Waspada Kekerasan dalam Pacaran, Hubungan Seksual dan Ingkar Janji Kawin

Selasa, 10 Maret 2020 08:12 WIB

Ilustrasi pasangan/kencan. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Kekerasan terhadap perempuan dalam ranah pribadi terjadi dalam berbagai bentuk. Salah satunya adalah kekerasan dalam pacaran. Merujuk data Catatan Tahunan Tentang Kekerasan Terhadap Perempuan atau CATAHU yang dirilis Komnas Perempuan menunjukkan dalam ranah personal, pelaku kekerasan seksual terbanyak adalah pacar.

Komisioner Komnas Perempuan Mariana Aminuddin mengatakan, orang terdekat dalam hal ini pacar mempunyai potensi melakukan kekerasan terhadap perempuan. "Untuk itu diperlukan pendidikan seksualitas agar bisa mengurangi jumlah pelaku dan korban yang rata-rata berusia muda," ucap Mariana di Jakarta, Jumat 6 Maret 2020.

Kasus kekerasan dalam pacaran bentuknya mulai dari ranah seksual di antaranya pemaksaan hubungan seksual, pemaksaan melakukan video call seks, mengirim foto-foto seksi serta pemaksaan variasi hubungan seksual secara sadis dan masokis.

Tidak hanya psikis, tetapi juga dalam ranah ekonomi, korban seringkali dimanfaatkan secara ekonomi berupa pemerasan dan pemanfaatan. Setipe dengan kekerasan dalam rumah tangga yang dialami oleh perempuan, kekerasan yang dilakukan oleh mantan pacar juga tak bisa dibiarkan.

Bentuknya, korban diancam pelaku dengan menyebarkan foto atau video bernuansa seksual saat masih berpacaran di media sosial, sebagai efek menolak berhubungan seksual. Termasuk ancaman jika korban tidak mau kembali menjalin hubungan dengan pelaku.

Advertising
Advertising

Mariana menambahkan selain kekerasan fisik dan ekonomi, kekerasan dalam pacaran termasuk dari segi psikis termasuk ingkar janji kawin. Tahun ini terdapat kasus di Jakarta Utara yang memutuskan ingkar janji kawin yang diajukan seorang korban kekerasan dalam pacaran sebagai perbuatan melawan hukum.

Berita terkait

Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

23 jam lalu

Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

Game online yang mengandung konten kekerasan berpotensi merusak moral anak bangsa di masa depan sehingga perlu diblokir.

Baca Selengkapnya

Kekerasan Menimpa Putri Komedian Isa Bajaj, Begini Saran Surabaya Children Crisis Center pada Pemda Magetan

8 hari lalu

Kekerasan Menimpa Putri Komedian Isa Bajaj, Begini Saran Surabaya Children Crisis Center pada Pemda Magetan

Surabaya Children Crisis Center menyayangkan terjadinya tidak kekerasan oleh laki-laki tak dikenal terhadap putri komedian Isa Bajaj di Magetan.

Baca Selengkapnya

Jawab Rumor Putus dengan Ajudan Prabowo, Nikita Mirzani Mengaku Jadi Korban Kekerasan

15 hari lalu

Jawab Rumor Putus dengan Ajudan Prabowo, Nikita Mirzani Mengaku Jadi Korban Kekerasan

Menurut Nikita Mirzani, selama ini ia diam lantaran merasa takut akan mendapatkan penilaian dan tidak akan ada yang percaya.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Catat Ada 12 Peristiwa Kekerasan di Papua pada Maret-April 2024

15 hari lalu

Komnas HAM Catat Ada 12 Peristiwa Kekerasan di Papua pada Maret-April 2024

Komnas HAM mendesak pengusutan kasus-kasus kekerasan yang terjadi di Papua secara transparan oleh aparat penegak hukum

Baca Selengkapnya

Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

17 hari lalu

Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

Kak Seto mengatakan game atau permainan dengan kekerasan dan konten negatif mesti dibersihkan karena berdampak buruk pada anak.

Baca Selengkapnya

Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

24 hari lalu

Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental

Psikolog menyebut para pelaku kekerasan anak cenderung memiliki gangguan kesehatan mental dan biasanya orang terdekat.

Baca Selengkapnya

Benarkan Chaeyoung TWICE dan Zion.T Pacaran, JYP Entertainment: Mereka Saling Mendukung

24 hari lalu

Benarkan Chaeyoung TWICE dan Zion.T Pacaran, JYP Entertainment: Mereka Saling Mendukung

JYP Entertainment membenarkan Chaeyoung TWICE dan Zion.T berpacaran. Disebutkan keduanya saling memberikan dukungan.

Baca Selengkapnya

KKJ Desak KSAL Adili 3 Anggota TNI AL Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Maluku Utara

28 hari lalu

KKJ Desak KSAL Adili 3 Anggota TNI AL Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Maluku Utara

Tiba di pos, anggota TNI AL menginterogasi Sukandi soal berita yang dibuatnya.

Baca Selengkapnya

Siklus KDRT Berulang tapi Enggan Berpisah atau Tinggalkan Pasangan, Psikolog Sebut Alasannya

28 hari lalu

Siklus KDRT Berulang tapi Enggan Berpisah atau Tinggalkan Pasangan, Psikolog Sebut Alasannya

Psikolog mengatakan kebingungan sering menjadi salah satu karakter khas korban yang akhirnya membuat terperangkap dalam siklus KDRT.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Ferienjob UNJ: Mendapat Kekerasan dan Rasisme di Tempat Kerja

31 hari lalu

Cerita Korban Ferienjob UNJ: Mendapat Kekerasan dan Rasisme di Tempat Kerja

Keluhan Achmad Muchlis tentang beban kerja tak pernah digubris saat ferienjob di Jerman yang berkedok magang mahasiswa

Baca Selengkapnya