jantung.

Satu hal yang juga tidak disarankan dalam diet ini adalah pengurangan asupan kalori secara drastis. Diet yang baik adalah mengurangi kalori dikit demi sedikit dengan risiko perubahan metabolik yang kecil.

SEHATQ

Advertising
Advertising

Berita terkait

Inilah 5 Minuman yang Bisa Memperlancar BAB

2 hari lalu

Inilah 5 Minuman yang Bisa Memperlancar BAB

Berikut ini lima minuman kesehatan yang bagus untuk menghilangkan sembelit serta perlancar BAB.

Baca Selengkapnya

Alasan Dokter Tak Sarankan Minum Kopi saat Cuaca Panas

4 hari lalu

Alasan Dokter Tak Sarankan Minum Kopi saat Cuaca Panas

Minuman berkafein seperti kopi saat cuaca panas dapat meningkatkan risiko dehidrasi sehingga tak dianjurkan oleh dokter.

Baca Selengkapnya

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

5 hari lalu

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

7 hari lalu

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

Lansia diminta menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh pada sore dan malam hari agar tidak mengompol selama tidur malam.

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

15 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

20 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

22 hari lalu

Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

Minum minuman berenergi saat kelelahan berbahaya karena dapat menutupi rasa kantuk dan membuat orang kurang waspada saat mengemudi.

Baca Selengkapnya

5 Minuman yang Dapat Mencegah Microsleep

24 hari lalu

5 Minuman yang Dapat Mencegah Microsleep

Ada sejumlah minuman yang dapat membantu mencegah microsleep dengan memberikan dorongan energi dan meningkatkan kewaspadaan.

Baca Selengkapnya

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

37 hari lalu

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

38 hari lalu

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.

Baca Selengkapnya