Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Tips Menjadi Ibu Tangguh ala Ayudia C dari Manajemen Waktu hingga Memanfaatkan Teknologi

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ayudia C berbagi tips menjadi ibu modern dan tangguh dari dari quality time hingga pemanfaatan teknologi. (dok. ShopeePay)
Ayudia C berbagi tips menjadi ibu modern dan tangguh dari dari quality time hingga pemanfaatan teknologi. (dok. ShopeePay)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ibu memiliki banyak peran dalam keluarga, dari mengurus urusan rumah tangga, menyediakan segala kebutuhan anak, hingga mengelola keuangan keluarga. Tak terkecuali bagi Ayudia C. Selain menjadi ibu dan istri, dia juga aktif sebagai seorang entrepreneur dan content creator. Di sela-sela kesibukan dan tanggung jawabnya menjalani banyak peran itu, Ayudia berusaha untuk menjadi ibu modern yang cerdas dan tangguh.

Misalnya dia selalu up to date terhadap perkembangan zaman, untuk memenuhi kebutuhan keluarga kecilnya. “Sebagai seorang ibu, aku sadar bahwa aku harus selalu up to date dengan menambah ilmu dan wawasan yang aku miliki. Apalagi, seiring bertambahnya usia anak, kebutuhan sehari-hari rasanya makin beragam. Aku sebagai ibu pun ditantang untuk belajar hal baru setiap harinya demi menunjang kebutuhan-kebutuhan tersebut," ujarnya, dalam keterang pers ShopeePay.

Ayudia mencontohkan dia belajar menjadi menteri keuangan keluarga yang melek teknologi supaya makin hemat. "Sejak mengenal layanan pembayaran digital ShopeePay, aku jadi bisa memenuhi berbagai macam kebutuhan dengan hemat melalui berbagai fitur dan promo yang ditawarkan,” tambahnya. 

Berikut ini  cara Ayudia menjalani peran sebagai ibu modern yang cerdas dan tangguh

1. Habiskan waktu berkualitas bersama keluarga

Cara untuk mengenal lebih jauh masing-masing anggota keluarga adalah dengan menghabiskan waktu berkualitas dengan keluarga. Dengan melakukan hal ini, ibu dapat memahami kebutuhan anggota keluarganya. “Lewat quality time, aku jadi bisa makin kenal dengan anak dan pasanganku. Mulai dari karakter, minat, dan topik apa yang lagi jadi ketertarikan mereka saat ini. Aku pun sebagai ibu bisa meng-update diri supaya makin relevan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Kalau aktivitas keluargaku, sih, biasanya masak bersama, rekreasi ke alam atau ke tempat yang sifatnya bermanfaat, dan banyak lagi. Yang jelas setelah melakukan hal tersebut kami merasa refreshed dan bisa makin produktif, deh,” ujar Ayudia.

2. Parenting kompak dan konsisten menjadi pedoman

Setiap keluarga pasti memiliki kebutuhan dan karakter uniknya masing-masing. Sebab itu, Ayudia C percaya bahwa gaya parenting setiap keluarga bersifat spesial. “Yang terpenting itu kompaknya kita dengan pasangan dalam menjalani gaya parenting tertentu. Bagiku, percuma kalau ada gaya parenting yang menurutku cocok banget tapi tidak dijalankan secara kompak dan konsisten dengan pasangan, jadinya tidak seimbang. Nah, karena parenting ini sifatnya juga trial and error, aku dan pasangan pun harus rajin-rajin update ilmu parenting kita dan cari mana yang paling cocok dan realistis untuk diterapkan di keluarga,” tambah Ayudia.

3. Manajemen waktu yang ideal untuk keseimbangan berbagai peran

Ibu selalu memiliki peran dan tanggung jawab yang beragam di rumah dan di luar rumah. Baik sebagai istri, juru masak, guru, wanita karir, hingga menteri keuangan keluarga. Salah satu kunci sukses Ayudia dalam menjalankan berbagai peran sekaligus adalah dengan mengusahakan manajemen waktu yang seimbang. “Meski terdengar simple, tapi nyatanya tidak mudah. Setiap hari aku selalu menyisihkan waktu untuk masing-masing peran yang aku miliki. Misalnya, pagi hari setelah aku menyiapkan bekal anak, aku akan mengerjakan tugasku sebagai entrepreneur. Siangnya, aku pun berusaha untuk menjalankan tanggung jawabku sebagai content creator,” tambah Ayudia C.

4. Makin produktif dengan memanfaatkan teknologi

Ibu satu anak ini juga memaksimalkan akses terhadap teknologi untuk menunjang kesibukannya agar makin produktif. Baginya, teknologi membawa banyak kemudahan, manfaat, dan keuntungan yang sangat sayang jika tidak dimaksimalkan oleh para ibu modern masa kini. “Menjadi menteri keuangan keluarga, misalnya. Aku selalu aktif mencari cara agar keuangan keluargaku tetap sehat dengan mengandalkan teknologi. Mulai dari kepraktisan mencatat cashflow, alokasi tabungan yang semakin mudah, hingga memenuhi kebutuhan transfer sehari-hari dengan lebih hemat," ujarnya.

Ayudia C menambahkan bahwa dia merasakan manfaat tersebut sejak kehadiran fitur Transfer ShopeePay. "Fitur ini memungkinkan aku untuk transfer gratis biaya admin dan tanpa batas kuota harian. Melalui fitur ini juga aku bisa transfer ke mana pun, baik ke sesama pengguna ShopeePay maupun ke berbagai rekening bank dengan mudah. Untuk ibu modern dengan segudang kegiatan, fitur ini sangat membantu, baik dari segi kepraktisan maupun keuangan karena jadi hemat banget saat harus transfer dan bayar sana sini,” ujar Ayudia.

