TEMPO.CO, Jakarta - Anda pasti pernah saat ingin menggunakan bra atau legging olahraga terbaru untuk berolahraga. Tapi Anda punya masalah saat penyesuaian, yang mana jerawat merah muncul di dada Anda. Menurut dokter kulit, Joshua Zeichner, jerawat payudara pada dasarnya hanyalah jerawat di dada dan seringkali merupakan kombinasi dari blackhead, whitehead dan jerawat merah meradang.
Tapi apa bedanya ini dengan masalah jerawat biasa? Tidak perbedaan yang jauh antara keduanya. Dari segi penyebab, jerawat dada sama dengan jerawat biasa, tapi hanya terletak di dada. “Ini jenis fisiologi yang sama — pori-pori tersumbat yang terkadang meradang,” kata dokter kulit Miriam Vega Gonzalez. Jadi jika anda memiliki jerawat pada dada anda, tidak perlu khawatir. Berikut ada delapan cara menyembuhkan jerawat payudara untuk selamanya, menurut para ahli:
Cara mennyembuhkan jerawat yang muncul di area dada
1. Memakai sabun khusus jerawat
Baca Juga:
Mulailah merawat jerawat payudara setiap hari saat mandi atau berendam. Alih-alih membasuh badan seperti biasa, Dr. Vega Gonzalez merekomendasikan penggunaan sabun asam salisilat (yang menghilangkan minyak berlebih dan sel kulit mati) jika Anda memiliki jerawat pada payudara yang kecil. Namun, jika jerawat Anda cenderung lebih meradang (benar-benar merah, pori-pori tersumbat), Anda mungkin ingin memilih formula benzoil peroksida untuk membunuh bakteri penyebab jerawat di kulit Anda. Oleskan pembersih ke area jerawat di dada Anda, biarkan lalu bersihkan.
2. Eksfoliasi
Dr. Gonzalez juga menyarankan untuk menambahkan exfoliant ke rutinitas Anda untuk sedikit dorongan ekstra. Dia mengatakan itu benar-benar menipiskan kulit dan mengeringkan kelebihan keratin yang menyumbat pori-pori.
Menurut dokter kulit Shari Marchbein, eksfoliasi juga bagus untuk mengatasi hiperpigmentasi di dada setelah jerawat sembuh. “Namun ingat, pembersihan dan eksfoliasi yang berlebihan dapat mengiritasi kulit dan akan mengelabui tubuh Anda untuk berpikir bahwa ia perlu menghasilkan lebih banyak minyak,” kata Dr. Marchbein. "Saya merekomendasikan eksfoliasi tidak lebih dari satu hingga tiga kali seminggu."
3. Pengobatan topikal
Jika dengan menggunakan sabun dan eksfoliasi tidak cukup Anda dapat mencoba cara ini. Menurut Dr. Zeichner menggunakan krim topikal seperti benzoil peroksida, asam salisilat, dan adapalene yang dapat mencegah sel kulit saling menempel dan menyumbat pori-pori untuk membantu merawat kondisi payudara. Terapkan formula pilihan di mana pun Anda memiliki jerawat dan biarkan mengering sebelum memakai pakaian Anda.
4. Resep oral
“Penderita jerawat di dada, saya biasanya membahas penggunaan obat-obatan oral bersama dengan topical," kata Dr. Zeichner. "Para pasien ini memperoleh manfaat dari penggunaan obat-obatan, yang mengatasi masalah itu dari dalam ke luar." Karena luas permukaan dada begitu besar, Zeichner menjelaskan bahwa terkadang sulit untuk membersihkan jerawat sepenuhnya terutama untuk kasus yang lebih serius. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan resep khusus.
5. Mempertimbangkan perawatan dada
Pakar kecantikan dan perawatan kulit selebritas Renee Rouleau mengatakan bahwa ekstraksi profesional kadang diperlukan ketika Anda memiliki banyak pori-pori atau benjolan yang tidak lengket dan tersumbat di dada Anda. Menjaga pori-pori tetap bersih dengan menghilangkan kotoran dapat mencegah pembentukan jerawat baru, jelasnya. Ekstraksi rini biasanya dikombinasikan dengan pengelupasan kimiawi yang mengelupas kulit dan membuka pori-pori yang tersumbat, sehingga ahli kecantikan dapat dengan mudah menghilangkan kotoran. "Saya suka menggunakan scrub asam salisilat 20 persen pada klien saya, yang dapat membantu menghilangkan perubahan warna dari bekas jerawat lama sambil menjaga pori-pori tetap bersih," kata Rouleau. Ada banyak opsi pengelupasan kulit di rumah tetapi jangan berlebihan dan gunakan lebih dari sekali seminggu.
6. Mengevaluasi rutinitas setelah olahraga
Anda pasti perlu mempertimbangkan kembali untuk bersantai dengan pakaian kotor Anda. Dr. Marchbein merekomendasikan untuk mandi secepatnya setelah Anda selesai berolahraga. “Berkeringat dan kemudian tetap mengenakan pakaian berkeringat dapat menyebabkan dan memperburuk jerawat di tubuh,” katanya. “Penting untuk mencuci tubuh sebelum dan sesudah berolahraga, atau paling tidak menggunakan handuk pembersih yang lembut.
7. Memeriksa kandungan losion
Tentu Anda ingin kulit Anda lembap dan halus. Jadi jika Anda rentan terhadap jerawat di dada Anda, Anda harus lebih berhati-hati dengan apa yang Anda gunakan pada tubuh Anda. "Membaca label sangat penting," kata Dr. Vega Gonzalez Anda ingin memastikan bahwa apapun yang Anda beli berlabel "non-comedogenic" artinya tidak akan menyumbat pori-pori Anda atau "bebas minyak" jika Anda berjerawat, kulit Anda sudah memproduksi terlalu banyak minyak.
8. Jangan memencet jerawat
Memencet jerawat memang sangat menggoda, tetapi apa pun yang Anda lakukan, jangan memencetnya "Sebagai dokter kulit, kami tidak pernah merekomendasikan memencet jerawat karena dapat menyebabkan jaringan parut, peningkatan peradangan, dan hiperpigmentasi," kata Dr. Vega Gonzales.
NADIA RAICHAN FITRIANUR | WOMENSHEALTH
Baca juga: 5 Penyebab Jerawat Batu dan Cara Mengatasinya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
