Vivi Zubedi Bawa Kain Sasirangan ke New York Fashion Week

Reporter

Antara

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 31 Januari 2018 16:01 WIB

Perancang busana Vivi Zubedi saat temu media, di Jakarta, Rabu. ANTARANews.com/Sella Gareta

TEMPO.CO, Jakarta - Desainer Vivi Zubedi terpilih sebagai satu-satunya perancang modest fashion yang akan tampil di ajang mode internasional New York Fashion Week 2018. Dia akan menampilkan karyanya yang menggunakan kain sesirangan dan pagatan khas Kalimantan Selatan ke New York Fashion Week The Shows di NY Industria, 775 Washington Street, New York, pada 11 Februari 2018.

Desainer yang populer dengan desain abaya ini akan mengangkat tema Urang Banua. Tema tersebut berhubungan dengan tempat di mana ia menemukan kain-kain indah yang akan ditampilkannya di New York. “Keunikan warna dan keindahan dari kain itu terbentuk dari kerja keras, gairah, dan cinta para pengrajin,” kata Vivi, di Jakarta, Rabu, 31 Januari 2018.
Perancang busana berdarah Arab ini akan menampilkan 32 koleksi perdananya, yaitu padu padan kain Sasirangan dan Pagatan yang diaplikasikan dalam pakaian terusan, atasan, bawahan dan luaran khas Zubedi. Ditambah dengan sentuhan aksesoris dan payet yang seluruhnya berasal dari Kalimantan Selatan.
Sejumlah model berjalan diata catwalk saat memperagakan busan Vivi Zubedi SS18 dengan tema Indonesian Diversity dalam acara New York Fashion Week di The Gallery at The Dream Downtown Hotel, New York City, 7 September 2017. Roy Rochlin/Getty Images for Indonesian Diversity/AFP
“Inspirasi koleksi ini didapat dari semangat para wanita pengrajin kain tradisional di Kalimantan Selatan, yang mewakili simbol kesatuan dan keunikan budaya Indonesia,” kata desainer yang berkolaborasi bersama pasar dalam jaringan Hijup.
Lebih lanjut, Vivi menambahkan koleksi ini juga merupakan visinya untuk mengenalkan hasil kerajinan dan kebudayaan Indonesia ke dunia internasional. Dengan begitu diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi pengrajin Indonesia. Bahkan sebagian dari hasil penjualan koleksinya juga akan didonasikan sebagai bentuk apresiasi kepada pengrajin kain tradisional.

Berita terkait

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

1 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

3 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

10 hari lalu

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

Baju flanel dapat dibeli baik di toko fisik ataupun toko online seperti Shopee

Baca Selengkapnya

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

18 hari lalu

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

23 hari lalu

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

Koleksi Victoria Beckham dan Mango yang terbaru dari rangkaian kolaborasi para penggemar street fashion

Baca Selengkapnya

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

27 hari lalu

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

Peci yang identik dengan busana lebaran telah dikenal masyarakat sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

38 hari lalu

Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

Komunitas Indonesia Fashion Chamber (IFC) Yogyakarta meyakini, besarnya pasar wisatawan di Yogyakarta menjadi anugerah tersendiri untuk terus menghidupkan ekonomi kreatif di Kota Gudeg.

Baca Selengkapnya

Tiga Tips Gaya Berpakaian untuk Jurnalis ala Didiet Maulana

55 hari lalu

Tiga Tips Gaya Berpakaian untuk Jurnalis ala Didiet Maulana

Didiet Maulana, Direktur Kreatif Ikat Indonesia memberikan tips padupadankan gaya berpakaian ala jurnalis.

Baca Selengkapnya

IDFES2024: Revolusi Fashion Lokal

6 Februari 2024

IDFES2024: Revolusi Fashion Lokal

IDFES 2024 yang pertama di Indonesia ini bertema "Revolusi Fashion Lokal" yang akan menjadi creative hub untuk mendorong inspirasi.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Konsisten Tampil dengan Busana Formal di Debat Capres, Pengamat Mode Sebut Kode Ini

5 Februari 2024

Anies Baswedan Konsisten Tampil dengan Busana Formal di Debat Capres, Pengamat Mode Sebut Kode Ini

Anies Baswedan kembali tampil konsisten dengan gaya formal hingga debat capres kelima yang diadakan KPU. Pengamat mode kaitkan dengan kode.

Baca Selengkapnya