Dokter: Puasa Bisa Menghambat Proses Penuaan

Reporter

Yunia Pratiwi

Selasa, 3 Oktober 2017 15:49 WIB

Ilustrasi diet. livescience.com

TEMPO.CO, Jakarta - Proses penuaan pada tubuh juga dipengaruhi oleh faktor genetik. Meskipun sudah melakukan pola makan yang benar, menjaga kebugaran tubuh dengan berolahraga serta tidak merokok dan minum alkohol, fungsi tubuh akan menurun karena hormon juga akan menurun. Salah satu upaya untuk mencegahnya adalah dengan puasa.

Salah satu cara untuk menghambat penuaan adalah dengan menjaga pola makan dan membatasi asupan kalori. Hal ini dikemukakan oleh dokter Haekal Yassier Anshari dalam sebuah sesi wawancara di kawasan SCBD, Jakarta, pada akhir September 2017.

Menurut dokter Haekal, saat kita makan tubuh akan melakukan metabolisme yang menghasilkan radikal bebas. “Semakin banyak makan akan semakin banyak radikal bebas yang dihasilkan,” ujar dokter yang praktik di DH Aesthetic and Anti Aging Clinic, Jakarta, itu. “Itulah mengapa puasa bermanfaat untuk kesehatan, juga untuk menghambat penuaan, karena membatasi asupan kalori.”

Radikal bebas tidak hanya berasal dari lingkungan tapi juga dari dalam tubuh. Saat makan, tubuh akan melakukan metabolisme dan sisanya dapat berupa radikal bebas. Meski tubuh mempunyai antioksidan alami dari sistem kekebalan tubuh, ada saat di mana tubuh membutuhkan tambahan antioksidan seperti vitamin atau suplemen.

Radikal bebas akan menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan organ tubuh yang menghasilkan hormon. Contohnya hormon testosteron yang dihasilkan kelenjar testis, hormon estrogen yang dihasilkan ovarium, atau hormon adrenalin yang dihasilkan kelenjar anak ginjal.

Advertising
Advertising

Kerusakan tersebut tentu akan mempengaruhi kemampuan organ tubuh yang memproduksi hormon dan pada akhirnya dapat menurunkan fungsi tubuh. Jika hormon menurun dapat diatasi dengan terapi hormon atau dikenal dengan istilah hormonal replacement therapy.

Artikel lain:
Lewatkan Sarapan Perbesar Risiko Penyakit Jantung
Aturan Sebelum Memakai Masker Baru
Dokter: Musim Pancaroba Juga Bisa Sebabkan Panas Dalam

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

2 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

4 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

4 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

12 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

13 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

13 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

14 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

14 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

14 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

18 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya