7 Tanda Pasangan Hanya Mempermainkan Anda, Segera Tinggalkan
Reporter
Tabloid Bintang
Editor
Yayuk Widiyarti
Senin, 20 Agustus 2018 22:06 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Mungkin Anda sudah merasa dekat dengan seseorang yang hampir memenuhi kriteria ideal, yakni tampan, pintar, sukses kariernya, dan mapan. Akan tetapi, Anda patut mewaspadai dan jangan menaruh harapan terlalu tinggi bila dia menunjukkan beberapa perilaku khusus.
Tidak peduli seberapa keras Anda berusaha, kata seorang pakar bernama Ronnie Ann Ryan, hanya akan sia-sia belaka. Seperti dilansir YourTango, setidaknya ada tujuh tanda si dia tidak akan pernah menjadi pasangan Anda dan mencintai dengan sungguh-sungguh. Maka saat menemukan tanda-tandanya, segera ambil langkah mundur untuk bisa segera membuka pandangan ke arah lain, yakni pria yang benar-benar mencintai.
Artikel terkait:
Uang Sering Jadi Sumber Konflik Pasangan, Apa Saja Sebabnya?
6 Tanda Kamu Siap Berkomitmen dengan Pasangan
Kiat Mengembalikan Romantisme Hubungan dengan Pasangan
4 Kiat Membina Hubungan Langgeng dengan Pasangan
#Anda hanya bertemu ketika dia punya waktu
Pertemuan dengannya menjadi spesial karena si dia memiliki keterbatasan waktu. Jadi, setiap pertemuan akan menjadi berharga di mata Anda. Tapi, apa benar dia memang sesibuk itu atau memang tidak mau meluangkan waktunya?
#Sering mengirim pesan yang menjurus tapi jarang menelepon
Hubungan yang mendalam tidak bisa dibangun melalui pesan-pesan pendek. Diperlukan obrolan yang sesungguhnya dan langsung antara Anda dan dia untuk mendapatkan hubungan yang benar-benar berkembang. Obrolan langsung juga melatih Anda untuk berkomunikasi secara benar, yang kelak akan menjadi kunci keberhasilan sebuah hubungan.
#Dia tidak pernah mengajak kencan yang sesungguhnya
Tidak perlu menyiapkan kencan yang spesial hanya untuk menghabiskan waktu. Dan ketika ada tanda-tanda Anda menginginkan kencan, dia selalu bilang dia butuh istirahat.
#Selalu bikin rencana dadakan
Awalnya spontanitas memberikan sensasi khusus hingga kemudian Anda harusnya tersadar, jika dia tak pernah punya rencana khusus yang matang dengan Anda.
#Sering mengirim pesan tapi Anda tidak melihatnya berminggu-minggu
Dia rajin mengirim pesan hanya untuk mengamankan posisinya di hati Anda. Namun, Anda sama sekali tidak mendapat balasan yang sepadan karena semua kontrol berada di tangannya.
#Setelah menghilang lama, mendadak dia muncul lagi
Kalau dia ada di dekat Anda, pesonanya begitu kuat. Tapi dia selalu punya alasan untuk menghilang, bahkan tanpa kabar, lalu kembali lagi dengan pesona yang membuat Anda kembali terpedaya.
#Selalu menjelek-jelekkan mantannya
Jangan senang dulu ketika si dia sering menceritakan pengalaman buruk dengan mantannya. Terlebih jika dia mulai mendramatisasi bahwa ada efe-efek samping dari keburukan si mantan yang mempengaruhi kehidupannya sekarang. Jangan buang-buang waktu memberinya dukungan atau semangat, karena jika keluhannya tidak berkesudahan, gantian kehidupan Anda yang akan rusak sementara dia tetap tak mencintai Anda.