TEMPO.CO, Jakarta - Kelahiran anak pertama membuat ibu dan ayah belajar banyak tentang perawatan dan pengasuhan anak. Bahkan ibu aktif dalam komunitas yang mengulas tentang bagaimana pola pengasuhan serta isu seputar kesehatan ibu dan anak, serta merawat keluarga.
Dengan bekal pengetahuan dan pengalaman itu, ibu tak lagi kaget ketika menghadapi perkembangan si kecil. Ketika ibu sudah mahir dalam mengurus anak, ada kalanya terbersit keinginan untuk menambah momongan. Terlebih jika suami juga menginginkannya.
Untuk mengetahui apakah ibu atau ayah ingin punya anak lagi, berikut ini enam cara mengidentifikasinya, seperti dilansir laman Purewow:
1. Senang melihat bayi orang lain Jika mulai tertarik dengan melihat bayi mungil dan membayangkan suka cita merawatnya, tak ada salahnya ibu dan ayah mulai merencanakan adik untuk sang kakak.
2. Lingkungan yang mendukung Ibu dikelilingi oleh orang-orang yang suka terhadap bayi dan anak kecil. Terlebih mereka, misalnya kakak, ibu, mertua, dan pekerja rumah tangga, bersedia membantu mengasuh bayi atau anak kecil.
3. Keuangan keluarga Kehidupan keluarga adalah nomor satu. Cek lagi kondisi keuangan keluarga, apakah memungkinkan adanya dana untuk pengeluaran yang lebih besar dengan kelahiran seorang bayi.
4. Siap dengan perubahan fisik Dalam proses kehamilan dan melahirkan, fisik ibu pasti berubah. Jika ibu siap menghadapi perubahan fisik selama kehamilan, kenapa menunda untuk mempunyai anak berikutnya ?
5. Suami menginginkan anak lagi Keinginan mempunyai anak harus menjadi keputusan pasangan. Sebab, kesiapan menyambut kehidupan baru diperlukan oleh istri maupun suami. Ibu dan ayah nantinya punya tanggung jawab terhadap kakak dan adik bayi yang akan lahir.
6. Anak minta adik Anak ingin mempunyai saudara atau adik sebagai temannya bermain dan berbagi. Orang tua wajib mempertimbangkan keinginan ini.