Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Kebiasaan Buruk dalam Skincare yang Bisa Merusak Kulitmu

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi eksfoliasi wajah. Freepik.com/Lookstudio
Ilustrasi eksfoliasi wajah. Freepik.com/Lookstudio
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Peradangan tidak hanya menyebabkan iritasi sementara seperti ruam dan berjerawat, tetapi sebenarnya akan menyebabkan penuaan dini jika dibiarkan. Ini karena peradangan dapat memecah kolagen dan elastin, membahayakan penghalang kulit, membuat kulit lebih rentan terhadap kekeringan, memicu terbentuknya bintik hitam, dan banyak lagi. Rutinitas skincare yang baik akan membantu menghentikan proses ini dan lebih baik lagi, mencegahnya terjadi sejak awal.

Tapi beberapa kebiasaan perawatan kulit sebenarnya pro-inflamasi atau memicu peradangan. Banyak ritual umum yang sebenarnya dapat menyebabkan peradangan pada kulit, beserta dengan kerusakan lain yang menyertainya. Efeknya bukan hanya kulit merah-merah karena faktanya, peradangan seringkali lebih berbahaya. Peradangan kronis pada kulit dapat muncul dengan sendirinya sebagai tekanan mikroskopis kecil yang tidak terlihat oleh mata telanjang, tetapi mendatangkan malapetaka di bawah permukaan.

Inilah tiga kebiasaan buruk petawatan kulit yang cenderung menyebabkan peradangan.

1. Eksfoliasi berlebihan

Eksfoliasi atau pengelupasan adalah tindakan menghilangkan lapisan atas epidermis (stratum korneum). Ini sebenarnya sel kulit mati yang bertugas sebagai penyangga pelindung dari tekanan lingkungan sehingga sel kulit yang berfungsi di bawahnya tidak harus dibombardir dengan radikal bebas.

Ketika lapisan ini mengalami penumpukan, hal itu dapat menyebabkan pori-pori menjadi kusam atau tersumbat, saat itulah pengelupasan kulit dapat membantu dengan mengelupaskan sel-sel kulit mati. Tetapi jika dilakukan terlalu banyak, pada dasarnya itu menghilangkan pelindung alami kulit dari peradangan dan penyebab stres.

Ife Rodney, dokter kulit bersertifikat dan pendiri Eternal Dermatology, membagikan tips yang paling penting untuk eksfoliasi adalah lebih sedikit lebih baik. "Anda ingin melakukan pengelupasan secukupnya untuk meningkatkan pergantian sel dan memperlihatkan kulit baru yang segar," kata dia. "Tapi pastikan untuk tidak menggores atau merusak kulit dengan menggunakan perangkat atau produk secara berlebihan."

Eksfoliasi disarankan satu kali seminggu untuk wajah dan 2-3 kali seminggu untuk tubuh.

2. Melewatkan perlindungan matahari

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Paparan sinar matahari dapat memicu peradangan dan kerusakan pada kulit, bahkan jika tidak melihat tanda-tanda luka bakar. Radiasi UV memiliki kemampuan untuk menembus epidermis dan menciptakan malapetaka. Peradangan akibat radiasi UV dapat menurunkan kolagen, memicu pembentukan bintik hitam, dan memengaruhi DNA sel kulit. Ini semua mengarah pada hotoaging. "Photoaging kulit adalah hasil dari stres oksidatif dari radiasi UV," kata dokter kulit bersertifikat Kautilya Shaurya. 

3. Menggunakan pembersih wajah yang keras

Dari pembersih wajah hingga sabun tubuh hingga pencuci tangan, pembersih adalah langkah perawatan kulit yang diabaikan. Karena produk ini tidak bertahan lama di kulit, orang berpikir mereka tidak perlu menggunakan produk yang berkualitas.

Pembersih, terutama yang menggunakan bahan pembersih yang keras dan mengiritasi, berpengaruh pada penghalang kulit. Produk skincare ini bisa menghilangkan minyak alami kulit, mengganggu bioma, dan dapat menyebabkan retakan mikro pada epidermis, yang semuanya dapat menyebabkan peradangan pada kulit.

