Protein Dalam ASI Kurangi Risiko Bayi Prematur Terkena Infeksi

Senin, 2 April 2018 12:09 WIB

Ilustrasi Ibu menyusui. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Bayi lahir dengan cukup matang usia kehamilannya mendapatkan perlindungan alamiah dari sang ibu. Hal ini dapat membantu bayi melawan infeksi berbahaya setelah proses kelahiran. Sedangkan bayi yang lahir prematur atau kurang dari usia matang kehamilan, bakteri pelindung ususnya sedikit sehingga perlindungan terhadap infeksi menurun.

Peneliti di University of Missouri School of Medicine, Amerika Serikat menemukan bahwa laktoferin, protein alami dalam air susu ibu (ASI), dapat membantu melindungi bayi prematur dari jenis infeksi Staph.

"Penelitian ini menunjukkan bahwa bayi prematur dapat memperoleh perlindungan dari laktoferin yang dapat menghilangkan kuman penyebab infeksi Staph yang dikenal sebagai epidermidis staphylococcus," ujar Michael Sherman, ketua penelitan dan profesor emeritus Department of Child Health at the MU School of Medicine.

Baca juga: 10 Fakta Menyusui yang Mungkin Tidak Kita Tahu

Para peneliti mempelajari sistem kekebalan tubuh dari 120 bayi prematur di unit perawatan intensif neonatal (NICU) di MU Women's and Children's Hospital dan the University of Southern California Children's Hospital Los Angeles antara Juli 2009 hingga Januari 2012. Bayi-bayi tersebut memiliki berat lahir di bawah 1 kilogram sampai 1,5 kilogram. 61 bayi menerima laktoferin melalui selang makanan dua kali sehari selama 28 hari untuk mensimulasikan menerima ASI saat menyusui.

Advertising
Advertising

Para peneliti memeriksa feses bayi untuk memahami peran protein dalam perkembangan bakteri pelindung usus. Mereka menemukan bahwa pada bayi baru lahir yang mendapatkan laktoferin, jumlah kuman penyebab infeksi Staph menurun. "Kuman ini penyebab utama infeksi aliran darah pada bayi prematur di rumah sakit, yang menyebabkan hingga 50 persen infeksi," ujar Sherman seperti dilansir dari Parent Herald.

Baca juga: Gejala Bayi Kekurangan Pasokan ASI

Sherman menambahkan laktoferin dapat mempengaruhi perkembangan bakteri pelindung usus. "Studi ini menunjukkan bahwa laktoferin dapat memodifikasi kuman dalam usus bayi, dan melindungi bayi prematur dari infeksi Staph."

Meskipun terlalu dini merekomendasikan laktoferin sebagai protokol pengobatan standar di NICU, para peneliti mengharapkan penelitian lebih lanjut dapat menjelaskan peran laktoferin dalam mencegah infeksi

Baca juga: Jangan Menyusui sambil Main Ponsel, Ini Kata Dokter

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

2 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

3 hari lalu

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

4 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

4 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

6 hari lalu

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.

Baca Selengkapnya

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

6 hari lalu

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.

Baca Selengkapnya

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

11 hari lalu

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

Tak ada pedoman pasti kapan bayi mulai dapat dipijat untuk pertama kalinya.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

11 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

11 hari lalu

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

12 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya