TEMPO.CO, Jakarta - Bagi Anda yang sedang tidak berencana memiliki momongan, alat kontrasepsi bisa menjadi pilihan yang tepat. Salah satu kontrasepsi yang bisa Anda coba adalah pil KB. Namun, penggunaan pil KB tidak semudah kondom. Ada cara minum yang harus Anda perhatikan.

Cara minum pil KB tergantung dari jenis pil KB yang dipilih untuk dikonsumsi. Namun, saat pertama kali ingin mengonsumsi pil KB Anda bisa menerapkan salah satu dari metode di bawah ini, terlepas dari jenis pil KB yang akan dikonsumsi:

- Metode ‘hari pertama’, Anda bisa memulai konsumsi pil KB pertama pada hari pertama menstruasi dan efek mencegah kehamilan akan langsung bisa dirasakan.

- Metode ‘hari Minggu’, Pil KB pertama diminum saat hari Minggu pertama setelah menstruasi. Anda masih perlu menggunakan alat kontrasepsi lainnya, seperti kondom, selama tujuh hari saat ingin berhubungan intim.

- Metode ‘memulai dengan cepat’, Anda langsung meminum pil KB pertama pada hari apapun. Berbeda dengan metode ‘hari pertama’, Anda masih perlu menggunakan alat kontrasepsi lain, seperti kondom, saat ingin berhubungan seksual selama tujuh hari.

- Metode ‘hari kelima’, Anda dapat mengonsumsi pil KB pertama saat hari kelima menstruasi.

Saat mengonsumsi pil KB yang pertama, Anda tidak perlu memperhatikan jenis pil KB yang dikonsumsi. Namun, untuk konsumsi pil berikutnya, cara meminumnya haruslah didasarkan dari jenis pil KB yang dipilih karena cara kerjanya yang berbeda-beda. Secara garis besar, terdapat dua macam pil KB, yaitu pil KB kombinasi dan pil KB progestin.

1. Pil KB Progestin
Cara minum pil KB progestin adalah dengan mengonsumsi satu pil tiap harinya dalam waktu yang sama dengan toleransi keterlambatan tiga jam. Contohnya, bila Anda meminum pil KB progestin di jam 1, maka keesokan harinya Anda harus meminum pil KB berikutnya sebelum jam empat.

Pil KB progestin dijual dalam bentuk paket 28 hari. Anda harus meminum pil KB progestin tiap harinya selama 28 hari atau empat minggu berturut-turut. Saat mengonsumsi pil KB progestin, Anda bisa tidak mengalami menstruasi atau mengalami menstruasi yang tidak teratur.

2. Pil KB kombinasi
Pil KB kombinasi dapat dikonsumsi satu pil tiap harinya. Anda tidak perlu meminumnya pada jam yang sama tiap harinya. Biasanya pil KB kombinasi dijual dalam bentuk paket 21 hari, 28 hari, dan 91 hari. Jika Anda memilih pil KB kombinasi paket 21 hari, Anda bisa meminum satu pil tiap harinya selama 21 hari atau tiga minggu berturut-turut.

Pada minggu keempat, Anda tidak perlu mengonsumsi pil KB lagi, karena minggu keempat adalah periode menstruasi Anda. Setelah minggu keempat, barulah Anda bisa mengonsumsi pil KB kombinasi lanjutan. Cara minum pil KB kombinasi paket 28 hari hampir serupa dengan aturan minum pil KB kombinasi paket 21 hari. Anda hanya perlu mengonsumsi satu pil tiap harinya selama 28 hari atau empat minggu berturut-turut. Pada hari ke-29, Anda bisa melanjutkan konsumsi pil KB Anda.

Pada pil KB kombinasi paket 28 hari, terdapat pil KB yang tidak mengandung hormon (plasebo) pada pil KB terakhir dalam paket yang dibeli. Pil KB bebas hormon ini hanya berlaku sebagai pengingat untuk menerapkan kebiasaan mengonsumsi pil KB tiap harinya dan untuk melanjutkan paket pil KB yang baru secara tepat waktu.

Tidak jauh berbeda dengan cara minum pil KB kombinasi paket 28 hari, Anda harus mengonsumsi pil KB kombinasi paket 91 hari tiap harinya. Saat mengonsumsi pil KB kombinasi paket 91 hari, Anda hanya akan mengalami menstruasi sekali tiap tiga bulan.

Serupa dengan pil KB kombinasi paket 28 hari,bkombinasi paket 91 hari juga memiliki pil KB bebas hormon yang merupakan pil di minggu terakhir. Anda dapat menaruh memo, alarm, ataupun pengingat di kalender untuk tidak lupa mengonsumsi pil KB, terutama jika pil KB yang dikonsumsi adalah pil KB jenis progestin.

Apa yang terjadi jika lupa meminum pil KB?

Jika Anda lupa meminum pil KB, maka penanganannya akan sangat bergantung dari lamanya durasi sejak Anda lupa mengonsumsi pil KB. Jika durasi waktu lupa minum pil kurang dari 48 jam, Anda masih bisa mengonsumsi pil yang lupa dikonsumsi dan tetap mengikuti jadwal yang sudah ditetapkan.

Namun, apabila sudah lewat lebih dari 48 jam, segera konsumsi pil yang paling terakhir dilupakan dan buang pil lain yang Anda lupa minum sebelum pil terakhir tadi. Setelahnya, ikuti jadwal Anda seperti biasa dan gunakan alat kontrasepsi lain bila ingin berhubungan seksual selama tujuh hari.

Jika Anda melupakan satu minggu terakhir dari jadwal pil KB Anda, maka selesaikan pil yang mengandung hormon dan buang pil yang tidak mengandung hormon dalam paket pil KB. Lanjutkan dengan paket pil KB baru keesokan harinya. Bila Anda tidak bisa segera mengonsumsi paket pil KB yang baru, gunakan alat kontrasepsi lain sampai Anda sudah bisa mengonsumsi pil KB mengandung hormon selama tujuh hari. Konsultasikan ke dokter jika Anda masih kurang memahami cara minum pil KB dan pil KB jenis apa yang sesuai untuk Anda.

SEHATQ