Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pilates vs Yoga, Mana yang Paling Efektif Menurunkan Berat Badan?

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi posisi keseimbangan tubuh atau yoga. Shutterstock
Ilustrasi posisi keseimbangan tubuh atau yoga. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Olahraga teratur tidak hanya membantu  mempertahankan berat badan yang sehat, tetapi juga mengurangi risiko penyakit kronis termasuk tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan diabetes. Bagi seorang pemula, latihan intensitas rendah dan berdampak rendah dapat membantu memulai perjalanan kebugaran. Latihan ini termasuk yoga atau Pilates. Kedua rutinitas latihan ini tambah populer belakangan ini. 

Namun, jika  ingin tahu mana yang lebih baik di antara keduanya, ketahui lebih jauh tentang yoga dan Pilates

Yoga adalah praktik kuno yang berasal dari India sekitar 5.000 tahun yang lalu. Ada beberapa aspek termasuk postur, pernapasan dan meditasi, yang tidak hanya meningkatkan kesehatan fisik, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan mental. 

Berbeda dengan yoga, Pilates adalah praktik yang lebih baru dan lebih modern yang diperkenalkan oleh Joseph Pilates pada 1920-an. Ini adalah teknik latihan yang dikembangkan untuk mengembalikan tentara Perang Dunia I yang terluka.

Ilustrasi wanita pilates. shutterstock.com

Sekarang, Pilates adalah latihan berdampak rendah yang membantu mengencangkan otot dan meningkatkan daya tahan. Latihan ini bertujuan memperkuat otot sambil meningkatkan keselarasan dan fleksibilitas postural. Ada dua jenis Pilates: mat dan reformer, yang menggunakan mesin latihan khusus dengan platform geser dan kabel.

Baik yoga dan Pilates adalah latihan berdampak rendah yang membantu menghindari cedera. Latihan pernapasan adalah inti dari kedua rezim latihan ini, tetapi mungkin berbeda dalam berbagai hal. Pada yoga, digunakan metode pernapasan perut penuh, di mana napas dihirup dan diembuskan melalui hidung. Berbeda dengan pernapasan yoga, Pilates menuntut pola pernapasan 3 dimensi selama latihan yaitu tarik napas melalui hidung, arahkan napas ke sisi tulang rusuk, buang napas melalui mulut.

Selain itu, yoga memiliki lebih banyak variasi daripada Pilates. Jenis yoga yang umum termasuk hatha, vinyasa, bikram, ashtanga, iyengar, dll.

Sebagai perbandingan, Pilates lebih 'cepat' daripada yoga, karena yoga lebih berfokus pada perhatian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jadi, pilih yoga atau Pilates? Yoga dan Pilates sama-sama memiliki beberapa manfaat kesehatan. Kedua bentuk latihan ini meningkatkan kekuatan, keseimbangan, fleksibilitas, dan pembakaran kalori. Tetapi yoga lebih tentang perhatian, Pilates dikaitkan dengan pembentukan otot dan penguatan inti.

Jika tujuan akhir adalah untuk meningkatkan kinerja, memaksimalkan kekuatan inti, meningkatkan stabilitas dan menyingkirkan masalah sendi dan otot, maka Pilates bisa sangat bermanfaat.

Tetapi jika ingin merasa santai saat berolahraga, dan ingin menjaga kesehatan fisik dan mental, maka yoga adalah rutinitas olahraga yang tepat.

Keduanya juga dapat membantu menurunkan berat badan. Namun, jumlah kalori yang dibakar saat melakukan jenis yoga atau Pilates mungkin berbeda. Menurut American Council on Exercise, 50 menit hatha yoga dan power yoga masing-masing dapat membakar 144 kalori dan 237 kalori. Demikian pula, 50 menit Pilates pemula dan Pilates tingkat lanjut dapat membakar sekitar 175 dan 254 kalori masing-masing. Juga telah dicatat bahwa satu jam vinyasa yoga dapat membakar 540 kalori, yang sangat tinggi.

Antara yoga dan Pilates, pilihlah olahraga yang membuat nyaman dan senang melakukannya. 

TIMES OF INDIA

Baca juga: Keke Palmer Rutin Yoga Tujuannya Tidak Harus Punya Perut Six-Pack

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

2 hari lalu

Ilustrasi wanita melakukan senam yoga. shutterstock.com
Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

BaliSpirit Festival 2024 menghadirkan lebih dari 150 lokakarya dalam bidang yoga, tari, pengembangan pribadi, penyembuhan dan seni bela diri.


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

2 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

3 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

4 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

4 hari lalu

Ilustrasi jump squat. Foto: Freepik.com/diana.grytsku
Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

Konsep kardio berasal dari istilah "kardiovaskular" yang merujuk pada sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh.


6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

4 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

Banyak orang yang rela mengikuti diet ketat, melakukan olahraga intens, bahkan menahan diri dari makanan favorit mereka demi meraih kebugaran tubuh.


Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

11 hari lalu

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

12 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

17 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

19 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?