TEMPO.CO, Jakarta - The Bistrot, restoran yang berada di Jalan Kayu Aya Seminyak, ini populer sebagai Eat Street-nya Bali. Hadir membawa konsep yang mengingatkan akan interior sebuah loteng rumah-rumah di New York. Konsep yang lahir dari pemikiran pasangan dua negara Maroko dan Belgia, Zohra Boukhari dan Blaise ini mengusung suasana metro ke dalam sentuhan retro yang hangat.
Selain menyajikan menu-menu yang mengundang selera, resto The Bistrot juga memanjakan mata dengan menampilkan banyak barang antik dan artefak yang bersumber dari seluruh kepulauan Indonesia.
Baca Juga:
Layaknya sebuah loteng, saat memasuki restoran The Bistrot mata kita akan melihat banyak barang antik yang terpampang di setiap sudut hingga dinding ruangan. Barang-barang yang sudah tidak terpakai seperti mesin ketik kuno, mesin jahit, mesin kasir dan lain sebagainya, disulap menjadi aksesori yang menyenangkan mata.
Di beberapa area restoran dua lantai ini dijumpai penataan yang mengingatkan pada interior kereta api The Venice Simplon Orient Express yang penuh dengan sentuhan klasik pada 1920-30 an. Sehingga pengunjung yang datang tidak hanya mendapat sajian yang menggugah selera, namun juga dongeng Eropa di masa silam.
Diterangi banyak pemakaian lampu hias mulai table lamp, wall lamp, hingga chandelier yang elegan, semakin membuat ruangan terlihat mewah dan mempesona. Kelihaian kedua pasangan ini dalam berburu barang antik tidak hanya terlihat dari pemilihan lampu-lampu tadi, namun juga dalam pemilihan furnitur di dalamnya.
Sofa-sofa berdesain vintage terasa sempurna menemani Anda saat high tea atau mengadakan pertemuan informal. Setuhan foto-foto hasil bidikan Blaise yang sangat mengesankan seakan menjadi diorama dua dimensi dari waktu ke waktu.
Suasana yang menyenangkan dengan konsep interior yang menarik semakin memberi rasa betah ditambah sajian menu yang menyentuh indra perasa kita. Terinspirasi sajian brasserie khas Prancis, The Bistrot juga menggabungkan cita rasa lokal ke dalam sajian Prancis.
Foie Gras Terrine, Grilled Blood Sausage dengan karamel dari buah pir dan citrus, Crying Tiger Steak, Fillet Mignon au Poivre Vert, adalah beberapa menu yang rekomen untuk Anda coba. Semua sajian tersebut dikerjakan oleh tangan-tangan terampil di bidang kuliner Prancis.
Berita lainnya:
Tanpopo, Menjajal Menu Bakaran di Angkringan Jepang
Ikan Sidat Bakar Bumbu Santan
Heboh Cheese Tart Pablo, Yuk Simak Pembuatannya