TEMPO.CO, Jakarta - Taylor Swift terpesona oleh seorang perancang busana sehingga dia memutuskan untuk bekerja dengannya lagi dalam sebuah proyek khusus. Pada 5 Mei, saat singgah di Nashville dalam Eras Tour-nya, pemenang Grammy 12 kali itu mengumumkan Speak Now (Taylor's Version), versi rekaman ulang dari album 2010-nya yang berisi lagu-lagu termasuk "Sparks Fly" dan "Back to December .”
Menandai kembalinya era, kemasan album untuk perilisan ulang mengikuti versi aslinya, termasuk pilihan fashion sebelumnya yang tersembunyi di karya tersebut.
Menurut halaman penggemar Instagram yang didedikasikan untuk fashion Swift, penyanyi "Karma" itu memilih untuk mengenakan gaun ungu dari Reem Acra, yang membuat gaun bola royal violet, dari koleksi label musim semi 2007, yang ada di sampul Speak Now asli.
Di sampul belakang album yang dirilis ulang tersebut, Swift mengenakan gaun lilac halus yang dilipat dengan tulle pastel dan dibuat dengan sesuatu yang tampak seperti pelek dan tali korset berpayet. Swift juga mengenakan flat Capezio bergaya balerina merah muda, serta rambut ikal alaminya yang mengingatkan gaya di masa mudanya.
Swift hanya menyanyikan satu lagu dari era Speak Now-nya selama acara pemecah rekornya. Namun, dia tetap mengenakan busana Nicole + Felicia yang luar biasa yang dilapisi payet berbentuk daun untuk melakukannya.
Saat meluncurkan cover art di Instagram, Swift juga membagikan hal baru yang akan datang dengan proyek terbarunya, yang dijadwalkan rilis pada 7 Juli.
Album 22 lagu itu akan berisi rekaman ulang dari single yang ditampilkan pada versi pertama serta kolaborasi dengan Fall Out Boy dan Hayley Williams dari Paramore. Plus, album itu juga akan mencakup enam lagu yang belum pernah terdengar sebelumnya yang diambil dari koleksi Swift.
“Saya pertama kali membuat Speak Now, yang sepenuhnya ditulis sendiri, antara usia 18 dan 20 tahun. Lagu-lagu yang berasal dari masa ini dalam hidup saya ditandai dengan kejujurannya yang brutal, pengakuan diaristik tanpa filter, dan kesedihan yang liar. Saya suka album ini karena menceritakan kisah tumbuh dewasa, menggapai-gapai, terbang, dan jatuh… dan hidup untuk membicarakannya," tulis Swift di Instagram.
Ini adalah versi ketiga album yang dirilis ulang. Taylor Swift juga merilis Red dan Fearless pada 2021.
PEOPLE
Pilihan Editor: Taylor Swift Tampil Glamor dengan Crop Top Biru dan Perhiasan Mewah
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.