Meghan Markle Bicara Tentang Pendidikan untuk Perempuan di Fiji

Reporter

Antara

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 24 Oktober 2018 19:01 WIB

Meghan Markle, Duchess of Sussex, tampil cantik mengenakan gaun panjang berwarna merah muda saat mengunjungi Universitas Pasifik Selatan di Suva, Fiji, 24 Oktober 2018. REUTERS/Phil Noble/Pool

TEMPO.CO, Jakarta - Meghan Markle menceritakan perjuangannya menjadi mahasiswa di hadapan para siswa Fiji dalam sambutan pertamanya di tur royal Oceania. Istri Pangeran Harry bicara tentang pendidikan khususnya perempuan di University of the South Pacific.

Baca juga: Risiko Kehamilan Geriatri Seperti yang Dialami Meghan Markle

Mengutip laman AFP, Meghan Markle mengatakan pendidikan sangat penting untuk perempuan di negara-negara berkembang. Dengan memberikan akses pendidikan untuk para permepuan dapat menjadi kunci perkembangan ekonomi dan sosial. "Ketika perempuan diberi akses untuk sukses, mereka bisa menciptakan masa depan luar biasa, bukan cuma bagi mereka sendiri, tapi untuk orang di sekitarnya," ujarnya.

Meghan Markle, Duchess of Sussex, berbicara dengan warga saat mengunjungi Universitas Pasifik Selatan di Suva, Fiji, 24 Oktober 2018. REUTERS/Phil Noble/Pool

Wanita 37 tahun yang sedang mengandung anak pertamanya itu, mendapat gelar sarjana komunikasi dari Northwestern University di Illinois sebelum menjadi aktris, dan kemudian menikah dengan Harry tahun ini. Saat mengumumkan dua beasiswa untuk mendorong pemberdayaan perempuan di akademi Pasifik, Meghan Markle mengatakan pendidikan tinggi baginya luar biasa, berdampak besar dan sangat penting, meski membayarnya jadi sebuah tantangan.

Advertising
Advertising

"Saya bisa kuliah lewat beasiswa, program pembiayaan juga work-study di mana saya
mendapat uang dari pekerjaan di kampus yang uangnya langsung dipakai untuk bayar kuliah," ujar dia. "Dan tak perlu ditanya, hasilnya memang terbayar."

Meghan Markle dan Pangeran Harry di Fiji pada Selasa petang setelah sepekan di Australia, berjalan-jalan santai di kampus, bertemu para siswa dan anak-anak TK.
Mereka akan pergi ke Tonga pada Kamis, sebelum kembali sebentar ke Australia kemudian menutup tur dengan kunjungan ke Selandia Baru.

Berita terkait

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

2 hari lalu

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

Psikolog menyebut pendidikan karakter perlu contoh nyata dari orang tua dan guru kepada anak karena beguna dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

2 hari lalu

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

Hasil riset Serikat Pekerja Kampus: sebagian besar dosen terpaksa kerja sampingan karena gaji dosen masih banyak yang di bawah Rp 3 juta.

Baca Selengkapnya

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

3 hari lalu

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

Sebelum memperjuangkan pendidikan, Ki Hadjar Dewantara adalah wartawan kritis kepada pemerintah kolonial. Ia pun pernah menghajar orang Belanda.

Baca Selengkapnya

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

3 hari lalu

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

Makna mendalam dibalik logo pendidikan Indonesia, Tut Wuri Handayani

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

3 hari lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

4 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

6 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

7 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

8 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya