Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Pola Hidup Sehat untuk Mencegah Kanker Payudara Kambuh

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah kasus baru kanker payudara mencapai 68.858 kasus (16,6 persen) dari total 396.914 kasus baru kanker di Indonesia pada 2020, menurut dara Globocan. Kabar baiknya, sekitar 90 persen bisa bertahan hidup selama lima tahun atau lebih setelah diagnosis. Namun, perempuan sering kali terkejut dengan efek samping pengobatan kanker yang mengubah hidup bertahun-tahun setelahnya, seperti sakit dan kelelahan. Banyak juga yang hidup dalam ketakutan bahwa kanker akan kembali. 

Jadi, apa yang bisa dilakukan untuk meningkatkan peluang hidup lebih lama dan lebih sehat setelah diagnosis kanker payudara? Simak daftarnya. 

1. Aktif secara fisik
Lebih banyak bergerak dan lebih sedikit duduk. Idealnya, olahraga dilakukan rutin sekitar 150 menit (dua setengah jam) dalam seminggu. Pilihannya bisa aerobik (seperti berjalan) dan latihan resistensi (yang menargetkan kelompok otot tertentu), dilakukan dengan intensitas sedang atau cukup tinggi.

Studi observasional menunjukkan hubungan antara olahraga dan hidup lebih lama dan pencegahan kekambuhan kanker. Wanita dengan kanker payudara yang berolahraga dan lebih aktif, memiliki kualitas hidup, kekuatan dan kebugaran yang lebih baik, dan efek samping yang lebih sedikit dan lebih ringan selama perawatan.

2. Makan makanan berkualitas tinggi
Wanita dengan pola makan baik, yang mencakup asupan tinggi sayuran, buah, kacang-kacangan, kacang-kacangan, biji-bijian dan ikan, terbukti hidup lebih lama setelah diagnosis kanker payudara daripada mereka yang sering makan makanan olahan dan daging merah. 

Hal ini karena manfaat pola makan yang baik dalam mengurangi risiko kondisi kesehatan lain, seperti penyakit jantung, daripada memiliki efek langsung pada risiko kematian akibat kanker payudara.

3. Pertahankan berat badan yang sehat
Kelebihan berat badan juga dikaitkan dengan kelangsungan hidup yang rendah setelah diagnosis kanker payudara. Namun sejauh ini belum ada uji klinis yang menunjukkan sebaliknya: bahwa penurunan berat badan setelah diagnosis kanker payudara dapat meningkatkan kelangsungan hidup. Percobaan sedang dilakukan untuk menjawab pertanyaan ini.

Kenaikan berat badan umum terjadi setelah pengobatan kanker payudara. Penyebabnya kompleks dan membawa beban ekstra yang dapat memperburuk beberapa efek samping pengobatan. 

4. Tidur yang baik 
Wanita yang menderita kanker payudara sering mengalami gangguan tidur, bahkan dapat bertahan selama bertahun-tahun setelah perawatan berakhir.

Wanita dengan kanker payudara yang kurang tidur memiliki risiko kematian yang lebih besar karena sejumlah penyebab, dibandingkan dengan mereka yang tidurnya baik. Tapi ini bukan hanya tentang seberapa baik, melainkan juga berapa lama tidur. Tidur lebih lama dari sembilan jam per malam, dibandingkan dengan tujuh hingga delapan jam, dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker payudara sebesar 48 persen. Namun, penelitian belum mengungkap kemungkinan alasan untuk ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Perhatikan waktu makan
Penelitian awal menunjukka waktu makan itu penting. Menunda waktu antara makan terakhir hari itu (makan malam) dan makan pertama berikutnya (sarapan) dapat membantu mengurangi kemungkinan kembalinya kanker payudara.

Menurut laporan, wanita yang puasa semalam selama kurang dari 13 jam setelah diagnosis kanker payudara, itu terkait dengan 36 persen peningkatan risiko kanker payudara kembali. Tetapi penulis penelitian mencatat uji coba secara acak diperlukan untuk menguji apakah meningkatkan jumlah waktu puasa di malam hari dapat mengurangi risiko penyakit.

