TEMPO.CO, Jakarta - Selma Blair belum lama ini menceritakan kondisi kesehatannya dengan multiple sclerosis atau MS. Ia didiagnosis mengidap penyakit autoimun yang menyerang saraf pusat itu pada 2018. Kini ia berjuang dengan mobilitasnya yang makin sulit. Ia harus menggunakan tongkat untuk berjalan.

Rabu, 21 Agustus 2019, ia mengunggah fotonya yang sedang bersiap terjun ke kolam renang. Itu merupakan momen besar baginya, mengingat selama ini ia mobilitasnya sangat terbatas. Ia sempat merasa ragu untuk terjun, tapi tiba-tiba sebuah tangan mendorongnya. Ternyata tangan itu adalah anaknya Arthur Saint Bleick, 8 tahun.

“Saya terkadang meragukan etika anak saya. Bersiap untuk menyelam. Masalah yang sangat besar bagi saya. Sebaliknya, saya merasakan tangan kecil di baju renang dan lalu kehilangan koordinasi,” tulis mantan kekasih desainer fashion Jason Bleick ini.

Ternyata dorongan Artur malam membuat ia berani. Selanjutnya, bintang Cruel Intension itu berbagi foto dirinya menyelam ke kolam, kali ini tanpa paksaan. "Kemenangan. Saya tidak menyerah. #BottomsUp. Putraku #CrackUp @KidsArthurSaint.” Tulis Selma.

Peristiwa hari itu hanyalah salah satu bentuk dukungan putranya terhadap bintang film berusia 47 tahun ini. Ibu dan anak ini telah melalui banyak hal bersama tahun lalu.

Sejak didiagnosis penyakit multiple sclerosis, semangat hidup Selma pasang surut. Ia tidak pernah tahu apa yang diharapkan dari pikiran dan tubuhnya setiap dia bangun di pagi hari.

Kepada People, Selma mengatakan ia selalu jujur kepada Arthur tentang penyakitnya itu. Dan dia selalu terkesan pada ketangguhan anaknya itu. “Dia harus menanggung banyak hal; dia telah banyak melihat," kata Selma.

Arthur pernah melihat Selma jatuh dari tangga atau bergegas ke kamar mandi jika dia merasa sakit. Tetapi Arthur tidak melihat kelemahan ibunya secara negatif.

"Dia berkata, 'Mommy tidak sakit. Mama berani.'" kata Selma menirukan ucapan anaknya.

Aktris itu juga mengaku terkejut mengetahui bahwa Arthur menikmati kunjungannya ke sekolahnya pada suatu waktu. “Dia berkata,‘Saya suka ketika ibu datang ke sekolah karena ibu membuat anak-anak tertawa dan ibu menjawab semua pertanyaan mereka,'” ia mengenang.

Blair mengatakan dia tidak segan-segan menjelaskan kepada anak-anak tentang mengapa cara berjalan dan bicaranya aneh.

"Saya menjelaskan apa yang terjadi dan bahwa suara saya tidak sakit. Aku tidak tahu bahwa Arthur bangga akan hal itu. Saya pikir dia akan malu,” ujar Selma Blair.