Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kebiasaan yang Sering Menunda Tidur dapat Memperburuk Kecemasan

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wanita santai di tempat tidur. Freepik.com/Wayhomestudio
Ilustrasi wanita santai di tempat tidur. Freepik.com/Wayhomestudio
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jika Anda menemukan diri Anda menunda-nunda tidur, Anda tidak akan sendirian, tetapi menurut sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Psychology, penundaan waktu tidur dapat memiliki beberapa efek yang tidak diinginkan.

Sebelum masuk ke penelitian, jika Anda belum pernah mendengar tentang bedtime procrastination atau penundaan waktu tidur, itu adalah saat seseorang memilih untuk menunda tidur agar memiliki lebih banyak waktu di malam hari. Sebagai psikiater integratif dan spesialis tidur Nishi Bhopal, itu biasanya terjadi ketika orang tidak merasa mereka punya cukup waktu di siang hari. "Jam-jam malam yang tenang itu berharga dan seringkali satu-satunya waktu yang kita miliki," tambahnya.

Dan menurut pakar tidur, Shelby Harris, orang-orang yang paling mungkin terlibat dalam penundaan waktu tidur adalah mereka yang merasa tidak punya waktu untuk diri sendiri, tidak punya waktu untuk dekompresi, atau terlalu stres.

"Orang tua sering melakukan ini, saat mereka bekerja dan merawat anak-anak mereka dan, begitu anak-anak tidur, mereka akhirnya memutuskan untuk melakukan hal-hal seperti menonton TV, membaca, atau melakukan apa pun yang tidak pernah mereka rasakan. waktu untuk melakukannya," jelasnya.

Untuk penelitian ini, para peneliti ingin mengetahui apakah faktor-faktor seperti total waktu tidur dan penundaan waktu tidur memiliki hubungan dengan kecemasan dan/atau masalah tidur. Peneliti menguji lebih dari 300 peserta (dengan usia rata-rata 33 tahun) menyelesaikan kuesioner tentang kesehatan psikologis mereka, serta perilaku tidur, selama dua minggu.

Dan tentu saja, penundaan waktu tidur dikaitkan dengan hasil tidur yang lebih buruk, serta masalah kesehatan mental. Yaitu, pasien yang dilaporkan lebih cemas cenderung terlibat dalam penundaan waktu tidur lebih sering, kurang tidur, dan mengalami lebih banyak kesulitan tidur daripada peserta yang kurang cemas. Dan sejauh mengapa orang menunda waktu tidur, jawabannya agak tidak jelas, catat para peneliti. Namun yang jelas, kecemasan, penundaan waktu tidur, dan tantangan tidur tampaknya berjalan seiring.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kadang-kadang kita semua menunda tidur untuk "me-time" ekstra, tetapi jika Anda terus-menerus tidur lebih lambat dari yang Anda inginkan, itu bisa memengaruhi kualitas tidur dan kesehatan mental Anda. Kabar baiknya, menunda-nunda waktu tidur adalah kebiasaan yang bisa dihilangkan. Meluangkan waktu untuk diri sendiri di siang hari dan mencoba yang terbaik untuk mengelola stres dapat meredakan keinginan untuk mencuri kembali waktu Anda seharusnya tidur. 

MIND BODY GREEN

Baca juga: Menurut Studi Wanita Kurang Tidur Motivasi di Tempat Kerja Menurun

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu. 

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Efek Media Sosial pada Remaja dan 5 Cara Mengatasinya

1 hari lalu

Ilustrasi anak makan sambil bermain gadget. Kuali.com
Efek Media Sosial pada Remaja dan 5 Cara Mengatasinya

Studi menunjukkan bahwa penggunaan media sosial berlebihan bisa berisiko tinggi bagi kesehatan mental remaja.


Mengenali 6 Penyebab Rambut Rontok

1 hari lalu

Ilustrasi rambut rontok.
Mengenali 6 Penyebab Rambut Rontok

Rambut rontok ada banyak penyebabnya


Kesedihan Menumpuk, Apa Itu Kondisi Compounded Grief?

1 hari lalu

Ilustrasi remaja sedih atau galau. Pxhere.com
Kesedihan Menumpuk, Apa Itu Kondisi Compounded Grief?

Compounded grief merujuk kesedihan atau keadaan duka yang majemuk


Tips agar Kebal Menghadapi Orang Narsisis

1 hari lalu

Ilustrasi pasangan. Freepik.com/Yanalya
Tips agar Kebal Menghadapi Orang Narsisis

Psikolog mengatakan sikap tegas kita menghadapi orang narsisis seperti vaksin yang akan menghalau virus pembuat sakit.


4 Manfaat Tidur Menggunakan Guling

3 hari lalu

Ilustrasi bantal dan guling. shutterstock.com
4 Manfaat Tidur Menggunakan Guling

Tidur menggunakan guling tak sekadar kenyamanan, tapi juga ada manfaat lain


5 Kiat Manajeman Stres

3 hari lalu

Ilustrasi wanita melakukan peregangan. Freepik.com
5 Kiat Manajeman Stres

Stres berkepanjangan bisa berakibat penyakit serius dan masalah kesehatan mental lainnya


Tidur Setelah Berolahraga, Apa Efeknya Untuk Tubuh?

3 hari lalu

Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com
Tidur Setelah Berolahraga, Apa Efeknya Untuk Tubuh?

Setelah berolahraga terasa mengantuk atau ingin tidur tersebab respons alami tubuh terhadap aktivitas fisik


Mengapa Kurang Tidur Menyebabkan Sakit Kepala?

4 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
Mengapa Kurang Tidur Menyebabkan Sakit Kepala?

Kurang tidur dapat memengaruhi kesehatan secara signifikan, termasuk menyebabkan sakit kepala yang parah.


Gangguan Kepribadian Menghindar, Mengenali Gejala dan Penyebab Avoidant Personality Disorder

4 hari lalu

ilustrasi pria sendiri (pixabay.com)
Gangguan Kepribadian Menghindar, Mengenali Gejala dan Penyebab Avoidant Personality Disorder

Orang dengan gangguan kepribadian menghindar cenderung menghindari situasi sosial karena takut ditolak orang lain


Cerita Gisele Bundchen Mengalami Kesulitan di Puncak Karier Modeling

5 hari lalu

Gisele Bundchen. Foto: Instagram/@gisele
Cerita Gisele Bundchen Mengalami Kesulitan di Puncak Karier Modeling

Gisele Bundchen mengungkapkan gangguan kesehatan mentalnya sejak awal karier modeling