MIND BODY GREEN 

Pilihan Editor: 10 Langkah Mendapatkan Glass Skin seperti Wanita Korea

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kandungan Perawatan Kulit yang Disarankan untuk Lawan Polusi Udara

1 jam lalu

Ilustrasi Pria Merawat Kulit/Instagram - Norm.id
Kandungan Perawatan Kulit yang Disarankan untuk Lawan Polusi Udara

Dokter menjelaskan perawatan kulit pada polusi udara yang buruk saat ini ialah melindungi dari matahari dan bahaya partikel polutan.


Manfaat dan Cara Membuat Sabun Pepaya untuk Merawat Kulit

7 hari lalu

Ilustrasi pepaya. Foto: Unsplash.com/Happy Surani
Manfaat dan Cara Membuat Sabun Pepaya untuk Merawat Kulit

Sabun pepaya dikenal dapat menyehatkan dan mencerahkan kulit. Sabun pepaya ternyata mudah dibuat di rumah.


Yang Tak Boleh Dilakukan setelah Kulit Terpapar Sinar Matahari

23 hari lalu

Ilustrasi Kulit Belang Karena Sinar Matahari/Canva
Yang Tak Boleh Dilakukan setelah Kulit Terpapar Sinar Matahari

Berikut hal-hal yang tak dianjurkan dokter kulit setelah terpapar sinar matahari. Apa pula yang dianjurkan?


Tak Perlu Pusing, Begini Cara Simpel agar Hidup Bahagia

34 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. shutterstock.com
Tak Perlu Pusing, Begini Cara Simpel agar Hidup Bahagia

Kebiasaan sepele justru sering membuat hidup tak bahagia. Berikut yang harus dilakukan agar kualitas hidup menjadi lebih baik dan bahagia.


Produk Perawatan Kulit yang Dianjurkan untuk Hadapi Polusi Udara

36 hari lalu

Ilustrasi mandi. Freepik.com
Produk Perawatan Kulit yang Dianjurkan untuk Hadapi Polusi Udara

Dermatolog menyebut tiga langkah yang harus rutin dilakukan setiap hari meski dalam kondisi normal, bukan saja saat dikepung polusi udara.


Perawatan Tepat saat Kesehatan Kulit Wajah Terganggu

47 hari lalu

Ilustrasi perempuan berjerawat. (Pixabay/Sharon McCutcheon)
Perawatan Tepat saat Kesehatan Kulit Wajah Terganggu

Masalah kesehatan kulit sering dialami bila skin barrier rusak, seperti kulit kering, iritasi, dan mudah terserang infeksi kulit. Berikut saran dokter


Tips Menghilangkan Lingkaran Hitam di Bawah Mata

49 hari lalu

Ilustrasi mata. Pixabay.com
Tips Menghilangkan Lingkaran Hitam di Bawah Mata

Lingkaran hitam di bawah mata mungkin mengganggu penampilan seseorang. Berikut tips untuk menghilangkannya.


Tingkatkan Kepercayaan Diri dengan Perawatan Kulit yang Tepat

51 hari lalu

Ilustrasi jerawat dan komedo. Freepik.com
Tingkatkan Kepercayaan Diri dengan Perawatan Kulit yang Tepat

Dokter mengatakan perawatan kulit yang komprehensif dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri di lingkungan profesional maupun sosial.


5 Komponen Pertahanan Kulit yang Perlu Dijaga dengan Produk Perawatan Kulit yang Tepat

54 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
5 Komponen Pertahanan Kulit yang Perlu Dijaga dengan Produk Perawatan Kulit yang Tepat

Kesalahan memakai produk perawatan kulit bisa merusak pertahanan kulit atau skin barrier. Kenali lima skin barrier yang perlu dijaga.


Kulit Hipersensitif Lebih Rentan Penyakit, Pertimbangkan Hal Ini Saat Memilih Skincare

54 hari lalu

Ilustrasi kulit wajah sensitif. shutterstock.com
Kulit Hipersensitif Lebih Rentan Penyakit, Pertimbangkan Hal Ini Saat Memilih Skincare

Pemilik kulit hipersensitif tidak disarankan memakai skincare sembarangan.