Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Alasan Mengapa Stres Bisa Bikin Berat Badan Naik

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi pekerja stres. Shutterstock
Ilustrasi pekerja stres. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mengkonsumsi lebih banyak kalori bukan satu-satunya faktor yang berkontribusi terhadap obesitas. Stres bisa menjadi salah satu penyebabnya. Stres kronis atau jangka panjang sebenarnya meningkatkan nafsu makan meskipun pada awalmya justru sebaliknya. Jadi, jika ingin menghindari kenaikan berat badan, mulailah belajar mengelola stres.  

Kate William, Penulis dan Pakar Kesehatan Metabolik, mengatakam bahwa stres kronis yang dialami begitu banyak orang bukan hanya stres psikologis yang diketahui selama ini. Stres ini bisa terjadi karena sesuatu yang tidak alami bagi tubuh, termasuk berada di dalam ruangan sepanjang hari di bawah pencahayaan buatan, kurang aktivitas fisik, kehidupan kota, layar di malam hari, media sosial, dll.

"Stres menyebabkan kekurangan nutrisi yang meluas yang menyebabkan orang kehilangan sensitivitas insulin atau kemampuan untuk memetabolisme karbohidrat yang mengarah pada penambahan berat badan." kata Kate William.

William lebih lanjut berbagi lima alasan mengapa stres kronis menyebabkan penambahan berat badan.

1. Kortisol meningkat 
Stres kronis menyebabkan peningkatan kadar kortisol atau hormon stres secara kronis. Kortisol meningkatkan Anti Diuretic Hormone (ADH), yang menyebabkan retensi cairan dan membuat tubuh "bengkak".

2. Metabolisme melambat
Kortisol yang tinggi secara kronis menekan fungsi tiroid, yang memperlambat metabolisme dan pencernaan, yang menyebabkan penambahan berat badan, meskipun asupan makanan tidak meningkat.

3. Sulit mengontrol gula darah
Kortisol yang tinggi secara kronis menghabiskan mineral (seperti magnesium dan potasium) yang diperlukan untuk mengontrol gula darah. Tanpa nutrisi itu, tubuh menjadi resisten insulin dan mudah menyimpan lemak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kortisol meningkatkan gula darah. Ketika gula darah meningkat secara kronis, tubuh menyelipkan kelebihan gula ke dalam sel-sel lemak (untuk menghindari kerusakan organ), yang menyebabkan penambahan berat badan.

4. Menyimpan lemak
Kortisol menekan progesteron, yang menyebabkan gejala dominasi estrogen. Dominasi estrogen mendorong penyimpanan lemak yang akhirnya menambah berat badan.

HINDUSTAN TIMES

Baca juga: Tips Mengurangi Ngidam Tak Sehat untuk Menurunkan Berat Badan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

20 menit lalu

Ilustrasi wanita tersenyum pada orang tua atau lansia di panti jompo. shutterstock.com
Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.


Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

2 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.


Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

2 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.


Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

2 hari lalu

Menulis jurnal setiap hari bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi gangguan kecemasan. (Pexels/Alina Vilchenko)
Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

3 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.


12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

5 hari lalu

Ilustrasi ciri-ciri kolesterol tinggi pada wanita. Foto: Canva
12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.


Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

7 hari lalu

Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?


Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

7 hari lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.


Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

7 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

8 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental