Perilaku yang Bikin Suasana Kerja Tak Nyaman

Reporter

Rini Kustiani

Editor

Rini Kustiani

Senin, 25 September 2017 10:36 WIB

Ilustrasi gosip di kantor. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Perilaku rekan kantor atau atasan kerap membuat karyawan tak nyaman dalam bekerja. Aura negatif ini sering kali menjadi hambatan dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan menyenangkan.

Psikolog dari Universitas Utah, Amerika Serikat, Paul White mengatakan aura negatif biasanya muncul dari perilaku yang tidak disadari. Menurut dia, setidaknya ada 25 jenis perilaku yang bisa menularkan aura negatif di tempat kerja, antara lain menggerutu, mengeluh, menyalahkan, bergosip, mencurigai, menyabotase, merisak, merendahkan, melakukan serangan fisik, mendiamkan, sarkastis, pesimistis, dan lainnya.

Perilaku ini tanpa disadari dapat membangkitkan aura negatif yang berdampak pada penurunan semangat kerja dan produktivitas, ketidakharmonisan dengan rekan kerja, juga memperburuk kerja sama kelompok. Paul menjelaskan, kecuali ada masalah kesehatan fisik, maka seharusnya seseorang yang dalam kondisi normal tidak menunjukkan reaksi atau perilaku negatif di tempat kerja.

"Karena aura negatif bisa mengindikasikan adanya masalah dalam diri seseorang dan menjadi stimulus terhadap munculnya perilaku negatif kepada orang lain,” ujar Paul. "Umumnya, ketika seseorang berkomunikasi dengan cara negatif kepada orang lain, maka tindakan ini memicu reaksi negatif dari orang yang diajak bicara. Pola seperti ini akan terus berlanjut dan semakin intensif."

Paul mengatakan reaksi negatif bisa muncul karena berbagai faktor dan sering kali merupakan kombinasi dari banyak masalah. Salah satu unsur yang paling banyak diabaikan adalah sisi psikologis. “Perlu diingat bahwa kita lebih sering bereaksi dengan perilaku negatif ketika lelah, lapar, atau haus, ketika ada perubahan hormonal, atau saat sedang tidak enak badan, seperti pusing,” kata Paul.

Kemungkinan besar, dia melanjutkan, sumber reaksi negatif itu adalah ketika ekspektasi tidak tercapai. “Kita jadi lebih mudah marah meski dalam kadar marah yang berbeda-beda atau saat sesuatu terjadi namun kita beranggapan hal itu tidak seharusnya terjadi,” ujar Paul. Ketika salah seorang anggota di komunitas kantor berperilaku negatif secara konsisten, bisa jadi ia sedang mengalami ketidaksesuaian ekspektasi dengan realitas, entah di kehidupan pribadi atau kerja.

Kita tidak bisa mengubah sifat seseorang, juga kemungkinan kecil mengatur perilaku seseorang di kantor. Namun kita punya kemampuan untuk memengaruhi orang lain dalam mengalihkan aura negatif ke positif.

TABLOIDBINTANG

Artikel karier lainnya:
5 Cara Atasi I Hate Monday

10 Sinyal Wawancara Kerja Berhasil
Perfeksionis dan Suka Ngibul, Itu Tanda Workaholic

Berita terkait

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

5 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

10 hari lalu

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.

Baca Selengkapnya

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

13 hari lalu

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.

Baca Selengkapnya

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

17 hari lalu

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

17 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

16 Januari 2024

Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier.

Baca Selengkapnya

Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

8 Januari 2024

Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis?

Baca Selengkapnya

Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

31 Desember 2023

Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

Baru-baru ini wawancara lama Lee Dong Wook viral. Dia mengungkapkan caranya mempertahankan karier 25 tahun di inudstri hiburan

Baca Selengkapnya

Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

8 Desember 2023

Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

Pentingnya gen Z memiliki pola pikir yang peka serta kepedulian tinggi dalam kesehariannya.

Baca Selengkapnya

Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

11 November 2023

Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

Acara difokuskan pada berbagai tips dan trik merencanakan karier

Baca Selengkapnya