Pameran Buku Big Bad Wolf, Banyak Pengunjung Datang Dini Hari

Selasa, 10 April 2018 17:07 WIB

Sejumlah pengunjung memilih buku yang dijual dalam acara Big Bad Wolf 2018 di ICE, BSD, Tangerang, 30 Maret 2018. Sebanyak 5,5 juta buku dengan pilihan yang lebih beragam dan penerbit yang lebih banyak. TEMPO/Fajar Januarta

TEMPO.CO, Jakarta - Big Bad Wolf adalah pameran buku 24 jam yang dibawa ke Indonesia dari Malaysia pada 2016. Sudah tiga kali pameran buku ini di Jakarta dan dua kali di Surabaya.

Big Bad Wolf telah menjadi pameran buku yang sangat sukses, terutama di kalangan anak-anak. Ide dari pameran ini sebenarnya sudah ada dari Big Bad Wolf Internasional, pada 2009, dimulai di Kuala Lumpur, Malaysia, sekarang Big Bad Wolf sudah diadakan di Indonesia, Thailand, Filipina, dan Sri Lanka.

“Kebanyakan negara berkembang, di mana minat baca masih sedikit,” jelas Uli Silalahi, Presiden Director PT. Jaya Ritel Indonesia dan penyelenggara pameran buku Big Bad Wolf, di Indonesia Convention Exhibition, BSD City, Pagedangan, Tangerang, Minggu, 8 April 2018.

Big Bad Wolf ketiga di Indonesia diadakan 29 Maret sampai 9 April 2018. Salah satu hal yang membuat pameran ini unik dan berbeda dari pameran buku biasa adalah waktu 24 jam setiap hari selama dua minggu. Big Bad Wolf memang harus nonstop karena hal tersebut telah menjadi ciri khas pameran ini dan harus berjalan selama 10-14 hari.

“Big Bad Wolf memang harus nonstop karena jadi ciri khasnya, karena membaca buku itu nonstop. Itulah inspirasinya,” lanjut Uli.

Advertising
Advertising

Artikel lain:
Uli Silalahi Buktikan Anak Bisa Lepas dari Gadget karena Buku
70 Persen Buku di Big Bad Wolf 2018 untuk Anak

Pada awalnya memang terdengar seperti hanya akan membuang waktu dan uang, membuka pameran buku selama 24 jam. Tetapi, ternyata pameran selalu ramai selama 24 jam. Biasanya yang datang pukul 23.00, pulang sekitar pukul 02.00, dan setelahnya juga akan ada sekitar 5.000 orang yang datang. Tidak hanya itu, jumlah orang yang datang pada malam hari juga meningkat di akhir pekan.

“Bukannya semakin sepi, tetapi malah semakin ramai,” tuturnya.

Buku yang dijual sekitar 5,5 juta buku, dengan 70 persen buku anak-anak. Pameran ini juga membuka tempat donasi Red Readerhood. Setiap orang yang memberikan donasi akan mendapatkan harga spesial untuk buku yang mereka beli. Donasi tersebut akan mendukung program 1.000 Desa Cerdas dari Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Dari tahun ke tahun, pengunjung yang datang selalu melebihi target. Big Bad Wolf juga kerjasama dengan Mizan, untuk menjual buku Indonesia.

“Buku Indonesia sekitar 20 persen dengan persyaratan harus murah, karena selama ini terbatasnya adalah buku mahal harganya, tidak terjangkau, dan variasi kurang,” kata Uli.

Big Bad Wolf diharapkan akan kembali lagi di Indonesia, yakni di Surabaya, pada akhir 2018.

Berita terkait

Liburan Akhir Tahun Tetap di Jakarta, Main ke Pameran Buku Bisa Jadi Pilihan

30 Desember 2023

Liburan Akhir Tahun Tetap di Jakarta, Main ke Pameran Buku Bisa Jadi Pilihan

Ada banyak pilihan seseorang untuk menghabiskan waktu liburan akhir tahun. Wisata edukasi dengan datang ke pameran buku bisa jadi pilihan.