Baca juga: Resep Bubur Kacang Hijau ala Ayudia C, Praktis Masak Pakai Rice Cooker

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


LPSK Beri Perlindungan kepada 3 Orang Keluarga Korban dan Saksi Kasus Pembunuhan Wartawan Tribrata TV

15 jam lalu

Tujuh anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) periode 2024-2029 saat pengucapan sumpah/janji di Istana Negara, Jakarta, Rabu 15 Mei 2024. Anggota LPSK periode 2024-2029 adalah Antonius PS Wibowo (Ketua LPSK), Brigjen (Purn) Achmadi (Wakil Ketua LPSK), Susilaningtias (Wakil Ketua LPSK), Sri Suparyati (Manajer Internal Lokataru), Wawan Fahrudin (Staf Khusus Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Mahyudin (Dosen Universitas Ibnu Chaldun), dan Sri Nurherwati (Advokat). TEMPO/Subekti.
LPSK Beri Perlindungan kepada 3 Orang Keluarga Korban dan Saksi Kasus Pembunuhan Wartawan Tribrata TV

LPSK memberikan perlindungan kepada 3 orang yang berstatus sebagai saksi dan keluarga korban pembunuhan wartawan Tribrata TV.


Bank ASI di Pakistan Tutup Sementara Menunggu Kepastian Hukum Islam

3 hari lalu

Bayi prematur Palestina yang dievakuasi dari Gaza di tengah konflik Israel dan Hamas, meminum susu saat mendapat perawatan di Rumah Sakit Ibu Kota Administratif Baru (NAC), di timur Kairo, Mesir, 6 Desember 2023. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Bank ASI di Pakistan Tutup Sementara Menunggu Kepastian Hukum Islam

Bank ASI yang didirikan SICHN di Pakistan untuk sementara tutup hingga jelas secara hukum Islam.


Duka Kim Mi Kyung Lepas Kepergian Ibunda, Berusaha Tegar Meski Hancur

18 hari lalu

Aktris Korea Selatan, Kim Mi Kyung. Foto: Instagram/@kim_mee_kyung
Duka Kim Mi Kyung Lepas Kepergian Ibunda, Berusaha Tegar Meski Hancur

Aktris Korea Selatan, Kim Mi Kyung mengungkapkan rasa kehilangannya yang amat dalam setelah ibunya meninggal.


Update Korban Perang Gaza: 28 Tewas dalam 24 Jam

22 hari lalu

Seorang warga Palestina berjalan di antara puing-puing bangunan yang hancur akibat serangan militer Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Beit Lahia di Jalur Gaza utara, 12 Juni 2024. Pada hari ke-248 sejak perang dimulai, militer Israel dilaporkan telah membunuh sedikitnya 37.616 warga Palestina. Dari jumlah tersebut, 37.084 korban jiwa berada di Jalur Gaza, sementara 532 korban jiwa tercatat di Tepi Barat.REUTERS/Mahmoud Issa
Update Korban Perang Gaza: 28 Tewas dalam 24 Jam

Kementerian Kesehatan Gaza mengumumkan ada 28 korban tewas pada 3 Juli 2024, dalam sejumlah serangan Israel ke Nuseirat dan Gaza City.


7 dari 10 Ibu Alami Mom Shaming di Indonesia

25 hari lalu

Peneliti Utama dan Ketua Health Collaborative Center Ray Wagiu Basrowi menjelaskan soal tingginya angka Mom Shaming di Indonesia/Tempo-Mitra Tarigan
7 dari 10 Ibu Alami Mom Shaming di Indonesia

Para ibu mendapatkan paling banyak tindakan mom shaming dari pihak keluarga dan orang terdekat.


Hari Keluarga Nasional, Perempuan Berperan Besar Tentukan Nasib Bangsa

26 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Hari Keluarga Nasional, Perempuan Berperan Besar Tentukan Nasib Bangsa

Intervensi kepada remaja putri sangat diperlukan untuk menciptakan keluarga yang berkualitas.


Cerita Ruth Sahanaya tentang 2 Putrinya yang Teruskan Jejak Seni Keluarga

27 hari lalu

Penyanyi Ruth Sahanaya, Jakarta, Rabu, 26 Juni 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Cerita Ruth Sahanaya tentang 2 Putrinya yang Teruskan Jejak Seni Keluarga

Ruth Sahanaya berbagi cerita tentang kedua putrinya, Nadine dan Amabel, yang mewarisi bakat seni dari orang tua mereka.


BKKBN Minta Keluarga Berperan Mencegah Judi Online

31 hari lalu

Ilustrasi judi online. Pixlr Ai
BKKBN Minta Keluarga Berperan Mencegah Judi Online

Keluarga adalah sistem sosial terdekat yang dapat mengawasi dan membina anggotanya untuk tidak bermain judi online.


Sambut Musim Liburan Sekolah dengan Promo Istimewa di Grand Whiz Poins Simatupang Jakarta

31 hari lalu

Musim liburan sekolah di Grand Whiz Poins Simatupang Jakarta
Sambut Musim Liburan Sekolah dengan Promo Istimewa di Grand Whiz Poins Simatupang Jakarta

Musim liburan sekolah telah tiba!


Pentingnya Keluarga Awasi Anak untuk Cegah Penculikan

32 hari lalu

Ilustrasi penculikan. Shutterstock.com
Pentingnya Keluarga Awasi Anak untuk Cegah Penculikan

KemenPPPA menyebut pentingnya peran keluarga untuk lebih meningkatkan pengawasan dan pendekatan terhadap anak demi mencegah penculikan.