TEMPO.CO, Jakarta - Hubungan antara kehidupan seksual dan proses penuaan ternyata sangat erat. Pria dan wanita yang kehidupan seksualnya ideal dan menyenangkan tubuhnya berfungsi optimal dan hormon menjadi seimbang. Hal ini dapat memperlambat proses penuaan pada tubuh.

Menurut praktisi seksologi dan anti penuaan dr. Haekal Yassier Ansharih, hubungan seks yang ideal harus memenuhi tiga hal penting. “Pertama tidak ada gangguan fungsi seksual pada pria dan wanita,” ujarnya dalam sesi wawancara di kawasan SCBD, Jakarta, akhir September 2017.

Pada pria misalnya, tidak ada gangguan ereksi dan ejakulasi, sedangkan pada wanita tidak ada gangguan gairah seksual yang menurun dan mencapai orgasme. Kedua, ada keterlibatan emosional antara pria dan wanita dan yang ketiga dapat memberikan kepuasan.

“Bukan hanya kenikmatan atau orgasme dengan masturbasi, kepuasan yang lebih tinggi dari kenikmatan,” ujar dokter yang menjadi pembawa acara program televisi "Ayo Hidup Sehat" itu.

Kepuasaan akan melibatkan emosi pada pasangan. Jika ketiga hal ini dapat terpenuhi maka dapat dikatakan hubungan seksual yang dilakukan sudah ideal.

Dokter Haekal mengingatkan bahwa fungsi seksual wanita dapat ditentukan oleh pria. Gairah seksual pada wanita bisa hilang karena pria yang tidak bisa memberikan kenikmatan pada wanita.

“Biasanya istri yang paling sering disalahkan suami, padahal bisa jadi kesalahan ada pada suami. ” ujarnya.

Artikel lain:
Dokter: Puasa Bisa Menghambat Proses Penuaan
Cek Tanda-tanda Penuaan Selain di Kulit
Concealer Tutupi Kekurangan Kulit, Simak Cara Pakainya