Baca Selengkapnya

Liburan Akhir Tahun Tetap di Jakarta, Main ke Pameran Buku Bisa Jadi Pilihan

29 Desember 2023

Liburan Akhir Tahun Tetap di Jakarta, Main ke Pameran Buku Bisa Jadi Pilihan

Ada banyak pilihan seseorang untuk menghabiskan waktu liburan akhir tahun. Wisata edukasi dengan datang ke pameran buku bisa jadi pilihan.

Baca Selengkapnya

BBW Books Gelar Pesta Buku Akhir Tahun, Uli Silalahi: Jadikan Membaca Sebagai Gaya Hidup Keluarga

1 Desember 2023

BBW Books Gelar Pesta Buku Akhir Tahun, Uli Silalahi: Jadikan Membaca Sebagai Gaya Hidup Keluarga

Pengalaman memburu buku harapannya jadi lebih berkesan dan menarik bagi keluarga dan sahabat, di pesta buku akhir tahun Big Bad Wolf.

Baca Selengkapnya

Jadi Ajang Wisata Literasi Big Bad Wolf Books Balikpapan Didominasi Keluarga

6 Oktober 2023

Jadi Ajang Wisata Literasi Big Bad Wolf Books Balikpapan Didominasi Keluarga

Big Bad Wolf Balikpapan menjadi ruang wisata literasi bersama keluarga dan sahabat saat akhir pekan

Baca Selengkapnya

Usung Wisata Literasi, Pameran Buku Big Bad Wolf Digelar 10 Hari di Yogyakarta

1 September 2023

Usung Wisata Literasi, Pameran Buku Big Bad Wolf Digelar 10 Hari di Yogyakarta

Wisatawan yang berlibur akhir pekan di Yogyakarta mendapatkan alternatif liburan berkualitas dengan sederet buku menarik.

Baca Selengkapnya

Toko Buku Banyak Tutup, Tanda Minat Baca Menurun?

27 Mei 2023

Toko Buku Banyak Tutup, Tanda Minat Baca Menurun?

Informasi semakin banyak toko buku yang tutup membuat orang khawatir apakah minat membaca semakin berkurang. Ini pandangan Uli Silalahi

Baca Selengkapnya

Pameran Big Bad Wolf Books 2023 Kembali Digelar Mulai Hari Ini, Banyak Buku Anak

26 Mei 2023

Pameran Big Bad Wolf Books 2023 Kembali Digelar Mulai Hari Ini, Banyak Buku Anak

Bazar Buku "Big Bad Wolf Books" (BBW) kembali digelar di ICE BSD, Tangerang Selatan. Pameran ini dibuka mulai hari ini hingga 5 Juni 2023

Baca Selengkapnya

Bazar Buku Internasional Big Bad Wolf 2023 Digelar 26 Mei-5 Juni di ICE BSD

20 Mei 2023

Bazar Buku Internasional Big Bad Wolf 2023 Digelar 26 Mei-5 Juni di ICE BSD

Bazar Buku Internasional Big Bad Wolf (BBW) akan digelar 26 Mei-5 Juni 2023 di Hall 3-3A ICE BSD City Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Minat Baca, Pemkot Tangsel Gelar Islamic Book Fair 2023

26 Maret 2023

Tingkatkan Minat Baca, Pemkot Tangsel Gelar Islamic Book Fair 2023

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan kegiatan Tangsel Islamic Book Fair itu banyak diminati warganya.

Baca Selengkapnya

Serbu Gerai Kompas: Harga Buku Mulai Rp 5 Ribu, Tersedia Puluhan Ribu Eksemplar

29 Januari 2023

Serbu Gerai Kompas: Harga Buku Mulai Rp 5 Ribu, Tersedia Puluhan Ribu Eksemplar

Penerbit Buku Kompas (PBK) menggelar bursa buku murah bertajuk Serbu Gerai Kompas. Ada sekitar 10.000 eksemplar buku yang ditawarkan dengan harga beragam mulai dari Rp 5 ribu.

Baca Selengkapnya