Awas, Ini Bahaya Terlalu Banyak Makan Tomat dan Semangka

Reporter

Tempo.co

Selasa, 5 Juni 2018 21:48 WIB

Ilustrasi jus tomat. worldlifestyle.com

TEMPO.CO, Jakarta - Likopen adalah fitonutrien yang terdapat dalam buah-buahan dan sayuran berwarna merah. Fitonutrien bukan vitamin atau mineral, tapi zat yang diproduksi tanaman guna melindungi diri dari faktor lingkungan, seperti hama, bakteri, virus, atau jamur.

Fitonutrien itulah yang membuat buah itu berwarna dan penuh citarasa, dengan berbagai tekstur dan aroma. Likopen biasanya bisa didapat dari tomat, jambu batu, semangka, aprikot, dan jeruk bali.

Likopen juga memiliki banyak manfaat, seperti mencegah serangan jantung dan stroke, kanker prostat, perut, paru-paru, dan payudara, mencegah osteoporosis, serta penuaan dini. Namun terlalu banyak mengkonsumsi likopen juga memiliki efek samping berikut ini, seperti dilansir dari Fitday.

Baca juga:
Anak Susah Makan, Ini yang Harus Dilakukan Ibu
Kiat Mengajarkan Anak Santun saat Makan di Restoran
Trik Membujuk Anak agar Mau Makan
Memahami Cara Tepat Memberi Makan Balita

1. Alergi
Kurangi konsumsi makanan yang mengandung likopen jika terjadi alergi.

2. Masalah perut
Diare, mual, kram perut, kentut, atau bahkan muntah bisa terjadi bila terlalu banyak mengkonsumsi likopen. Biasanya rasa asam dalam makanan, seperti tomat atau produknya, semisal saus, yang dijadikan kambing hitam.

3. Likopendodermia
Gejala ini biasanya timbul bila terlalu banyak makan buah atau sayur berwarna merah, seperti tomat, bit, cabai merah, atau jenis buah beri lain. Efeknya, muncul bercak-bercak merah di kulit. Banyak orang yang mengalami gejala ini setelah meminum terlalu banyak jus tomat.

Advertising
Advertising

4. Tekanan darah rendah
Konsumsi likopen juga bisa menurunkan tekanan darah. Berhati-hatilah dalam mengkonsumsinya bila Anda sudah meminum obat-obatan untuk menurunkan tekanan darah. Namun, karena itulah likopen sangat baik untuk orang yang memiliki tekanan darah tinggi.

5. Interaksi terhadap obat-obatan
Likopen bisa berinteraksi dengan obat-obatan kemoterapi yang diminum para penderita kanker, juga dengan antibiotik, seperti ciprofloxacin dan olestra. Jika Anda sedang mengkonsumsi obat-obatan tersebut dan kemudian merasa menelan terlalu banyak likopen, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.

Berita terkait

9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

12 hari lalu

9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi.

Baca Selengkapnya

Tomat Rp 40 Ribu, Ini Tanggapan Menteri Zulhas

24 hari lalu

Tomat Rp 40 Ribu, Ini Tanggapan Menteri Zulhas

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas menanggapi soal harga tomat yang mencapai Rp 40.000 per kilogram

Baca Selengkapnya

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

26 hari lalu

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

Pakar etiket mengingatkan untuk tidak membungkuk saat makan di restoran

Baca Selengkapnya

Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

38 hari lalu

Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

Almond memiliki kandungan seng dan magnesium tinggi yang dapat merangsang reseptor tirosin kinase di jaringan adiposa sehingga meningkatkan sensitivitas insulin.

Baca Selengkapnya

Nabi Larang Makan Sambil Berdiri, Ini 5 Bahayanya untuk Kesehatan

46 hari lalu

Nabi Larang Makan Sambil Berdiri, Ini 5 Bahayanya untuk Kesehatan

Makan sambil berdiri dilarang Nabi, bisa beradampak buruk pada kesehatan

Baca Selengkapnya

Cek Harga ke Pasar: Cabai Merah Keriting Rp 120.000 per Kg, Tomat di Atas Rp 30.000 per Kg

50 hari lalu

Cek Harga ke Pasar: Cabai Merah Keriting Rp 120.000 per Kg, Tomat di Atas Rp 30.000 per Kg

Seorang pedagang di Pasar Serpong memutuskan untuk tidak menjual tomat sementara waktu. Pembeli stres karena semua mahal.

Baca Selengkapnya

Pramugari Bagi Saran Tetap Enegerik Selama Penerbangan Jarak Jauh

54 hari lalu

Pramugari Bagi Saran Tetap Enegerik Selama Penerbangan Jarak Jauh

Menurut seorang pramugari saat penerbangan jarak jauh sebaiknya tidak langsung makan saat di pesawat

Baca Selengkapnya

Dari Tauge sampai Tomat, Makanan yang Disebut Bisa Menangkal Kanker

1 Maret 2024

Dari Tauge sampai Tomat, Makanan yang Disebut Bisa Menangkal Kanker

Pakar gizi menyebut enam makanan yang bisa membantu menurunkan risiko kanker dan mayoritas mudah ditemukan dengan harga murah.

Baca Selengkapnya

Bukan Hemat Waktu, Makan Sambil Kerja Justru Banyak Minusnya

9 Februari 2024

Bukan Hemat Waktu, Makan Sambil Kerja Justru Banyak Minusnya

Di dunia kerja yang serbacepat seperti sekarang, kebanyakan karyawan terjebak dalam praktek bekerja saat jam makan siang. Apa dampaknya?

Baca Selengkapnya

Tidur hingga Mandi, Inilah 6 Aktivitas yang Harus Dihindari setelah Makan

9 Februari 2024

Tidur hingga Mandi, Inilah 6 Aktivitas yang Harus Dihindari setelah Makan

Berikut adalah beberapa aktivitas yang perlu dihindari setelah makan untuk menjaga tubuh tetap sehat:

Baca Selengkapnya