Kerap Mual Setelah Makan, Alergi, Keracunan atau Maag

Reporter

Sehatq.com

Editor

Yunia Pratiwi

Senin, 25 Mei 2020 13:13 WIB

Ilustrasi sakit perut. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa orang kerap merasakan mual setelah makan. Mual bukanlah suatu penyakit, melainkan gejala dari sejumlah kondisi medis. Perut mual setelah makan yang muncul sesekali dan terjadi akibat makan berlebihan merupakan hal yang normal. Tapi jika muncul dalam jangka waktu yang lama, perut mual setelah makan bisa menandakan suatu gangguan medis.

Biasanya, mual setelah makan disertai oleh pusing, perut kembung, sakit perut, dan perasaan tidak enak badan lainnya. Ada berbagai penyebab kondisi ini dapat terjadi, dan itu tidak selalu berasal dari makanan yang baru saja Anda makan. Mual setelah makan dapat disebabkan oleh banyak hal, antara lain akibat stres, keracunan makanan, masalah pencernaan, sakit maag, atau kondisi medis lainnya. Nah, untuk lebih jelasnya, berikut adalah berbagai penyebab perut mual setelah makan.

Penyebab mual setelah makan

1. Alergi makanan

Salah satu penyebab mual setelah makan adalah alergi makanan yang Anda makan. Ya, beberapa jenis makanan tertentu, seperti kerang, udang, kacang-kacangan, telur, dan lainnya dapat memicu alergi. Ketika Anda mengonsumsi makanan yang memicu alergi, sistem imun tubuh akan melepaskan histamin dan zat kimia lainnya. Zat kimia tersebut yang akan menimbulkan gejala alergi, berupa rasa gatal, mulut atau bibir bengkak, hingga perut mual setelah makan makanan tersebut.

2. Keracunan makanan

Advertising
Advertising

Penyebab perut mual setelah makan bisa jadi indikasi Anda mengalami keracunan makanan. Keracunan makanan dapat terjadi ketika makanan yang Anda konsumsi sudah terkontaminasi bakteri, virus, dan parasit akibat tidak ditangani dengan benar. Mulai dari proses pemilihan bahan makanan, proses memasak, dan penyajian makanan.

Gejala keracunan makanan biasanya muncul dalam hitungan jam, hari, bahkan minggu setelah mengonsumsi makanan yang mengandung kuman atau mikroba. Umumnya, keracunan makanan akan ditandai dengan rasa mual, diare, kram perut, atau nyeri setelah makan.

3. Gastroenteritis

Gastroenteritis atau dikenal dengan flu perut adalah infeksi pencernaan yang dapat mengakibatkan Anda mual setelah makan. Infeksi dapat terjadi karena mengonsumsi makanan yang sudah tercemar oleh virus atau bakteri (seperti E.coli, Salmonella, dan Campylobacter) sehingga menyebabkan peradangan dan muncul gejala mirip keracunan makanan. Selain mual setelah makan, Anda juga akan mengalami muntah, perut kram, hingga diare.

4. Gastritis

Gastritis atau yang juga dikenal sebagai penyakit maag adalah kondisi peradangan pada dinding lambung yang dapat menyebabkan perut mual setelah makan. Meski mual dapat terjadi kapan saja, umumnya perut akan terasa mual dan tidak nyaman sesaat setelah makan. Tak hanya perut mual setelah makan, gastritis juga membuat Anda merasa sakit perut, perut kembung, dan muntah.

5. Tukak lambung

Jika Anda sering mengalami mual setelah makan, bisa jadi ini merupakan kondisi iritasi atau luka yang muncul di dalam dinding lambung, tepatnya pada esofagus bagian bawah atau duodenum (bagian atas usus halus). Kondisi tersebut dikenal dengan tukak lambung atau ulkus lambung.

Tukak lambung dapat disebabkan oleh adanya peradangan yang ditimbulkan oleh bakteri H. pylori serta adanya pengikisan jaringan yang disebabkan oleh asam lambung. Selain itu, konsumsi obat-obatan antiradang dalam jangka waktu yang panjang juga menjadi penyebab tukak lambung lainnya. Gejala tukak lambung, di antaranya perut kembung dan mual setelah makan serta sensasi terbakar pada area perut.

