Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Memahami Penyebab Kanker Paru-paru  

image-gnews
Ilustrasi. drpinna.com
Ilustrasi. drpinna.com
Iklan

TEMPO.COJakarta - Salah satu penyebab meningkatnya kasus kanker paru-paru di Indonesia adalah sulitnya mendeteksi sel kanker pada stadium awal. "Para penderita biasanya mulai mengeluhkan gejala kanker paru-paru pada stadium lanjutan, yaitu saat mereka mulai sesak napas dan batuk darah," kata ahli onkologi paru dan pernapasan, Elisna Syaruddin.

Elisna menjelaskan, sel kanker paru-paru tidak seperti sel kanker lain—seperti sel kanker payudara dan mulut rahim atau serviks yang bisa dideteksi sejak stadium awal—sehingga risiko peningkatan ke stadium lanjutan bisa diantisipasi. "Sangat sulit mendeteksi sel kanker paru-paru pada stadium awal karena biasanya masih tumbuh di luar sistem pernapasan atau perifer dan belum mengganggu saluran pernapasan," katanya.

Menurut Elisna, faktor terbesar pemicu tumbuhnya sel kanker paru-paru adalah asap rokok. "Rata-rata penderita kanker paru-paru adalah perokok karena risikonya delapan kali lebih besar daripada penderita yang bukan perokok," ujarnya. 

Dia mengatakan setiap orang mempunyai risiko terkena kanker paru-paru, tapi semua itu bergantung pada lingkungan dan gaya hidup si penderita. "Walaupun penderita tidak merokok, jika dia terus-menerus menghirup asap rokok setiap hari atau menjadi perokok pasif, itu sangat berpotensi memicu pertumbuhan sel kanker," katanya.

Elisna menyebut, pengecekan kesehatan rutin merupakan langkah antisipasi yang paling mungkin dilakukan untuk meminimalkan perkembangan sel kanker paru-paru. "Orang Indonesia umumnya jarang memeriksakan kesehatan. Mereka biasanya menganggap enteng jika terserang batuk ringan. Padahal bisa saja itu cikal bakal tumbuhnya sel kanker," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Senada dengan pernyataan Elisna, Kepala Klinik Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Adityawati Ganggaiswari menyatakan hanya 10-15 persen pertumbuhan sel kanker paru-paru dipengaruhi oleh keturunan. Sisanya, sebesar 90-95 persen disebabkan oleh faktor lingkungan dan gaya hidup. "Gaya hidup yang tidak sehat, seperti kurangnya aktivitas fisik dan kebiasaan merokok, merupakan faktor pemicu terbesar sel kanker tumbuh," katanya. 

Adityawati menambahkan, kanker paru-paru tidak mengenal kalangan tertentu. "Selama orang itu merokok atau memiliki gaya hidup yang tidak sehat, potensi terkena kanker pun besar, tidak peduli dia dari kalangan mana," tuturnya. Dia berharap masyarakat sadar akan bahaya merokok sehingga melakukan pengecekan rutin sejak dini untuk mengantisipasi risiko terkena kanker paru- paru.

BISNIS

Artikel lain:
Tidur Cukup, Aneka Penyakit Kronis pun Pergi
Kiat Mengatasi Flu pada Anak tanpa Obat-obatan
Nikmati Teh di Pagi dan Sore, Rasakan Khasiatnya buat Tubuh

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alibaba Alihkan Fokus dari Riset Kuantum ke AI Bidang Kesehatan dan Pertanian

1 hari lalu

Alibaba Cloud meluncurkan serangkaian alat kecerdasan buatan (AI) khusus industri pada Konferensi Apsara tahunan di Hangzhou, Tiongkok. (Gizmochina)
Alibaba Alihkan Fokus dari Riset Kuantum ke AI Bidang Kesehatan dan Pertanian

Langkah ini menandakan perubahan signifikan dalam fokus Alibaba terhadap kecerdasan buatan (AI)


RPP Kesehatan Atur Pengendalian Rokok, Juru Bicara Sri Mulyani: Kami Ikut Beri Masukan

1 hari lalu

Juru Bicara Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Yustinus Prastowo, saat ditemui di acara Indonesia Digital Summit 2023 di Hotel Four Season, Jakarta Selatan, pada Selasa, 28 November 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
RPP Kesehatan Atur Pengendalian Rokok, Juru Bicara Sri Mulyani: Kami Ikut Beri Masukan

Jubir Sri Mulyani menyatakan Kemenkeu selama ini aktif memberi masukan dalam penggodokan RPP Kesehatan.


6 Manfaat Daun Kari bagi Kesehatan

1 hari lalu

Ilustrasi daun salam. wikipedia.org
6 Manfaat Daun Kari bagi Kesehatan

Daun kari menawarkan banyak manfaat kesehatan karena senyawa tanaman kuat yang dikandungnya.


Tak Mudah Merawat Orang Sakit, Ini Cerita Jadi "Caregiver" Penyandang Kanker

4 hari lalu

Ilustrasi perawatan pasien Covid-19. REUTERS
Tak Mudah Merawat Orang Sakit, Ini Cerita Jadi "Caregiver" Penyandang Kanker

Putri dari Indro Warkop Hada Kusumonegoro membagikan pengalamannya menjadi orang yang merawat anggota keluarga sedang sakit atau "caregiver".


Komunitas Faktor Penting Dalam Perjalanan Kesehatan, Ini Surveinya

6 hari lalu

Ilustrasi lari/herbalife
Komunitas Faktor Penting Dalam Perjalanan Kesehatan, Ini Surveinya

Survei membuktikan komunitas pendukung sangat penting dalam upaya menjaga kesehatan dan kesejahteraan.


5 Manfaat Makan Tauge bagi Kesehatan

8 hari lalu

Tumis Tauge Ikan Asin. youtube.com
5 Manfaat Makan Tauge bagi Kesehatan

Tauge memberikan nutrisi dengan kualitas yang sangat baik. Lantas, apa saja manfaat makan tauge?


Dikabarkan PHK 500 Karyawan, Ini Kata Halodoc

14 hari lalu

Pangkas Antrean di RS, Halodoc Luncurkan Layanan
Dikabarkan PHK 500 Karyawan, Ini Kata Halodoc

Perusahaan rintisan Halodoc dikabarkan melakukan PHK terhadap 500 karyawan. Benarkah?


Gunung Ile Lewotolok Lembata NTT Kembali Meletus, Penduduk Diminta Waspada

16 hari lalu

Gunung Ile Lewotolok. google.co.id
Gunung Ile Lewotolok Lembata NTT Kembali Meletus, Penduduk Diminta Waspada

Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur melaporkan bahwa gunung api tersebut kembali erupsi atau meletus.


Dokter Ungkap Manfaat Daun Meniran untuk Obat, Tingkatkan Imunitas Tubuh

17 hari lalu

Daun Meniran. Istimewa
Dokter Ungkap Manfaat Daun Meniran untuk Obat, Tingkatkan Imunitas Tubuh

Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) menyebut daun meniran memiliki manfaat bagi kesehatan.


Ini Alasan Diabetes Bisa Menyebabkan Penyakit Jantung

19 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Ini Alasan Diabetes Bisa Menyebabkan Penyakit Jantung

Kadar gula darah tinggi karena diabetes dapat merusak pembuluh darah di jantung dan meningkatkan risiko penumpukan lemak.