TEMPO.CO, Jakarta - Gula darah Anda berfungsi sebagai sumber energi utama tubuh Anda. Tetapi memiliki kadar gula darah tinggi tidak berarti Anda akan merasa sangat terbebani untuk mengerjakan daftar tugas Anda. Justru sebaliknya. Gula darah tinggi dapat menyebabkan sakit kepala dan membuat Anda merasa lelah, lemah, dan bahkan tidak enak badan. Seiring waktu, itu dapat menyebabkan pradiabetes dan/atau diabetes.
Makan makanan yang sehat dan berolahraga dapat menjaga gula darah tetap terkendali, juga memantau asupan minuman Anda. Meskipun tidak ada minuman ajaib yang akan menurunkan gula darah Anda, beberapa minuman tertentu dapat membantu menstabilkan gula darah dan mencegah lonjakan.
Makanan tentu saja dapat meningkatkan gula darah Anda, tetapi apa yang Anda minum juga berperan. Tetap terhidrasi adalah kunci untuk menjaga keseimbangan gula darah. "Karena darah terutama terdiri dari air, bahkan sedikit dehidrasi dapat menyebabkan darah lebih terkonsentrasi dan kadar glukosa lebih tinggi," jelas ahli diet Erin Palinski-Wade
Berikut adalah beberapa minuman ramah gula darah yang harus Anda konsumsi saat Anda merasa haus.
1. Air
"Minum air yang cukup, terutama ketika kadar gula darah meningkat, dapat membantu mengurangi kadar gula darah, karena cairan membantu menghidrasi dan meningkatkan volume dalam aliran darah, mengencerkan kadar glukosa," kata Palinski-Wade. Ini juga penting untuk ginjal Anda, karena mereka yang memiliki gula darah tinggi dan penyakit seperti diabetes sering mengalami penurunan fungsi ginjal karena pembuluh darah yang rusak.
Penelitian yang dipublikasikan di Nutrients menemukan bahwa meskipun kebiasaan minum air setelah bangun tidur dan sebelum tidur tidak menghilangkan gula darah, hal itu membantu melindungi fungsi ginjal. Ini berarti bahwa mereka yang memiliki kadar gula darah tinggi harus meningkatkan asupan air untuk membantu mengimbangi efek negatif apa pun. Bertujuan untuk delapan sampai 10 cangkir sehari, ditambah 8 ons untuk setiap 30 menit latihan.
2. Kopi hitam
"Makanan atau minuman apa pun yang merupakan antioksidan (atau disebut sebagai polifenol) membantu gula darah dengan mengurangi penyerapan karbohidrat (sejenis gula) dan meningkatkan penyerapan gula ke dalam sel, yang menghasilkan lonjakan gula darah yang lebih kecil," kata ahli diet Whitney Crouch.
Kopi adalah salah satu minuman kaya polifenol ini. Sebuah tinjauan yang diterbitkan dalam Diabetes Care menemukan bahwa konsumsi kopi (baik yang berkafein maupun tanpa kafein) berbanding terbalik dengan risiko seseorang terkena diabetes tipe 2. Jika Anda khawatir tentang gula darah, simpan kopi Anda hitam. Apa pun yang Anda masukkan ke dalam kopi untuk mempermanisnya, seperti sirup rasa, gula, dan susu, tidak akan memiliki efek penstabil yang sama seperti kopi hitam.
3. Teh hijau
Seperti kopi, teh hijau dikemas dengan polifenol, dan meminumnya dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2. Namun, Anda perlu menyesapnya sedikit untuk mendapatkan manfaat ini—sekitar 6 cangkir sehari, menurut penelitian. Jika Anda mencari teh hijau dengan jumlah polifenol tertinggi, pilihlah matcha.
"Senyawa dalam teh hijau juga dapat menurunkan peradangan dan hormon stres dalam tubuh, yang dapat membantu melawan resistensi insulin," tambah Palinski-Wade.
Crouch menambahkan bahwa es teh tanpa pemanis dalam bentuk apa pun juga dapat membantu Anda tetap terhidrasi tanpa risiko lonjakan gula darah.
4. Jus prune
Anda mungkin tidak berpikir jus buah adalah pilihan yang paling sehat untuk gula darah Anda, tetapi jus prune 100 persen memiliki beberapa manfaat kesehatan. Itu karena Palinski-Wade mengatakan memiliki 4 gram serat alami per porsi dan mendukung kesehatan usus, yang mempengaruhi regulasi gula darah.
"Menambahkan lebih banyak makanan kaya serat ke dalam diet Anda dapat membantu menstabilkan kadar gula darah sambil menahan nafsu makan untuk meningkatkan manajemen berat badan," katanya. Minum setengah cangkir langsung, atau gunakan jus prune untuk mempermanis smoothie, sup, dan saus secara alami.
Minuman terburuk untuk menurunkan gula darah.
"Minuman dengan tambahan gula diserap dengan cepat di dalam tubuh, yang dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin," kata Palinski-Wade. Ini terutama benar ketika Anda meminumnya dengan perut kosong.
Jadi, saat memilih minuman untuk diminum, lihat labelnya untuk membantu menemukan penyabot gula darah. "Minuman tinggi gula tambahan dengan sedikit nilai gizi akan menjadi minuman terburuk untuk gula darah," kata Palinski-Wade.
Ini termasuk minuman manis seperti soda, yang dengan cepat akan meningkatkan insulin dan kadar gula darah. Minuman energi juga merupakan pilihan yang buruk karena asupan kafein yang berlebihan dan gula tambahan dapat berkontribusi pada lonjakan gula darah. Jika Anda membutuhkan sesuatu dengan sedikit desis, cobalah air seltzer dengan perasan lemon segar sebagai gantinya.
MIND BODY GREEN
Baca juga: Paling Baik untuk Mengontrol Gula Darah
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
