6 Efek Samping Minum Kopi saat Perut Kosong

TEMPO.CO, Jakarta - Secangkir kopi punya banyak khasiat. Beberapa penelitian membuktikan efek positif kopi pada kesehatan dari umur panjang, pencegahan penyakit jantung, diabetes, penyakit Alzheimer, bahkan kanker.

Namun, minum kopi di pagi hari bisa lebih berbahaya daripada berkhasiat, mulai dari menyebabkan masalah pencernaan, ketidakseimbangan gula darah, hingga lonjakan tingkat stres. Juga pagi hari mungkin adalah waktu terburuk untuk minum kopi karena kadar kortisol sudah tinggi pada saat itu dan minum kopi dapat lebih meningkatkan tingkat hormon stres yang dapat menyebabkan perubahan suasana hati dan peningkatan kecemasan. 

Jadi, kapan waktu terbaik untuk minum kopi? Yang jelas bukan segera setelah bangun tidur karena saat itu perut juga kosong. Ahli gizi Lovneet Batra menjawab pertanyaan-pertanyaan ini.

"Bagi banyak orang, kopi adalah bagian penting dari rutinitas pagi mereka, jauh sebelum hal lain, tetapi apakah Anda tahu tentang kemungkinan efek samping yang datang dari minum kopi dengan perut kosong," tulis Batra dalam unggahan di Instagram yang dikutip Hindustan Times, Rabu, 28 September 2022. 

Inilah enam efek minum kopi saat perut kosong. 

1. Menyebabkan kembung

Kopi dapat merangsang produksi asam lambung. Peningkatan produksi asam lambung yang berbahaya ini sangat mengganggu sistem pencernaan tubuh, menyebabkan masalah seperti gangguan pencernaan, kembung, mual, dan lain-lain.

2. Meningkatkan hormon stres

Tingginya hormon stres kortisol dapat berdampak negatif pada ovulasi, berat badan, dan keseimbangan hormon. Hormon stres antara lain membantu mengatur energi dan membuat merasa waspada secara alami, dan itu memuncak saat saat bangun. Menariknya, kopi juga merangsang produksi kortisol.

3. Kontrol gula darah terganggu

Kontrol gula darah kita terganggu ketika hal pertama yang bersentuhan dengan tubuh kita adalah kopi

4. Perubahan suasana hati

Minum kopi saat perut kosong dapat membuat gelisah, gemetar, dan efek samping lainnya, termasuk perubahan suasana hati.

5. Masalah hormon

Kopi berdampak pada penyerapan levothyroxine (hormon tiroid sintetis), sehingga berdampak pada konversi hormon T4 menjadi T3.

6. Menyebabkan inflamasi

Kopi merupakan kontributor signifikan terhadap stres oksidatif dan peradangan dalam tubuh. Kelelahan, masalah kulit, diabetes, dan kondisi autoimun hanyalah beberapa kondisi yang terkait dengan peradangan.

Jika bertanya kapan waktu terbaik untuk minum kopi, Batra menjawab kopi dapat diminum di pagi hari tak lama setelah sarapan. Jadi, bukan saat perut kosong. 

Baca juga: Inilah 5 Kesalahan Umum Membuat Kopi