Ilustrasi perempuan sedang berlari dengan wajah berseri. shutterstock.com
TEMPO.CO, Jakarta - Lari merupakan salah satu jenis olahraga yang paling mudah untuk dilakukan. Tidak ada peraturan maupun peralatan khusus untuk melakukan olahraga yang satu ini.
Meski begitu, lari tak bisa dilakukan sembarangan. Khususnya bagi Anda yang baru mulai menjadikan olahraga ini sebagai kegiatan rutin, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan.
Hindarkan diri melakukan beberapa kesalahan saat berolahraga lari agar kegiatan ini agar bisa mendapatkan manfaatnya.
1. Waktu, bukan jarak Jika Anda seorang pemula, jarak bukanlah segalanya. Anda tidak perlu berlari berjam-jam sekaligus. Sebaiknya, Anda tidak berlari lebih dari lima menit jika sebelumnya tidak pernah berlari. Anda bisa menggunakan pola 1 menit berlari lalu diikuti dengan 4 menit berjalan kaki. Lakukan ini berulang kali selama beberapa minggu. Setelah lebih dari 12 minggu Anda bisa berlari selama 20 menit sekaligus.
2. Terlalu cepat Pelari pemula biasanya ingin lari secepat mungkin. Mungkin bisa Anda lakukan, tapi Anda bisa berakhir seperti ikan yang terdampar di daratan dan kehabisan napas. Cobalah berlari perlahan terlebih dahulu dengan santai.
3. Lari setiap hari Anda tidak perlu lari setiap hari jika Anda pemula. Berilah tubuh Anda waktu untuk istirahat. Saat Anda berisitirahat setelah lari, tubuh Anda menjadi lebih sehat.
4. Lupa bernapas Jangan lupa bernapas dengan teratur. Lupa bernapas dengan benar dan teratur pada saat Anda berlari bisa merusak performa Anda secara keseluruhan. Jika Anda terengah-engah, fokuslah pada udara yang masuk dan udara yang keluar. Tariklah napas perlahan dan dalam.
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
3 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