6. Acid reflux atau asam lambung naik ke tenggorokan

Jika Anda mengalami sensasi terbakar di perut atau dada disertai perut mual setelah makan, maka ini bisa jadi indikasi heartburn atau nyeri ulu hati. Heartburn dapat terjadi ketika asam lambung naik ke tenggorokan dan menimbulkan iritasi dan sensasi terbakar (acid reflux). Selain perut mual setelah makan, gejala heartburn umumnya berbarengan dengan sendawa terus menerus, perut kembung, dan nyeri perut bagian atas.

7. Kehamilan

Salah satu tanda paling awal bahwa Anda hamil adalah timbulnya rasa tidak nyaman di perut dan mual. Gejala ini sering terjadi pada bulan-bulan awal usia kehamilan Anda. Penyebab muntah dan mual setelah makan pada kehamilan dapat disebabkan oleh perubahan hormon pada wanita hamil. Bahkan, terkadang bau atau rasa makanan tertentu juga sudah cukup membuat ibu hamil merasa mual. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena kondisi ini bersifat sementara dan tidak membahayakan Anda dan sang jabang bayi.

8. Stres dan cemas berlebihan

Stres nyatanya tidak hanya memengaruhi emosi, tetapi juga berdampak pada kesehatan fisik Anda. Akibatnya, Anda mungkin merasa tidak enak badan, termasuk perut mual setelah makan. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Cell and Tissue Research mengungkapkan bahwa tekanan psikologis dapat berdampak buruk pada fungsi berbagai organ pencernaan. Maka dari itu, stres dan cemas berlebihan dapat membuat Anda jadi mual setelah makan.

9. Efek samping konsumsi obat-obatan

Penyebab mual setelah makan lainnya adalah efek samping konsumsi obat-obatan tertentu, seperti obat antibiotik, obat pereda nyeri, atau obat kemoterapi.

Jika Anda seringkali mual setelah makan, Anda dapat mengurangi frekuensi timbulnya kondisi ini dengan beberapa cara mencegah mual setelah makan berikut ini:
- Makan dalam porsi lebih kecil, tetapi frekuensinya lebih sering
- Makan dan minum tidak terburu-buru
- Makan makanan yang mudah dicerna, seperti biskuit tanpa rasa, roti panggang, atau nasi putih
- Batasi minum air putih saat sedang makan. Sebaiknya, minum air putih sebelum dan setelah makan dengan jarak waktu yang cukup
- Hindari makan makanan berminyak dan makanan pedas
- Hindari konsumsi makanan tinggi serat dan susu
-Setelah makan, sebaiknya jangan langsung beraktivitas atau berkendara. Istirahatlah sejenak dalam posisi duduk

Pada dasarnya, mual setelah makan bukan merupakan kondisi yang perlu dikhawatirkan apabila terjadi hanya satu kali. Namun, segera periksakan diri ke dokter jika mual setelah makan terjadi terus menerus dan disertai dengan gejala-gejala seperti nyeri dada, muntah parah, diare yang berlangsung selama beberapa hari, sakit perut yang tak tertahankan, dehidrasi parah dengan gejala pusing, lemas, tidak buang air kecil, dan urine berwarna gelap, demam lebih dari 38 derajat Celsius, detak jantung meningkat, merasa kebingungan, muncul darah pada muntah atau feses.

SEHATQ

Berita terkait

Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

2 hari lalu

Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

Berikut 10 penyebab bersin terbanyak hasil riset pada 2.000 orang, bukan hanya karena alergi atau sedang flu.

Baca Selengkapnya

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

2 hari lalu

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

Makanan yang bisa bikin Anda bergidik seperti serangga justru diklaim sehat dan bergizi tinggi. Berikut makanan bergizi yang disarankan ahli diet.

Baca Selengkapnya

Bukan Penyakit, Ini yang Perlu Dipahami soal Mual

5 hari lalu

Bukan Penyakit, Ini yang Perlu Dipahami soal Mual

Mual merupakan gejala dibanding kondisi kesehatan. Apa saja penyebabnya dan yang perlu dilakukan untuk mengatasinya?

Baca Selengkapnya

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

5 hari lalu

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.

Baca Selengkapnya

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

6 hari lalu

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

Menjaga kulit agar tetap awet muda bisa dimulai dengan olahraga teratur dan makan makanan sehat.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

8 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

8 hari lalu

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

Saat hamil muda, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan penghilang mual untuk ibu hamil. Baiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

8 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

8 hari lalu

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

9 hari lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya