TEMPO.CO, Jakarta - Kita mungkin sering sebal karena kaus kaki yang lucu-lucu lama-kelamaan melar dan baunya tak sedap. Mungkin Anda salah saat mencucinya, sebab kaus kaki butuh perhatian khusus dalam soal merawat dan mencuci.
Kalau tak ingin kaus kaki menjadi melar atau berbau tak sedap, coba tips berikut ini untuk mencegahnya. Selamat mencoba.
1. Hindari mencuci dengan mesin Kaus kaki adalah salah satu pakaian yang sebaiknya tidak dimasukkan ke mesin cuci ataupun dengan cara dry cleanings sebab kedua cara tersebut akan menjadikan kaus kaki lebih melar dan berubah bentuk. Cara terbaik adalah mencucinya dengan tangan. Perhatikan agar tidak mencucinya dengan terlalu keras supaya tidak melar.
2. Gunakan air dingin Salah satu hal yang berpengaruh pada elastisitas kaus kaki adalah penggunaan air hangat atau panas. Hindari menggunakan air hangat saat mencuci kaus kaki. Sebaliknya, rendam kaus kaki dalam air dingin yang telah dicampur deterjen lembut selama 15-20 menit. Kucek dengan lembut hingga noda-nodanya menghilang dan setelah itu rendam dalam pewangi dan bilas. Kenapa pewangi penting? Karena kaki yang berkeringat menimbulkan bau yang tak sedap di kaus kaki.
3. Jemur dengan benar Kaus kaki perlu dijemur hingga kering agar tidak menimbulkan bau apek saat dipakai kembali. Seperti baju, Anda bisa membaliknya terlebih dulu agar warnanya tidak memudar dan jangan sampai masih lembap saat dipakai.
4. Jangan disetrika Berbeda dengan pakaian lain, kaus kaki justru tak boleh disetrika karena bahannya yang elastis. Kaus kaki tak tahan panas dan bisa melar atau menyusut jika disetrika.
Menemukan sebuah hotel yang nyaman dan sesuai dengan kebutuhan memang tidak mudah. Namun, untuk membantu Anda dalam mencari penginapan yang sesuai dengan budget dan kebutuhan, kami telah menyusun beberapa tips yang bisa Anda gunakan sebagai panduan dalam memilih hotel murah di Jakarta.
