TEMPO.CO, Jakarta - Bila Anda menderita cold sore, juga dikenal sebagai herpes labialis atau lepuh demam, Anda harus bersikap lembut dengan kulit Anda. Cold sore biasanya disebabkan oleh virus herpes simpleks dan muncul sebagai lepuh kecil berisi cairan atau koreng yang sering menyakitkan.
Menurut dokter kulit, Marisa Garshick, flare dapat terjadi sebagai akibat dari stres, pilek atau infeksi lain, panas yang intens atau paparan sinar matahari, dan banyak lagi, menurt dokter kulit, Marisa Garshick. "Umumnya, bisa dimulai dengan rasa sakit, terbakar, atau perih, diikuti dengan pembentukan lepuh atau keropeng. Meskipun terutama mempengaruhi bibir, beberapa orang mungkin menyadarinya terjadi di area lain di wajah, seperti hidung," ujarnya seperti dilansir dari laman Well+Good.
Untuk memastikan luka Anda berada dalam lingkungan yang optimal untuk sembuh, ada beberapa aturan perawatan kulit cold sore yang harus Anda ikuti. Ini bukan saran medis dan tidak akan membantu Anda mengobati cold sore—tetapi jika Anda memilikinya, ini mungkin mencegahnya bertambah parah.
5 aturan perawatan kulit cold sore
1. Hindari bahan perawatan kulit yang keras
Ketika Anda memiliki cold sore yang aktif, sebaiknya menggunakan rutinitas perawatan kulit yang lembut "Yang terbaik adalah menghindari asam pengelupasan, retinoid, atau bahan apa pun yang dapat menyebabkan iritasi kulit," kata Dr. Garshick. "Penting untuk berhati-hati dengan perawatan kulit Anda karena ketika cold sore aktif, gangguan apa pun pada penghalang kulit — dari katakanlah, iritasi atau eksim — dapat memicu penyebaran virus."
2. Gunakan aplikator makeup sekali pakai
"Secara umum, sampai area keropeng selesai, itu dapat dianggap menular sehingga yang terbaik adalah menghindari penggunaan kuas makeup di atasnya karena secara teoritis dapat menyebabkan penyebaran jika tidak didesinfeksi dengan benar," kata Dr. Garshick. "Untuk alasan ini, yang terbaik adalah menggunakan kuas sekali pakai atau aplikator ujung kapas."
3. Jangan memencet
Sama seperti memencet jerawat itu buruk, Anda juga tidak ingin memencet cold sore. "Penting untuk tidak memencet untuk meminimalkan potensi jaringan parut, dan lebih baik mengoleskan salep penyembuhan untuk memberikan penghalang pelindung," kata Dr. Garshick.
4. Pakai tabir surya
"Penting juga untuk memakai tabir surya dan melindungi kulit dari sinar matahari untuk meminimalkan potensi hiperpigmentasi," katanya.
5. Konsultasikan dengan dokter kulit
"Jika Anda rentan mengalami cold sore, yang terbaik adalah berbicara dengan dokter kulit bersertifikat untuk mendiskusikan perawatan, seperti Valacyclovir, yang dapat digunakan secara pencegahan atau dapat diambil segera setelah gejala mulai mengurangi keparahan dan durasi, " kata Dr. Garshick.
WELL+GOOD
Baca juga: Pakai Lipstik Berwarna Gelap Bisa Membuat Bibir jadi Hitam
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
