Trik Memilih Kosmetik Korea, Jangan Salah Pilih Krim BB

Reporter

Yunia Pratiwi

Rabu, 6 Desember 2017 17:06 WIB

BB Cream. boldsky.com

TEMPO.CO, Jakarta - Tidak dipungkiri lagi, kini cukup banyak produk kosmetik Korea yang beredar. Kadang wanita jadi lebih tergiur karena klaim-klaim mendapatkan kulit semulus perempuan Korea.

Tak jarang ketika memakainya bukan terlihat semulus perempuan Korea tapi justru sebaliknya. Beberapa produk kosmetik dari Korea, seperti krim BB hanya tersedia dalam satu atau dua pilihan warna sehingga saat diaplikasikan kadang warnanya akan lebih terang dari warna asli kulit.

“Kalau satu warna, lihat bagaimana teknologinya, apakah menyesuaikan dengan kulit kita, misalnya setelah 15-30 menit terlihat putih, itu bukan buat kita,” ujar penata rias Ira Sumardi.

Selain pemilihan warna, yang perlu diperhatikan lagi adalah cara pemakaiannya. Ira mengingatkan saat mengaplikasikan krim BB tidak perlu tebal-tebal, sebaiknya oleskan dengan tipis-tipis agar dapat langsung menyerap di kulit.

Pengaplikasiannya juga tidak harus ke seluruh bagian wajah tapi cukup pada bagian-bagian tertentu saja, seperti lingkaran gelap di bawah mata, area wajah yang kemerahan, atau flek-flek hitam.

Advertising
Advertising

“Korea itu full makeup, tapi agak dikira-kira bagian mana yang ingin ditambahi, dark circle, flek-flek hitam, tapi secara keseluruhan tetap flawless,” ujar Ira.

Artikel lain:
5 Kosmetik Lokal Ini Tak Lekang oleh Waktu dan Serbuan Merk Asing
Bidadari Victoria's Secret Kompak Luncurkan Lip Kit
Tak Cuma Seleb Luar, Pesohor Indonesia pun Punya Produk Kosmetik

Berita terkait

Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

3 hari lalu

Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

Pendiri perusahaan kosmetik Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo meninggal pada usia 96 tahun

Baca Selengkapnya

Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

5 hari lalu

Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo wafat. Berikut kisah jatuh bangunnya membangun usaha kecantikan Mustika Ratu, modal awal Rp 25 ribu.

Baca Selengkapnya

Studi: Pengguna Instagram dan Snapchat Cenderung Ingin Operasi Kosmetik

49 hari lalu

Studi: Pengguna Instagram dan Snapchat Cenderung Ingin Operasi Kosmetik

Hasil studi menunjukkan adanya korelasi penggunaan Instagram dan Snapchat terhadap keinginan untuk operasi kosmetik.

Baca Selengkapnya

Kemendag Prediksi Keuntungan Sektor Komestik Indonesia 2024 Tembus US$ 1,94 Miliar

12 Januari 2024

Kemendag Prediksi Keuntungan Sektor Komestik Indonesia 2024 Tembus US$ 1,94 Miliar

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menilai sektor kosmetik bakal semakin tumbuh pada 2024. Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi memperkirakan keuntungan sektor kosmetik Indonesia tahun 2024 mencapai US$ 1,94 miliar.

Baca Selengkapnya

Kemendag Lepas Ekspor Kosmetik Azarine dari Sidoarjo ke Malaysia Senilai Rp 23,25 Miliar

12 Januari 2024

Kemendag Lepas Ekspor Kosmetik Azarine dari Sidoarjo ke Malaysia Senilai Rp 23,25 Miliar

Kemendag emastikan Azarine telah menerapkan kaidah pembuatan kosmetik yang baik, halal dan bersertifikat BPOM.

Baca Selengkapnya

Bahaya Penggunaan Kosmetik Kedaluwarsa, Sayangi Kulit

26 Desember 2023

Bahaya Penggunaan Kosmetik Kedaluwarsa, Sayangi Kulit

Kosmetik kedaluwarsa adalah tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur dan berdampak buurk pada kulit. Jadi, jangan dipakai lagi.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Bahas Kerja Sama Sektor Halal dengan Maroko

23 Desember 2023

Menlu Retno Bahas Kerja Sama Sektor Halal dengan Maroko

Menlu Retno Marsudi membahas potensi kerja sama Indonesia dan Maroko di sektor halal dan pengakuan sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya

Hati-hati 51 Produk Kosmetik Berbahaya Terbaru, BPOM: Bisa Sebabkan Kanker

14 Desember 2023

Hati-hati 51 Produk Kosmetik Berbahaya Terbaru, BPOM: Bisa Sebabkan Kanker

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) merilis daftar 51 produk kosmetik yang dianggap berbahaya dan bisa menyebabkan kanker.

Baca Selengkapnya

BPOM Blokir 61.784 Tautan Penjual Obat Tradisional hingga Kometik Berbahan Kimia Berbahaya

14 Desember 2023

BPOM Blokir 61.784 Tautan Penjual Obat Tradisional hingga Kometik Berbahan Kimia Berbahaya

BPOM telah memblokir 61.784 tautan atau link penjualan obat tradisional dan suplemen kesehatan ilegal dan mengandung bahan kimia obat.

Baca Selengkapnya

BPOM Temukan 50 Obat Tradisional dan 181 Kosmetik Berbahan Kimia Berbahaya

14 Desember 2023

BPOM Temukan 50 Obat Tradisional dan 181 Kosmetik Berbahan Kimia Berbahaya

BPOM menemukan 50 item obat trandisional yang mengandung bahan kimian obat dan 181 item kosmetik mengandung bahan dilarang atau berbahaya selama September 2022-Oktober 2023.

Baca Selengkapnya