Langkah-langkah Membuat Telur Mata Sapi, Jangan Lupa Tutup Wajan

Reporter

Sehatq.com

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 10 Juni 2020 09:10 WIB

Telur mata sapi. Freepik.com/Jcomp

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu menu pilihan favorit banyak orang adalah telur mata sapi. Cara membuatnya mudah dan rasanya juga enak. Namun kadang beberapa orang kesulitan membuat telur mata sapi yang sempurna. Sebenarnya tidak ada sesuatu yang sempurna terkait dengan membuat telur mata sapi karena hal ini bersifat pribadi atau sesuai dengan selera masing-masing.

Beberapa orang ada yang suka membuat telur mata sapi setengah matang, ada pula yang menyantap telur mata sapi dengan cara digoreng hingga pinggirannya menjadi renyah dan berwarna kecoklatan. Jika Anda masih kesulitan membuat telur mata sapi yang sempurna, simak beberapa tips berikut ini.

Tips membuat telur mata sapi

1. Gunakan teflon antilengket

Telur yang menempel di teflon tampilannya akan kurang menarik, dan Anda mungkin akan kesulitan untuk membersihkan wajannya. Untuk menghindari telur yang hancur dan teflon yang berantakan, masak telur mata sapi di atas teflon yang tidak beracun dan antilengket.

Advertising
Advertising

2. Panaskan minyak

Anda tidak memiliki teflon antilengket? Tidak masalah, karena wajan besi juga bisa menjadi solusi. Gunakan lebih banyak minyak untuk melapisi bagian bawah wajan supaya mencegah lengket. Selain minyak goreng, Anda juga bisa menggunakan minyak zaitun yang lebih menyehatkan. Pastikan minyaknya panas sebelum Anda memasukkan telur.

3. Masak telur mata sapi dengan api yang kecil

Pecahkan setiap telur ke dalam teflon dengan hati-hati. Masak dengan api yang kecil. Jika Anda memasak telur mata sapi pada suhu yang terlalu tinggi, bagian bawahnya akan terbakar sebelum putihnya matang.

Suhu rendah sangat penting agar putih telur matang secara merata dan mendapatkan warna kuning telur yang sempurna. Masak selama 4-5 menit atau sampai putih dan kuning telur sesuai dengan tingkat kematangan yang diinginkan.

4. Menutup teflon atau wajan

Menutupi teflon adalah kunci untuk memasak telur mata sapi yang putihnya matang, tetapi kuning telurnya masih berair. Cara ini juga dapat mempercepat proses memasak. Jika memungkinkan, gunakan teflon dengan tutup kaca sehingga Anda bisa mengawasi telur tanpa harus membukanya.

5. Sajikan

Gunakan spatula untuk memindahkan telur mata sapi yang sudah matang ke piring, berhati-hatilah agar tidak memecahkan kuning telur. Bumbui telur dengan garam dan merica, dan nikmatilah.

Setelah berhasil membuatnya, ada berbagai kandungan nutrisi dalam telur mata sapi. Telur mata sapi memiliki 40 IU vitamin D, atau sekitar 10 persen dari kebutuhan vitamin D harian yang direkomendasikan. Konsumsi vitamin D yang cukup dapat membantu mengurangi risiko patah tulang. Dalam hal ini, kuning telur, yang merupakan sumber alami vitamin D.

Telur mata sapi menyediakan 6 gram protein, atau setara dengan 12 persen dari kebutuhan harian yang direkomendasikan. Protein adalah nutrisi penting untuk menjaga massa otot dan sistem kekebalan tubuh yang kuat, dan juga dapat membantu Anda mengontrol berat badan. Protein tanpa lemak lebih sehat untuk jantung Anda. Untuk mengurangi konsumsi lemak jenuh sambil mempertahankan konsumsi protein Anda, buat telur mata sapi dengan minyak zaitun sebagai pengganti mentega atau minyak goreng

Selain itu, telur mata sapi sarat akan kandungan karotenoidnya, yang merupakan nutrisi terkait vitamin A, dan telur mata sapi mengandung total 250 mikrogram dari dua karotenoid serupa, yakni lutein dan zeaxanthin. Konsumsi makanan yang mengandung lutein dan zeaxanthin secara rutin dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan degenerasi makula.

SEHATQ

Berita terkait

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

2 hari lalu

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

Penelitian menunjukkan bahwa hampir semua makanan kita mengandung mikroplastik, dalam bentuk apa saja? Apa bahaya bagi kesehatan?

Baca Selengkapnya

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

3 hari lalu

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

Studi menyebutkan kekurangan vitamin D sangat berpengaruh terhadap meningkatnya prevalensi sensitisasi alergen, yang berpotensi eksim

Baca Selengkapnya

Ahli Sarankan Pasien PCOS Konsumsi Vitamin D

4 hari lalu

Ahli Sarankan Pasien PCOS Konsumsi Vitamin D

Ahli menyebutkan mengonsumsi vitamin D dapat membantu meringankan gejala PCOS

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

8 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

14 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

35 hari lalu

8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

Ada beberapa menu sahur sehat untuk ibu hamil yang bagus untuk janin. Menu ini kaya akan protein dan serat, serta kandungan nutrisi penting lainnya.

Baca Selengkapnya

Saran Pakar Gizi untuk Lengkapi MPASI dengan Aneka Nutrisi Telur

36 hari lalu

Saran Pakar Gizi untuk Lengkapi MPASI dengan Aneka Nutrisi Telur

Telur merupakan sumber protein hewani yang serbaguna untuk memenuhi kebutuhan gizi anak saat diolah menjadi MPASI.

Baca Selengkapnya

Bisa Kenyang Lama, Ini 10 Camilan Sehat Cocok untuk Sahur

40 hari lalu

Bisa Kenyang Lama, Ini 10 Camilan Sehat Cocok untuk Sahur

Berikut 10 camilan sehat dan lezat untuk waktu sahur.

Baca Selengkapnya

Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

40 hari lalu

Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

Studi mengatakan ada prevalensi tinggi kekurangan vitamin D pada orang yang mengalami obesitas mungkin karena pengenceran volumetrik vitamin D.

Baca Selengkapnya

Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

52 hari lalu

Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

Kenali tanda dan gejala orang keracunan vitamin D agar tak sampai membahayakan kesehatan, bahkan menyebabkan kematian.

Baca Selengkapnya