Mengubah kebiasaan setelah kanker payudara juga bisa lebih sulit, terutama karena kelelahan dan stres. Memulai olahraga setelah perawatan bisa jadi menakutkan, jadi ada baiknya memulai dari yang kecil, lalu meningkatkan latihan 10 hingga 15 menit setiap minggu. 

Mirip dengan tujuan olahraga, tak perlu berjuang untuk diet yang sempurna, cukup makan lebih banyak sayuran setiap minggu.

Tidur juga menjadi tantangan jika mengkhawatirkan diagnosis atau pengobatan kanker payudara, tetapi tip untuk mendapatkan tidur tujuh hingga sembilan jam yang disarankan setiap malam termasuk berolahraga di pagi hari, menghindari makanan ringan sebelum tidur, dan kebersihan tidur yang baik.

PREVENTION

Baca juga: Gaya Hidup Sehat untuk Menurunkan Risiko Kanker Payudara

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengobatan Kanker Dikabarkan Bikin Raja Charles III Kehilangan Indera Perasa

12 jam lalu

Raja Charles dan Ratu Camilla dari Inggris tiba untuk kebaktian gereja di gereja St. Mary Magdalene di perkebunan Sandringham di Inggris timur, Inggris, 18 Februari 2024. Raja mengurangi penampilan publik untuk fokus dengan perawatan kankernya. REUTERS/Chris Radburn
Pengobatan Kanker Dikabarkan Bikin Raja Charles III Kehilangan Indera Perasa

Raja Charles III dikabarkan mengalami kehilangan indera perasa sebagai efek samping dari pengobatan kanker.


Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

2 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Ketut Subiyanto
Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

Sleep apnea adalah suatu kondisi yang menyebabkan orang berhenti bernapas secara berkala saat mereka sedang tidur.


Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

2 hari lalu

Jenis kanker yang diidap Raja Charles belum diungkap. Sel kanker itu ditemukan saat Raja menjalani pengobatan pembesaran prostat baru-baru ini. Namun, menurut kabar, kanker yang diderita Raja Charles bukan kanker prostat. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Ungkap Efek Samping Setelah Pengobatan Kanker

Raja Charles III sempat berbagi pengalaman dengan veteran Angkatan Darat yang menderita kanker


Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

3 hari lalu

Ilustrasi wanita lari di atas tangga. Unsplash.com/EV
Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot


Pola Makan yang Dianjurkan untuk Redakan Gejala Menopause

3 hari lalu

Ilustrasi wanita makan sayuran. Freepik.com
Pola Makan yang Dianjurkan untuk Redakan Gejala Menopause

Fokus pada pola makan yang baik dengan mengonsumsi makanan yang bervariasi bisa membantu meringankan gejala menopause.


Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

4 hari lalu

Dosen FMIPA UGM Prof. Edi Suharyadi dikukuhkan menjadi Guru Besar. Foto : UGM
Pengukuhan Edi Suharyadi sebagai Guru Besar FMIPA UGM, Paparkan Hipertermia Magnetik untuk Penyakit Kanker

UGM mengukuhkan Edi Suharyadi sebagai guru besar aktif FMIPA UGM ke-42.Ini profil dan pidato pengukuhannya soal perkembangan riset bidang nanomaterial


Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

4 hari lalu

Bob Marley, saat tampil dalam acara Hammersmith Odeon, London, Inggris pada 1977. Keluarga penyanyi reggae asal Jamaika, Bob Marley meluncurkan produk yang mereka klaim sebagai merek ganja pertama di dunia. Anwar Hussein/Getty Images
Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

Musisi Bob Marley meninggal dunia karena penyakit melanoma. Apa itu? Bagaimana cara mencegahnya?


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

11 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

13 hari lalu

Ilustrasi penderita kanker. shutterstock.com
Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.


Diet Mediterania Baik untuk Penderita Asam Urat, Apa yang Boleh Disantap?

15 hari lalu

Ilustrasi asam urat. Shutterstock
Diet Mediterania Baik untuk Penderita Asam Urat, Apa yang Boleh Disantap?

Penderita asam urat perlu menjaga jenis dan pola makan agar tetap sehat. Diet Mediterania disebut baik untuk penderita kadar asam urat.