TEMPO.CO, Jakarta - Pendarahan vagina umumnya terjadi saat siklus menstruasi, yaitu antara 21 hingga 35 hari. Jika Anda mengalami pendarahan di luar siklus menstruasi, melainkan pendarahan atau flek tentu dapat membuat Anda khawatir.
Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa alasan dari masalah hormon hingga kondisi medis tertentu. Berikut ini lima penyebab pendarahan pada vagina selain menstruasi.
1. Kontrasepsi hormonal
Jika Anda sudah mulai menggunakan kontrasepsi hormonal atau sedang menggunakan alat kontrasepsi yang mengandung hormon, Anda bisa saja mengalami pendarahan yang tidak teratur. Menurut Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS), ini dapat mencakup pil kontrasepsi oral kombinasi, pil kontrasepsi progestogen saja, patch kontrasepsi (transdermal patch), implan atau injeksi kontrasepsi, dan sistem intrauterin (IUS). Badan kesehatan menyarankan untuk mengambil nasihat medis, jika pendarahan berlangsung lebih dari beberapa bulan.
2. Fibroid rahim
Tumor non-kanker seperti fibroid atau polip yang tumbuh di lapisan atau otot rahim juga dapat menyebabkan bercak atau pendarahan vagina yang tidak teratur. Ini dikatakan umum pada wanita yang pernah melahirkan.
3. Sindrom ovarium polikistik atau PCOS
PCOS adalah kondisi hormonal di mana ovarium menghasilkan jumlah androgen yang tidak normal, yaitu hormon seks pria yang biasanya terdapat pada wanita dalam jumlah kecil. Kondisi tersebut juga menyebabkan ovarium membesar dengan kantung berisi cairan yang mengelilingi sel telur. Semua faktor ini dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur dan bercak.
4. Masalah kehamilan
Saat Anda hamil, Anda tidak mengalami menstruasi. Namun, komplikasi selama kehamilan dapat menyebabkan bercak. Keguguran dan kehamilan ektopik keduanya dapat menyebabkan pendarahan. Namun, jangan panik jika Anda mengalami bercak atau pendarahan pada vagina, karena tidak selalu berarti keguguran. Tapi pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda segera.
5. Infeksi Menular Seksual atau IMSIklan
Scroll Untuk Melanjutkan
Menurut NHS, infeksi menular seksual atau IMS seperti klamidia juga dapat menyebabkan pendarahan vagina dan flek. IMS adalah infeksi yang menyebar dari orang ke orang dan ditularkan melalui aktivitas seksual. Yang terbaik adalah memeriksakan diri Anda untuk IMS jika Anda melakukan hubungan seks tanpa kondom.
6. Kanker reproduksi tertentu
Pendarahan tidak teratur atau bercak tiba-tiba juga dapat terjadi karena kanker reproduksi tertentu termasuk kanker serviks, vagina, atau vulva. NHS menyarankan untuk melakukan tes skrining serviks secara teratur jika Anda berusia 25 hingga 64 tahun. Sesuai dengan badan kesehatan, pendarahan yang tidak teratur tidak boleh diabaikan dan harus diperiksa oleh dokter.
TIMES OF INDIA
Baca juga: 5 Penyebab Umum Pendarahan Usai Berhubungan Intim
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.