Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berat Badan Turun Secara Tiba-tiba, Waspada Enam Penyakit Ini

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi wanita dan timbangan. shutterstock.com
Ilustrasi wanita dan timbangan. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jangan senang dulu ketika berat badan turun tanpa berusaha. Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan bisa berarti sesuatu yang serius telah terjadi di dalam tubuh dan perlu pemeriksaan dini untuk mencegahnya berkembang.

Inilah penyakit yang awalnya diketahui dari penurunan berat badan secara tiba-tiba bersama dengan gejala khas penyakit tertentu.

1. Kanker

Sebagian besar penurunan berat badan secara tiba-tiba dikaitkan dengan kanker. Penurunan berat badan umumnya terlihat di antara pasien kanker dan kemungkinan besar merupakan salah satu tanda pertama yang terlihat dari penyakit ini, menurut sejumlah jurnal kesehatan.
Disebut cachexia, ini merupakan ciri pertumbuhan kanker dalam tubuh dan disertai dengan tanda-tanda lain seperti kelelahan, kelemahan, kehilangan energi, lesu, dan kesulitan melakukan tugas-tugas ringan.

2. Diabetes

Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan juga dapat mengindikasikan diabetes. Pada penderita diabetes, insulin yang tidak mencukupi mengganggu kemampuan tubuh mendapatkan glukosa dari darah dan menggunakannya untuk sel-sel untuk menghasilkan energi. Akibatnya, tubuh mulai membakar lemak dan otot untuk menyediakan energi agar sistem biologis berfungsi dengan baik. Hal ini menyebabkan penurunan berat badan secara keseluruhan.

3. Demensia

Demensia dianggap sebagai alasan utama penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.
Menurut penelitian 2017, penurunan berat badan yang tidak disengaja sering terjadi pada pasien dengan demensia dan terkait dengan gangguan kognitif dan hasil penyakit yang lebih buruk. Beberapa obat demensia dengan persetujuan pasar, yang bertujuan untuk meningkatkan hasil kognitif dan fungsional pasien dengan demensia, dikaitkan dengan penurunan berat badan atau indeks massa tubuh.

Penurunan berat badan pada pasien ini juga dapat disebabkan oleh gangguan kognitif dan defisiensi nutrisi.

4. Hipertiroidisme

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Alasan utama lainnya untuk perubahan drastis dalam berat badan adalah hipertiroidisme. Gangguan ini menyebabkan metabolisme tubuh lebih cepat sehingga menyebabkan penurunan berat badan yang tidak disengaja. Meskipun nafsu makan orang tersebut tetap sama, penurunan berat badan terjadi secara drastis.
Denyut jantung berdebar adalah gejala khas lain dari penyakit ini ketika kelenjar tiroid menghasilkan terlalu banyak hormon tiroksin.

5. Ulkus peptikum

Ulkus peptikum atau tukak lambung juga bisa menjadi alasan lain mengapa orang kehilangan begitu banyak berat badan secara tiba-tiba. Bisul dapat mencegah makanan melalui saluran pencernaan memberi  perasaan kenyang dengan sangat cepat. Muntah yang sering juga terlihat pada orang dengan tukak lambung.

6. Komplikasi kesehatan lain 

Selain penyakit tersebut di atas, komplikasi kesehatan lainnya adalah: hiperkalsemia, penyakit parkinson, stroke atau gangguan neurologis, penyakit addison, gangguan penggunaan alkohol, penyakit celiac, penyakit paru obstruktif kronik, penyakit crohn, kecanduan narkoba, dan gagal jantung.

Jadi, setiap kali melihat penurunan berat badan secara tiba-tiba, silakan berkonsultasi dengan dokter untuk mencari tahu alasan di baliknya.

TIMES OF INDIA

Baca juga: Selain Diet, Inilah 4 Cara yang Bisa Menurunkan Berat Badan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

12 jam lalu

Ilustrasi penderita kanker. shutterstock.com
Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.


Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

1 hari lalu

Ilustrasi wanita tersenyum pada orang tua atau lansia di panti jompo. shutterstock.com
Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.


Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

3 hari lalu

Migran dari Thailand Cheng
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker


Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

3 hari lalu

Ilustrasi Kanker. shutterstock.com
Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.


Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

3 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.


12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

4 hari lalu

Ilustrasi wanita mengantuk. Freepik.com
12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

Rasa kantuk merupakan hal normal yang terjadi dalam tubuh. Tapi, ada beberapa penyebab kantuk berat yang harus diwaspadai. Ini penjelasannya.


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

4 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.


Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

5 hari lalu

Ilustrasi wanita di bawah paparan sinar matahari. Freepik.com
Yang Perlu Diperhatikan Pasien Diabetes kala Cuaca Panas Ekstrem

Berikut tips tetap terhidrasi dan sehat selama cuaca panas ekstrem bagi pasien diabetes yang mungkin mengalami respons dari obat.


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

5 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

7 hari lalu

Ilustrasi ciri-ciri kolesterol tinggi pada wanita. Foto: Canva
12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.