Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putri Eugenie Ungkap Alasan Mendidik Putranya Menjadi Aktivis Iklim Sejak Dini

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Putri Eugenie dan suaminya Jack Brooksbank. Instagram.com/@princesseugenie
Putri Eugenie dan suaminya Jack Brooksbank. Instagram.com/@princesseugenie
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPutri Eugenie telah mengungkapkan bahwa salah satu prioritas pengasuhannya adalah mengajari putranya tentang perubahan iklim. Putri Sarah Ferguson dan Pangeran Andrew itu, memiliki seorang putra bernawa August Philip Hawke yang akan berusia 2 tahun bulan depan. 

"Putraku akan menjadi aktivis sejak usia 2 tahun, dalam beberapa hari. Jadi, dia, segalanya untuk mereka," kata Eugenie menurut Daily Mail. "Saya berbicara dengan Peter Thomson, U.N. Special Envoy for Oceans, dan yang dia katakan kepada saya adalah bahwa saya melakukan ini untuk cucu saya. Dan itu sama saja. Setiap keputusan yang kami buat sekarang harus untuk August Agustus, apa yang akan dia lihat dan lakukan dan bagaimana dia akan menjalani hidupnya."

Putri Eugenie, yang sedang mengandung anak kedua itu juga menjelaskan bagaimana pandangannya berubah setelah menjadi orang tua. "Tapi saya pikir juga sebagai seorang ibu, Anda tiba-tiba, Anda benar-benar berubah, hormon Anda berubah, semuanya berubah. Seperti sekarang saya takut terbang dan sebagainya. seperti itu dan aku tidak akan pernah seperti itu sebelumnya," jelasnya.

Wanita berusia 32 tahun itu mengikuti jejask pamannya Raja Charless III dan sepupunya, Pangeran Harry dan Pangeran William, sebagai aktivis iklim. Dia menjaga rumahnya untuk menjaga rumahnya bebas plastik, dan dia mengajari August alasannya. "Di rumah, kami tidak memiliki plastik, kami berusaha sebisa mungkin untuk tidak memiliki plastik dan saya mencoba untuk mengajarinya. Tapi ini seperti perjuangan," tambah Eugenie.

Menyadari bahwa ruang lingkup untuk mengatasi perubahan iklim bisa terasa luar biasa, Eugenie menggambarkan dirinya sebagai orang yang optimis dalam perjuangan global untuk lingkungan yang lebih cerah. "Saya ingin optimis - ibu saya menyebutnya hanya glass-full, saya lebih suka seperti itu, tapi terkadang fakta dan angka dan terkadang makan malam memang memberi Anda perasaan seperti itu. frustrasi dan malapetaka dan kesuraman," katanya. "Tapi saya hampir berpikir kita membutuhkannya untuk berbuat lebih banyak."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Putri Eugenie, yang ikut mendirikan badan amal The Anti-Slavery Collective pada 2017, terus menghubungkan masalah perubahan iklim dengan perbudakan modern dan perdagangan manusia. "Ada 49 juta orang yang diperbudak hari ini dan kami tahu bahwa ketika iklim rentan, orang yang paling rentan terkena dampaknya," katanya kepada Reuters. "Dan kita akan melihat bahwa semakin banyak, setiap kali terjadi krisis, orang-orang akan menjadi rentan dan dibawa ke dalam situasi sulit. Jadi iklim benar-benar sejalan dengan itu."

PEOPLE

Baca juga: Hamil Anak Kedua, Putri Eugenie Bakal Melahirkan Musim Panas 2023

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegra

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ucapan Positif Bisa Bantu Kesehatan Mental Anak

19 jam lalu

Ilustrasi orang tua menemani anak belajar. Pexels.com
Ucapan Positif Bisa Bantu Kesehatan Mental Anak

Kebiasaan menggunakan kata baik dari orang tua itu bisa membimbing anak menguatkan kesehatan mental dan kesejahteraan mereka.


Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

19 jam lalu

Kepala KPPBC TMP A Purwakarta, Rahmady Effendi Hutahaean. Dok Bea Cukai Purwakarta
Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

Istri eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean membantah apabila dia pernah mengintimidasi Wijanto Tirtasana, bekas kongsi bisnisnya.


PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

20 jam lalu

Pengesahan Resolusi PBB mengenai Penanganan Anak yang Terasosiasi dengan Kelompok Teroris yang diajukan Indonesia pada Pertemuan ke-33 Komisi Pencegahan Kejahatan dan Peradilan Pidana (CCPCJ) yang berlangsung pada 13-17 Mei 2024, di Wina, Austria. sumber: dokumen KBRI Wina
PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

PBB melalui UNODC mengesahkan resolusi yang diajukan Indonesia mengenai penanganan anak yang terasosiasi dengan kelompok teroris.


Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

1 hari lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

Mengatasi anak kecanduan gawai dapat dimulai dari orang tua yang menjadi teladan dengan membatasi penggunaan gawai.


Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

2 hari lalu

Anak-anak berkebutuhan khusus bergembira bersama dalam pentas dongeng musikal di ajang Jakarta Fair 2023 di Arena JIEXPO, Kemayoran, Jakarta, Senin 3 Juli 2023. Pentas ini diadakan oleh Corporate Social Responsibility Jakarta International Expo yang bertujuan untuk berbagi keceriaan dan berbagi hadiah bersama sejumlah Sekolah Luar Biasa (SLB), komunitas disabilitas, dan anak-anak berkebutuhan khusus. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Sensitivitas orang tua dan pengelola fasilitas berpengaruh pada keamanan dan keselamatan anak berkebutuhan khusus saat beraktivitas di tempat umum.


Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

2 hari lalu

Anggota Brigade Pencarian dan Penyelamatan Israel berpartisipasi dalam pawai intensif setelah itu mereka akan menerima baret brigade mereka, di Latrun, Israel, 1 Februari 2024. Tentara perempuan ditugaskan sebagai pilot militer, di unit angkatan laut dan di infanteri, berlatih dengan rekan laki-laki dan bertugas di bawah kondisi yang sama.  REUTERS/Ronen Zvulun
Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

Orang tua dari lebih 900 tentara Israel yang bertugas di Gaza telah menulis surat yang mendesak militer Israel untuk membatalkan serangan di Rafah


PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

4 hari lalu

Petugas bekerja memindahkan jenazah warga Palestina yang tewas selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 21 April 2024. REUTERS/Ramadan Abed
PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.


Inilah Tanda-tanda Anak Kekurangan Vitamin

4 hari lalu

Ilustrasi dokter periksa kesehatan mulut anak. .drgreene.com
Inilah Tanda-tanda Anak Kekurangan Vitamin

Dokter anak dan ahli neonatologi Richa Panchal menjabarkan tanda-tanda utama kekurangan vitamin pada anak.


Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

8 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. indiatoday.in
Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.


Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

9 hari lalu

Anak-anak Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 5 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

Otoritas di Palestina menyebut lebih dari 15.000 anak terbunuh di Jalur Gaza