TEMPO.CO, Jakarta - Akupunktur tradisional mengobati banyak masalah kesehatan, mulai dari sakit kronis hingga alergi. Namun, bila akupunktur digunakan pada wajah, manfaatnya berbeda. Menurut Elizabeth Trattner, ahli akupunktur berlisensi di Miami, Florida, akupunktur wajah dapat meningkatkan kesehatan dan penampilan kulit pada wajah, leher, dan dada.
“Akupunktur wajah bertujuan untuk menyeimbangkan energi atau Qi tubuh, yang secara positif dapat mempengaruhi berbagai kondisi kesehatan seperti masalah pencernaan, ketidakseimbangan hormon dan gangguan tidur, meningkatkan kecantikan dan meningkatkan kesehatan,” kata Elizabeth.
Akupunktur wajah perawatan kulit di mana jarum steril kecil dimasukkan ke area tertentu di wajah untuk meningkatkan aliran dan sirkulasi darah. Sandra Chiu, ahli akupunktur berlisensi dan praktisi pengobatan tradisional Tiongkok, mengatakan akupunktur wajah kosmetik dapat mengobati garis-garis halus dan kerutan, rahang kendur dan wajah bagian bawah yang berat, kulit kusam, kehilangan volume, lingkaran hitam di bawah mata, dan bengkak.
Perbedaannya dengan akunpunktur tradisional, ini hanya untuk manfaat kosmetik, sedangkan akupunktur tradisional di tempat lain dapat meningkatkan kesehatan umum atau gejala kondisi medis tertentu.
Meskipun langkah-langkah akupunktur wajah dapat bervariasi antar praktisi, Chiu memulai dengan memeriksa lidah, denyut nadi, dan gejala untuk pengobatan sebelum melakukan akupunktur pada tubuh terlebih dahulu untuk menyeimbangkan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
“Kami kemudian melakukan akupunktur pada wajah, kepala dan leher sesuai dengan masalah kosmetik utama pasien,” ujarnya. Antara 20 dan 50 jarum kecil sekali pakai dimasukkan untuk memperbaiki ketidakseimbangan mendasar yang menyebabkan masalah kulit atau masalah terkait usia tertentu. Jarum membantu menyeimbangkan qi atau sumber energi tubuh, dan meningkatkan kesehatan kulit dengan meningkatkan sirkulasi darah, aliran energi, serta produksi kolagen dan elastin.
Setelah menempatkan jarum beberapa milimeter jauh di dalam kulit, Chiu menambahkan, jarum dimasukkan sangat dangkal di sekitar mata dan dahi, dan lebih dalam di area rahang, jarum akan bertahan di sana hingga 30 menit saat Anda berbaring diam (sesi berlangsung sekitar satu jam sejak pembersihan wajah dilakukan terlebih dahulu, terkadang diikuti dengan gua sha atau bekam). Trattner mengatakan perawatan lain, seperti pijat wajah, terapi cahaya, atau stimulasi arus mikro, dapat lebih meningkatkan efek perawatan.
Manfaat akupunktur wajah
Salah satu manfaat paling signifikan dari akupunktur wajah adalah peningkatan aliran darah ke jaringan dan kulit, yang dapat mengubah penampilan kulit, yang terkadang terlihat secara langsung. "Jaringan yang terpapar kelebihan beban dan ketegangan otot juga melunak atau 'beregenerasi' seiring waktu," kata Chiu. "Saat fasia dan otot wajah mengendur, kulit dan jaringan menjadi lebih ternutrisi dan sehat, memperbaiki penampilan kulit dan bentuk wajah."
Selain itu, akupunktur wajah dapat meminimalkan munculnya kerutan dan garis halus dengan meningkatkan produksi kolagen dan elastin melalui mikrotrauma yang dibuat dengan jarum. "Jarum membantu mengencangkan dan mengencangkan otot wajah untuk memperbaiki kontur wajah dan mengangkat kulit yang kendur," kata Trattner. Ada juga peningkatan sirkulasi darah untuk memberi oksigen pada kulit, membuatnya bercahaya.
Terakhir, perawatan akupunktur wajah berulang dapat membantu drainase limfatik untuk menghilangkan kemacetan, penumpukan racun, dan cairan berlebih untuk mengurangi bengkak dan lingkaran di bawah mata serta meningkatkan kejernihan kulit dan berjerawat. Namun, meskipun jarum dapat menghilangkan panas berlebih atau pembengkakan di wajah dan meningkatkan aliran darah untuk membantu membersihkan jerawat, praktik tersebut tidak menyumbat pori-pori seperti ekstraksi standar, kata Chiu.
Siapa pun yang tertarik dengan peremajaan kulit holistik mungkin harus mencoba akupunktur wajah. Misalnya, ini adalah pilihan yang baik bagi mereka yang mencari alternatif alami untuk perawatan anti penuaan medis. "Ini juga bagus untuk seseorang yang tidak menyukai filler atau botox dan tidak menginginkan hasil yang drastis," kata Chiu.
Akupunktur wajah menciptakan penampilan muda, alami, namun seimbang karena tidak ada yang disuntikkan ke wajah. Namun, jika Anda menderita kelainan darah atau epilepsi, sedang hamil atau mengonsumsi obat pengencer darah, sebaiknya hentikan pengobatan.
Namun efek menghaluskan kerut dari Botox dan akupunktur wajah tidak sama. Tidak seperti Botox, akupunktur wajah kosmetik meningkatkan kesehatan dan vitalitas kulit dan jaringan di bawahnya, melemaskan sistem saraf secara mendalam, mempengaruhi kehidupan sehari-hari dan meningkatkan kualitas dan fungsi organ dalam.
Botox terdiri dari perawatan setiap tiga bulan, akupunktur kosmetik membutuhkan keteraturan yang lebih besar. Dan kedua perawatan tersebut juga bekerja secara berbeda. Botox menggunakan racun untuk memutus komunikasi otot untuk mencapai efek menghaluskan kerutan. Akupunktur meningkatkan sirkulasi dan mentransfer energi.
Untuk mendapatkan manfaat dari akupunktur wajah, Anda perlu melakukan beberapa sesi, biasanya 6 hingga 12 sesi, dalam jangka waktu tertentu. Pengalaman individu dapat bervariasi berdasarkan frekuensi kunjungan, usia, dan kondisi kulit yang telah dirawat sebelumnya.
DWI NUR AZIZAH I INSTYLE
Pilihan editor: 3 Rahasia Perawatan Kulit dari Ahli Pengobatan Tradisional Cina
