TEMPO.CO, Jakarta - Diabetes menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah kecil (mikrovaskuler) dan pembuluh darah besar (makrovaskuler). Komplikasi pada mata merupakan salah satu jenis komplikasi mikrovaskuler.
Agar tidak terjadi kerusakan pada retina mata atau disebut retinopati diabetik (RD), dokter spesialis mata Rumita S Kadarisman menyarankan untuk menghindari beberapa faktor risiko, seperti hipertensi, kolesterol tinggi, dan penyakit ginjal.
"Selain itu, perempuan hamil yang mengidap diabetes juga sebaiknya rutin memeriksakan matanya. Karena ketika hamil, kemungkinan faktor hormonal menyebabkan progresivitas," ucapnya dalam diskusi media tentang diabetik makular edema yang diselenggarakan oleh Bayer pada Kamis (20/10/2016) di Jakarta.
Untuk itu, ia mengingatkan pentingnya dilakukan screening mata secara rutin dengan berbagai metode pemeriksaan.
Senada dengan dokter Rumita, dalam kesempatan yang sama, dokter Elvioza yang juga merupakan dokter spesialis mata, mengingatkan bahwa pengobatan terhadap RD harus didukung dengan mengontrol berbagai faktor risiko tersebut.
"Pasien harus mengontrol berbagai faktor risiko, kalau tidak, pengobatannya akan sulit dilakukan atau bisa gagal," ungkapnya.
Artikel lain: Yuk, Banyak Makan Sayur dan Buah